Mengenal Ilmu Bioteknologi
Oleh Oky maulana (@N07-Oky, @ProyekN01)
Pengertian :
Yang dimaksud dengan Bioteknologi adalah metode yang
melibatkan makhluk hidup atau organisme hidup untuk menghasilkan produk baru sehingga
dapat bermanfaat bagi manusia. Atau dapat dikatakan juga bioteknologi merupakan
suatu cabang ilmu yang mempelajari cara memanfaatkan organisme hidup dalam
melakukan proses produksi untuk menghasilkan barang maupun jasa yang bermanfaat
bagi manusia.
Bioteknologi sendiri saat ini dibagi menjadi 2 yaitu :
Bioteknologi
konvensional
Yang
dimaksud bioteknologi konvensional adalah cara penerapan ilmu bioteknologi
dengan memanfaatkan organisme hidup secara langsung untuk mengubah kandungan
gizi yang terdapat pada suatu produk. Biasanya Bioteknologi konvensional
diterapkan dalam Bidang pangan. misalnya jamur dan bakteri yang menghasilkan
enzim-enzim tertentu untuk melakukan metabolisme sehingga diperoleh produk yang
diinginkan. Bioteknologi konvensional ini juga merupakan suatu penerapan
bioteknologi yang telah digunakan sejak ilmu pengetahuan masih belum berkembang
pesat.
Bioteknologi modern
Karena semakin berkembangnya
teknologi dan ilmu pengetahuan, banyak ahli yang mengembangkan bioteknologi
dengan memanfaatkan prinsip-prinsip ilmiah melalui berbagai penelitian dan juga
upaya-upaya untuk menghasilkan produk secara lebih efektif dan efesien yang
tentunya dapat bermanfaat bagi manusia.Dengan adanya penelitian dan semakin
berkembangnya teknologi, maka bioteknologi semakin digali lagi manfaatnya
supaya bisa digunakan oleh manusia dan keperluan lainnya. Dapat dikatakan bioteknologi
modern yaitu bioteknologi yang menggunakan
mikroorganisme yang direkayasa, sehingga menjadi lebih efektif dan efisien. Bioteknologi
modern memanfaatkan organism dalam tingkat seluler atau molekuler , misalnya
dalam teknologi reproduksi dan rekayasa genetika.
Ciri-ciri
dan perbedaan Bioteknologi konvensional dan modern
Konvensional :
· Meggunakan
mikroorganisme utuh secara langsung.
· Teknologi
(peralatan dan Teknik) yang digunakan sederhana.
· Pemanfaatan
mikroorganisme terbatas.
Modern :
· Menggunakan
sebagian bagian dari mikroorganisme (DNA atau Enzim ).
· Teknologi
yang digunakan sudah canggih.
· Pemanfaatan
mikroorganisme menggunakan teknologi modern.
Aplikasi bioteknologi :
Bidang kedokteran :
- Antibody monoklonal : antibody yang diperoleh dari suatu sumber tunggal. Manfaat antibody monoklonal antara lain : mendetaksi kandungan hormone korionik gonadotropin dalam urine wanita hamil, mengikat racun dan menonaktifkannya, mencegah penolakan tubuh terhadap hasil transplantasi jaringan lain.
- Pembuatan vaksin : vaksin digunakan untuk mencegah serangan penyakit terhadap tubuh yang berasal dari mikroorganisme. Vaksin berasal dari virus dan bakteri yang telah dilemahkan atau racunnya diambil. Contohnya ada vaksin kotipa dan varisela.
- Pembuatan antibiotik : antibiotic adalah zat yang dihasilkan oleh organism tertentu dan berfungsi untuk menghambat pertumbuhan organism lain yang ada di sekitarnya. Antibiotic dapat diperoleh dari jamur atau bakteri tertentu. Contohnya ada antibiotic penisilin yang terbuat dari mikroorganisme penisilium notatum.
- Pembuatan hormon : dengan rekayasa DNA telah digunakan mikroorganisme tertentu untuk memproduksi hormone, misalnya : hormone insulin, testosterone, pertumbuhan, kortison.
Bidang Pangan :
Menggunakan
mikroorganisme secara langsung untuk membuat produk pangan. Beberapa contohnya
yaitu :
Pada Olahan Susu:
a. Yoghurt
Dalam pembuatan yoghurt terlebih
dahulu susu dipasteurisasi, lalu sebagian lemak dibuang. Dan jenis
mikroorganisme yang berperan pada pembuatan
yoghurt namanya yaitu Lactobacillus bulgaricus dan juga Streptococus
thermophillus .
b. Keju
Pembuatan keju menggunakan
bakteri asam laktat, jenis mikroorganismenya yaitu Lactobacillus dan
juga Streptococcus. Bakteri atau mikroorganisme tersebut fungsinya
untuk menfermentasikan laktosa dalam susu menjadi asam laktat.
c. Mentega
Dalam membuat mentega menggunakan
jenis mikroorganismenya yaitu Streptococcus lactis dan Lectonosto
ceremoris. Mikroorganisme tersebut akan membentuk proses pengasaman. Lalu
susu diberi cita rasa tertentu dan lemak mentega dipisahkan.
Pada Olahan Kacang:
a. Kecap dan tauco
Kecap terbuat dari kacang kedelai
yang ditambahkan dengan mikroorganisme/jamur yang bernama Aspergilus soyae
dan Aspergilus wentii. Sedangkan pada tauco terbuat dari kacang kedelai
yang ditambahkan mikroorganisme bernama Aspergilus oryzae,
mikroorganisme ini akan mengubah protein kompleks pada kacang kedelai menjadi
asam amino yang nantinya dapat dengan mudah dicerna tubuh manusia.
b. Tempe dan oncom
Dalam pembuatan tempe dilakukan
fermentasi kedelai menggunakan mikroorganisme Rhizopus sp. Yang dapat
mengubah protein kompleks pada kacang kedelai menjadi asam amino. Sedangkan
oncom dibuat dengan cara dilakukan fermentasi bungkil kacang tanah menggunakan
mikroorganisme bernama Rhizopus oligosporus.
Bidang Pertanian :
- Dihasilkan tumbuhan yang mampu mengikat nitrogen : tanaman selain Leguminoceae dapat mengikat nitrogen karena diinjeksi dengan bakteri rhizobium yang hidup pada akar tanaman Leguminoceae.
- Dihasilkan tumbuhan tahan hama : misalnya tembakau tahan penyakit mozaik daun
- Penghasil PST ( Protein Sel Tunggal ) contohnya yaitu spirulina sebagai sumber pangan kaya akanprotein.
Hidayat.A.A, KholilMuhamad (Kimia dan pengatahuan lingkungan industri).
http://www.pengertianku.net/2016/08/pengertian-bioteknologi-dan-contohnya.html
https://blog.ruangguru.com/bioteknologi-pengertian-penggolongan-dan-penerapannya
https://duniailmuhayat.wordpress.com/2011/04/13/ringkasan-materi-bioteknologi/
http://wikipintar.com/bioteknologi-modern-dan-konvensional/#
http://indonesiabch.menlhk.go.id/bioteknologi-1-konsep-dasar-dan-perkembangan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.