.

Sabtu, 03 Februari 2018

Pengaruh Limbah B3 Terhadap Manusia

Oleh : Fatkhur (@F05-Fatkhur)
ABSTRAK
Pada masa sekarang ini entah itu air, udara, tanah sudah terkontaminasi oleh adanya limbah industry. Tidak semua yang berada didekat kita itu bersih dan steril dari limbah. Perusahaan-perusahaan sekarang memang sudah banyak yang membuang limbah dari hasil produksi perusahaannya keluar dengan baik atau tidak membahayakan makhluk lain seperti bisa meracuni bahkan mengakibatkan kematian bagi makhluk lain. Sebelum dikeluarkan atau dibuang perusahaan terlebih dahulu mensterilkan atau membuat agar racun yang ada pada limbah tersebut hilang 100% agar tidak merusak ekosistem yang berada diluar tempat limbah tersebut dibuang.
Kata kunci : Limbah cair
Masalah :
a)      Pengertian limbah B3
b)      Contoh produk yang mengandung B3
c)      Pengaruh terhadap manusia
Pembahasan :
a)      Pengertian limbah B3
Menurut  Pandu kata B3 merupakan akronim dari bahan beracun dan berbahaya. Oleh karena itu, pengertian limbah B3 dapat diartikan sebagai suatu buangan atau limbah yang sifat dan konsentrasinya mengandung zat yang beracun dan berbahaya sehingga secara langsung maupun tidak langsung dapat merusak lingkungan, mengganggu kesehatan, dan mengancam kelangsungan hidup manusia serta organisme lainya. Limbah B3 bukan hanya dapat dihasilkan dari kegiatan industri. Kegiatan rumah tangga juga menghasilkan beberapa limbah jenis ini. Beberapa contoh limbah B3 yang dihasilkan rumah tangga domestik) di antaranya bekas pengharum ruangan, pemutih pakaian, deterjen pakaian, pembersih kamar mandi, pembesih kaca/jendela, pembersih lantai, pengkilat kayu, pembersih oven, pembasmi serangga, lem perekat, hair spray, dan batu baterai.
b)      Produk yang mengandung B3
Menurut noviaeka dalam keseharian kita terdapat berbagai produk yang mengandung B3 diantaranya :
1.      Pengharum ruangan
2.      Pemutih pakaian
3.      Deterjen Pakaian
4.      Pembersih kamar mandi
5.      Pembesih kaca/jendela
c)      Pengaruh terhadap manusia
Pengaruh limbah B3 terhadap mahluk hidup, khususnya manusia terdiri atas 2 kategori yaitu:

1.      Efek akut
Efekakut dapat menimbulkan akibat berupa kerusakan susunan syaraf, kerusakan system pencernaan, kerusakan system kardiovasculer, kerusakan system pernafasan, kerusakan pada kulit, dan kematian.
2.      Efek kronis
Efek kronis dapat menimbulkan efek karsinogenik (pendorong terjadinya kanker), efekmutagenik (pendorong mutasi sel tubuh), efekteratogenik (pendorong terjadinya cacat bawaan), dan kerusakan system reproduksi. Bagian organ tubuh yang terkena pengaruh adalah: Ginjal (umumnya disebabkan zat toksik Cadmium); – Tulang (umumnya disebabkan zat toksik Benzene); – Otak (umumnya disebabkan zat toksik Methyl Mercury); – Liver (umumnya disebabkan zat toksik Carbon  – Tetrachlorida); Paru-paru (umumnya disebabkan zat toksik Paraquat); – Mata (umumnya disebabkan zat toksik Khloroquin).(Carlos Holmes 2016)
Daftar pustaka :
Hidayat, Atep Afia dan Muhammad Kholil. 2017. Kimia, Industri dan Teknologi Hijau. Pantona Media. Jakarta.
Pandu Ken, Limbah B3 : Pengertian, Contoh, Sifat, dan Karakteristiknya, http://www.ebiologi.net/2017/01/limbah-b3-pengertian-contoh-sifat-dan.html
Putri Noviaeka (2013), LIMBAH B3 (BAHAN BERACUN DAN BERBAHAYA), https://noviaekasaputrii.wordpress.com/2013/07/05/limbah-b3-bahan-beracun-dan-berbahaya/
Holmes Carlos (2016), Dampak Limbah B3 Terhadap Kesehatan Manusia dan Lingkungan, http://www.bengkulunews.co.id/dampak-limbah-b3-terhadap-kesehatan-manusia-dan-lingkungan




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.