Udara
Keberadaan udara snagat penting bagi kelangsungan hidup
manusia, udara memiliki tiga komponen utama yaitu udara kering, uap air, dan
aerosol.
Udara kering memiliki kandungan seperti 78,09 persen Nitrogen, 20,94 persen Oksigen, 0,93 persen Argon, 0,032 persen Karbon Dioksida, 0,003 persen gas-gas lain (Neon, Helium, Metana, Kripton, Hidrogen, Xenon, Ozon, Radon). Beberapa gas memiliki posisi yang sangat penting seperti Oksigen untuk bernafas, Karbon Dioksida untuk proses fotosintesis oleh khlorofil daun, dan Ozon untuk menahan sinar ultraviolet dari matahari.
Uap air yang ada pada udara berasal dari
penguapan dari laut, sungai, danau, dan sumberdaya perairan lainnya.
Aerosol adalah benda berukuran kecil seperti
garam, karbon, sulfat, nitrak, kalium, kalsium, serta partikel dari gunung
berapi atau abu vulkanis.
Pencemaran udara
Yaitu kehadirannya
subtansi fisik, biologis, atau kimia di lapisan udara dalam jumlah yang bisa
merusak kesehatan, ekosistem dan mengganggu keindahan dan kenyamanan.
Pencemaran udara secara
ilmih yaitu ketidak keseimbangannya komposi-komposisi yang ada di dalam udara,meningkatnya
berbagai polutan dikarenakan kegiatan manusia seperti karbon monoksida, ozon,
nitrogen dioksida dan sulfur dioksida.
Udara yang sehat sangat berpengaruh juga bagi kesehatan manusia dan mahluk hidup lainnya dalam melangsungkan kehidupan, oleh karena itu kita sebagai manusia harus selalu menjaga lingkungan dari pencemaran udara, pencemaran udara dikarenakan kegiatan manusia seperti kegiatan industry, peralatan rumah tanggga seperti kompor gas, ac, dll dan asap dari kendaraan bermotor. Kemudian pencemaran udara dari proses alami seperti debu yang beterbangan, abu dan gas vulkanik, dan proses dekomposisi bahan organik.
Pencegahan dan
penanggulangan pencemaran udara
Kita sebagai mahluk yang akan memiliki generasi penerus,
tentunya kita juga harus memikirkan bagaimana kelangsungan hidup para penerus
kita, salah satunya dengan menjaga lingkungan hidup yang nantinya akan di
tempati oleh para penerus kehidupan, yaitu melakukan pencegahan, penanggulangan
pencemaran udara yang terjadi agar keberlangsungan hidup tetap terjaga. Beberapa
untuk mencegah dampak pencemaran udara misalnya.
·
Membut
jalur hijau berupa penanaman pohon di kota-kota besar
·
Mengurangi
penggunaan bahan bakar fosil
·
Memanfaatkan
energy alternative seperti biogas, energy panas matahari dll
·
Larangan
terhadan pembakaran hutan untuk pembukaan lahan
Daftar pustaka
Hidayat Atep,
2015, kimia kontekstual, modul perkuliahan/ kimia dan pengetahuan lingkungan industri
Design by Mas
Sugeng - Powered by Blogger, http://www.ebiologi.com/2015/07/pencemaran-udara-pengertian-penyebab.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.