.

Minggu, 13 Oktober 2019

Pencemaran Lingkungan Akibat Ulah Manusia

Pencemaran Lingkungan Akibat Ulah Manusia

Oleh : Gayatri Wahyu Andini (@P13-GAYATRI)
Kata Kunci : pencemaran, lingkungan, kimia, polusi
Abstrak : Pencemaran lingkungan sudah menjadi salah satu faktor yang mengganggu atau menghambat aktivitas, kesehatan bagi hewan, tumbuhan, dan manusia. Terdapat dua faktor penyebab pencemaran lingkungan, yaitu aktivitas alam dan aktivitas manusia, tapi dari dua faktor tesebut yang mendominasi adalah aktivitas manusia. Pencemaran lingkungan sudah menjadi topik perbincangan di seluruh negara. Untuk menjamin kesejahteraan dan kesehatan hewan, tumbuhan, dan manusia, perlu ada kesadaran dan tanggung jawab untuk mengendalikannya. Pencemaran lingkungan sudah terjadi tidak bisa dihilangkan, kalau perlu dihilangkan perlu memakan waktu yang cukup lama.
I.                   Pendahuluan
Kondisi lingkungan sangat berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan dan kesehatan populasi manusia. Pencemaran lingkunan merupakan efek dari perubahan yang tidak diinginkan dalam lingkungan, baik secara langsung maupun tidak berpengaruh buruk terhadap kondisi tumbuhan, hewan, dan manusia.
Substansi yang menyebabkan pencemaran lingkungan dikenal sebagai polutan, dapat berbentuk padat, cair, dan gas. Sebagian besar pencemaran lingkungan akibat aktivitas manusia.

II.                Permasalahan
Sebagai catatan, seorang manusia rata-rata membutuhkan hampir 12-15 kali lebih banyak udara daripada makanan. Jadi, bahkan sejumlah kecil polutan di udara berdampak lebih signifikan dibandingkan dengan tingkat yang sama yang ada pada makanan.
Ada polutan yang mudah terdegaradasi melalui proses alam, ada juga yang membutuhkan waktu beberapa dekade. Berdasarkan catatan TWB (2015) yang mengutip dari data Aliansi Global Kesehatan dan Polusi, pada tahun 2012, diperkirakan 9 juta orang meninggal akibat pencemaran lingkungan. Terdapat 3,7 juta orang berhubungan dengan polusi udara; 4,3 juta orang berkaitan dengan polusi rumah tangga; serta 1 juta orang berkaitan dengan kombinasi kedua faktor tersebut.

III.             Pembahasan
Jenis polutan yang mudah terdegradasi adalah limbah sayuran, dan buah-buahan. Sedangkan, jenis polutan yang sulit terdegradasi seperti plastik, logam berat, limbah hasil industri, limbah nuklir, dan masih banyak jenisnya. Polutan yang sulit terdegradasi memberikan dampak yang buruk bagi kelangsungan mahluk hidup. Polutan tersebut dapat berasal dari tanah, air, udara.

Pencemaran terdapat beberapa kategori meliputi kimia organik, kimia anorganik, kimia organometalik, asam, fisik, radioaktif, dan biologi.
1.      Kimia organik, contohnya Bifenil poliklorinasi, minyak, pestisida lainnya
2.      Kimia anorganik, contohnya garam, nitrat, logam, dan jenis garam lainnya
3.      Kimia organometalik, contohnya metil merkuri, tributylin, timbal tetraetil
4.      Asam, contohnya asam sulfat, asam nitrat, asam klorida, asam asetat
5.      Fisik, contohnya sampah, erosi tanah
6.      Radioaktif, contohnya radon, radium, uranium
7.      Biologi, contohnya mikroorganisme, pollens

Kesehatan dan kondisi tumbuhan, hewan, dan manusia menjadi terhambat dan terganggu akibat pencemaran lingkungan. Tidak hanya itu ekosistem menjadi terkontaminasi oleh bahan kmia beracun dari proses industri, sungai dipenuhi dengan nutrisi dari pertenakan, sampah bertiup jauh dari tempat pembuangan sampah, langit kota tertutup kabut asap.
Sebagai gambaran, paparan jangka panjang dari polusi udara, dapat menyebabkan penyakit pernafasan kronis, kanker paru-paru, dan penyakit lainnya (WWF, 2015).
Dampak negatif dari menurunnya kualitas lingkungan hidup, baik karena terjadinya pencemaran atau kerusakannya sumber daya alam adalah timbulnya ancaman atau dampak negatif terhadap kesehatan, menurunnya nilai estetika, kerugian ekonomi (economic cost), dan terganggunya sistem alami (natural system). 6 Dampak negatif terhadap kesehatan masyarakat akan dirasakan dalam kurun waktu jangka panjang. Dengan tercemarnya lingkungan hidup oleh limbah dan sampah nilai estetika dari lingkungan tersebut akan menurun, lingkungan yang tercemar tersebut akan terlihat kumuh dan tidak dapat digunakan untuk kepentingan sehari-hari. Tercemarnya lingkungan juga akan mengganggu sistem alami dari lingkungan tersebut, komponen yang terdapat pada lingkungan tersebut akan menjadi rusak.

IV.              Kesimpulan dan Saran
Dalam UndangUndang No 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pasal 1 angka 14 yang merumuskan Pencemaran lingkungan hidup adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan manusia sehingga melampaui baku mutu lingkungan hidup yang telah ditetapkan.
Saran dari saya mulailah saat ini meminimalisir penggunaan plastik seperti berpergian membawa makan dan minum menggunakan tempat makan atau tempat minum, pembagian jenis tempat sampah dari sampah organik dan sampah anorganik, tidak membuang sampah ke sungai, tanah kosong, tidak membuang limbah hasil rumah tangga seperti limbah air yang mengandung detergen ke sungai,membangun bangunan industri jauh dari tempat pemukiman warga baik itu limbah cair, padat, dan udara. Marilah cintai dan sayangi bumi kita, jika tidak ingin terkena dampaknya dalam waktu jangka lama.

Daftar Pustaka
Hidayat, A.A; Kholil, Muhammad. 2018. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Yogyakarta: Penerbit Wahana Resolusi.
CEF. 2015. What is Pollution?. Conserve Energy Future. Dalam  http://www.conserve-energy-future.com/PollutionTypes.php
Hill, M.K. 2004. Understanding Environmental Pollution. Second Edition. Cambridge University Press.
Khan, M.A. and Arsalan M.G. 2011. Environmental Pollution its Effects on Life and its Remedies. Journal of Arts, Science and Commerce. Researchers Worl. Vol II – Issue 2 – April 2011.
TWB. 2015. Pollution Management and Environment Health. The World Bank. Dalam http://worldbank.org/en/topic/environment/brief/pmeh
Permadi, I.M.A; Murni, R.A.R. 2013. Dampak Pencemaran Lingkungan dan Undang Undang Mengenai Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan. Dalam file:///C:/Users/Asus/Downloads/6411-1-10737-1-10-20130917%20(1).pdf


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.