Oleh Khalil Gibran Setiaman
Udara
atmosfer normal yang kering adalah campuran gas-gas yang mengandung sekitar 79%
Nitrogen (N2) dan 21% oksigen (O2). Manusia bernapas
sekitar 6 liter udara agar mendapatkan pasokan Oksigen segar kedalam paru dan
membuang karbon dioksida (CO2). Ketika kita menghembus napas alveoli
menjadi lebih kecil. Pernapasan adalah pertukaran gas antara makhluk hidup
dengan lingkungan. Penapasan adalah suatu proses dimana kita menghirup oksigen
dari udara serta mengeluarkan karbon dioksida dan uap air.
Macam –
macam udara dalam proses pernapasan
1.
Udara pernapasan (UP) adalah udara yang masuk atau keluar paru
paru dari pernapasan biasa (tidal volume) jumlah volume ± 500 cc.
2.
Udara komplementer (UK) adalah udara yang masih
dapat masuk ke paru-paru secara maksimal setelah inspirasi normal jumlah volume
± 1.500 cc.
3.
Udara cadangan (UC) adalah udara yang masih
dapat dikeluarkan paru – paru secara maksimal setelah ekspirasi normal jumlah
volume ± 1.500 cc
4.
Udara residu (UR) adalah udara yang masih
tersisa dalam paru-paru setelah ekspirasi terisisa dalam paru-paru setelah
maksimal jumlah volume ± 1000 cc
5.
Kapasitas vital paru- paru (KV) adalah udara
yang dapat dihembuskan secara maksimal setelah inspirasi maksimal jumlah volume
± 3.500 cc VTP = KV + UR.
6.
Volume total paru-paru (VTP) adalah volume
udara yang dapat bertampung secara maksimal dalam paru-paru jumlah volume ±
4.500 cc VTP = KV + UR
Jadi, udara yang digunakan dalam proses
pernapasan mempunyai volume 500-3.500 cc. Dalam keadaan biasa, udara yang
dihirup ± 500 cc. Dari jumlah tersebut
hanya 350 cc yang sampai pada paru-paru, sedangkan 150 cc hanya mengisi
ruangan sepanjang saluran pernapasan
disebut spirometer.
Faktor yang mempengaruhi kecepatan frekuensi pernapasan
1.
Usia
Balita memiliki frekuensi pernapasan lebih cepat dibandingan
manula. Semakin bertambah usia intensitas pernapasan akan semakin turun.
2.
Jenis kelamin
Laki-laki memiliki frekunesi lebih cepat dibandingkan perempuan.
3.
Suhu tubuh
Semakin tinggi suhu tubuh (demam) maka frekuensi pernapasan akan
semakin cepat.
4.
Posisi tubuh
Frekuensi pernapasan meningkat saat berjalan atau berlari
dibandingkan posisi diam frekuensi pernapasan posisi berdiri lebih cepat
dibandingkan posisi duduk.
5.
Aktivitas
Semakin tinggi aktivitas maka frekuensi pernapasan akan semakin
cepat.
Daftar Pustaka
Isharmanto,2009. Udara pernapasan
dalam https://biologigonz.blogspot.co.id/2009/12/udara-pernafasan.html
Hisham,2015. Macam macam
udara dalam pernapasan dalam http://hisham.id/2015/07/macam-macam-udara-dalam-proses-pernapasan.html
Camslon J.R,Skofronik, J, G DAN G.rant,R.M, 2006. Fisika Tubuh Manusia,
Edisi 2.EGC.Jakarta.
Imron A, 1993. Respirasi. Dalam buku Monograf Fisiologi manusia,
suwono (ed). Pusat antar Universitas UGM.Yogyakarta.
Price S.A,Wilson,L.M,2006. Patofisiologi prose-proses
penyakit.EGC. Jakarta.
D17-Nabila
BalasHapuskenapa frekuensi kecepatan pria lebih inggi dari wanita?