@ProyekH09, @H01-THERESIA
dibuat oleh Theresia Vitara Rozzyanti
Teknologi Hijau adalah teknik untuk menghasilkan energi dan/atau produk
yang tidak mencemari atau meracuni lingkungan hidup. Teknologi hijau
masih terus di kembangkan hingga saat ini. Untuk masa datang "teknologi
hijau" merupakan suatu bidang yang akan melahirkan banyak inovasi dan
perubahan dalam kehidupan sehari-hari.
Boleh dikatakan perkembangan teknologi hijau ini dapat disejajarkan
dengan ledakan "teknologi informasi" selama dua dekade terakhir ini.
Satu upaya untuk menjaga kelestarian atau keberlanjutan kehidupan
Teknologi Hijau merupakan salah satu upaya untuk menjaga kelestarian
atau keberlanjutan kehidupan di planet bumi ini.
Kelestarian atau keberlanjutan (sustainabilitas) yang dapat diartikan
sebagai perihal pemenuhan kebutuhan masyarakat secara berkelanjutan di
masa depan tanpa merusak sumber daya alam atau pemenuhan kebutuhan saat
ini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi
kebutuhan mereka sendiri.
Beberapa teknik untuk pencapaian sustainabilitas terserbut, yang telah banyak di kenal, antara lain :
- Produk Daur Ulang yaitu penciptaan (siklus) produk-produk manufaktur yang sepenuhnya dapat direklamasi atau di gunakan kembali.
- Inovasi teknologi hijau merupakan pengembangan teknologi alternatif baik berupa bahan bakar fosil atau bahan kimia dari budidaya tanaman yang telah terbukti tidak merusak kesahatan dan lingkungan hidup.
Studi tentang teknologi hijau yang masih terus dikembangkan dan
merupakan kecenderungan teknologi di masa datang, antara lain mencakup
bidang-bidang : Energi terbarukan (renewable energy), Bangunan
hijau/ramah lingkungan (green building), Kimia hijau (green chermistry),
dan Teknologi nano hijau (green nanotechnology).
- Renewable Energy
Mengingat keterbatasan sumber energi berbahan baku fosil (minyak, gas
dan batubara), maka energi menjadi masalah yang paling mendesak dalam
bidang teknologi hijau, termasuk didalamnya pengembangan bahan baku
alternatif atau energi terbarukan yang efisien.
- Green Building
Bangunan hijau (green building) juga mendapat perhatian pentingan di
bidang teknologi hijau, segala sesuatu yang berkaitan dengan pembangunan
rumah atau insfrastuktur yang ramah lingkungan. Penerapannya mulai
sejak pemilihan bahan bangunan hingga lokasi tempat bangunan akan
didirikan diharapkan telah mempertimbangan kelestarian lingkungan hidup.
- Green Chemistry
Hampir seluruh produk untuk keperluan sehari-hari adalah produk kimiawi.
Oleh karena itu kimia hijau (green chemistry) mulai mendapat perhatian
berbagai negara maju dalam hal penemuan rancangan dan aplikasi produknya
termasuk proses yang dijaga dari penggunaan bahan beracun atau zat yang
berbahaya bagi kehidupan.
- Green Nanotechnology
Yang paling terkini adalah studi tentang green nanotechnology (teknologi
nano hijau) yang melibatkan manipulasi bahan pada skala nanometer (satu
miliar meter). Beberapa ilmuwan percaya bahwa penguasaan subjek ini di
masa datang akan mengubah cara bagaimana segala sesuatu di dunia ini
dibuat. "Green Nanotechnology" adalah penerapan kimia hijau tingkat
lanjut dengan prinsip-prinsip rekayasa teknologi yang ramah lingkungan.
Referensi :
http://d3ipii-d3ipii.blogspot.com/2011/01/teknologi-hijau-green-technology.html
http://ejournal.stkip-pgri-sumbar.ac.id/index.php/spasial/article/view/1578
https://media.neliti.com/media/publications/131624-ID-none.pdf
https://www.researchgate.net/publication/316683168_PERANAN_APLIKASI_TEKNOLOGI_HIJAU_DALAM_KONTEKS_MELESTARIKAN_ALAM_SEKITAR_MENURUT_PERSPEKTIF_ISLAM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.