Ammoniak
Ammoniak
adalah senyawa kimia dengan rumus NH3.
Biasanya senyawa ini didapati berupa gas dengan bau tajam yang khas (disebut bau ammoniak).
Walaupun ammoniak memiliki sumbangan penting bagi keberadaan nutrisi di bumi, ammoniak
sendiri adalah senyawa kaustik dan dapat merusak
kesehatan. Senyawa ammoniak adalah senyawa dengan ikatan kovalen.
Sumber
Ammoniak
Ammoniak
dapat terjadi secara alami atau diproduksi secara sintetis. Ammoniak yang
terdapat di alam (di atmosfer) berasal dari dekomposisi bahan organik. Produksi
ammoniak buatan melibatkan serangkaian proses kimia untuk menggabungkan ion
nitrogen dan hidrogen. Ammoniak juga dijumpai di dalam tanah dan di tempat
berdekatan dengan gunung berapi. Oleh karena itu, pada suhu dan tekanan yang
sesuai, ammoniak adalah gas yang tidak mempunyai warna (lutsinar) dan lebih
ringan dari pada udara.
Ammoniak
(NH3) pada suatu perairan berasal dari urin dan feses yang dihasilkan oleh
ikan. Kandungan ammoniak ada dalam jumlah yang relatif kecil jika dalam
perairan kandungan oksigen terlarut tinggi. Sehingga kandungan ammoniak dalam
perairan bertambah seiring dengan bertambahnya kedalaman. Pada dasar perairan
kemungkinan terdapat ammoniak dalam jumlah yang lebih banyak dibanding perairan
di bagian atasnya karena oksigen terlarut pada bagian dasar relatif lebih
kecil.
Sifat-sifat
Ammoniak
Adapun sifat-sifat fisik dari ammoniak yaitu:
- Gas tidak berwarna
- Berbau khas ammoniak
- Iritan
- Mudah larut dalam air
- Ambang bau : 0.32 – 46.8 ppm
- Titik leleh : -77.7 oC
- Titik didih : -33.4 oC
- Tekanan Uap : 400 mmHg (-45,4 oC)
- Kelarutan dalam air : 31 g/100g (25 oC)
- Berat jenis : 0.682 (-33,4 oC)
- pH (1,0 N larutan) : 11.6
- Kelarutan : etanol 10% (25oC); methanol 16% (25oC)
- Berat jenis uap : 0.6 (udara=1)
- Suhu kritis : 133 oC
Kegunaan Ammoniak
Kegunaan ammoniak,
antara lain:
- Membuat pupuk, seperti urea (CO(NH2)2) dan ZA (NH4)2SO4).
- Membuat senyawa nitrogen yang lain, seperti asam nitrat, amonium klorida, dan amonium nitrat.
- Sebagai pendingin dalam pabrik es karena ammoniak cair mudah menguap dan menyerap banyak panas.
- Membuat hidrazin (N2H4), bahan bakar roket.
- Digunakan pada industri kertas, karet, dan farmasi.
- Sebagai refrigeran pada sistem kompresi dan absorpsi.
1. Kesehatan:
Efek Jangka Pendek (Akut)
Iritasi terhadap saluran pernapasan,
hidung, tenggorokan dan mata terjadi pada 400-700 ppm. Sedang pada 5000 ppm
menimbulkan kematian. Kontak dengan mata dapat menimbulkan iritasi hingga
kebutaan total. Kontak dengan kulit dapat menyebabkan luka bakar (frostbite).
Efek Jangka Panjang (Kronis)
Menghirup
uap asam pada jangka panjang mengakibatkan iritasi pada hidung,tenggorokan dan
paru-paru. Termasuk bahan teratogenik.
Nilai Ambang
Batas : 25 ppm (18 mg/m3) (ACGIH 1987-88) STEL 35 ppm (27 mg/m3).
Toksisitas :
LD50 = 3 mg/kg (oral, tikus). LC 50 = 200 ppm (tikus menghirup 4 jam)
2. Kebakaran:
Dapat terbakar pada daerah mudah terbakar : 16-25 % (LFL-UFL). Suhu kamar
: 651 oC.
3. Reaktivitas :
Stabil pada suhu kamar, tetapi dapat meledak oleh panas akibat kebakaran.
Larut dalam air membentuk ammonium hidroksida.
Pertolongan Pertama
- Terhirup :Bawa ke tempat aman dan udara yang segar, beri pernapasan buatan jika perlu, segera bawa ke dokter
- Terkena mata: Cuci dengan air bersih dan mengalir selama 20 menit dan segera bawa ke dokter.
- Terkena kulit: Cuci dengan air bersih dan mengalir selama 20 menit, lepaskan pakaian yang tekontaminasi.
- Tertelan: Bila sadar, beri minum 1-2 gelas air/susu, jangan dirangsang untuk muntah.
- Apabila terjadi kebakaran, hentikan kebocoran gas dengan aman, gunakan semprotan air sebagai pendingin. Media pemadaman CO2, halon, bubuk bahan kimia kering.
http://rumushitung.com/2014/12/05/ammoniak-sifat-dan-manfaatnya/Daftar Pustaka
http://akuwewete.blogspot.co.id/2012/11/ammoniakk.html
http://www.amazine.co/18207/ammoniak-sifat-kimia-ph-dan-kegunaannya/
http://tatangsma.com/2015/03/sifat-sifat-ammoniak-dan-kegunaan-ammoniak-bagi-manusia.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.