.

Senin, 20 September 2021

PERGESERAN KESETIMBANGAN KIMIA DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

 Oleh: Nopi Febriani (@T11-Nopi)


Mind Mapping
Abstrak

Suatu sistem dalam keadaan setimbang akan berusaha untuk mempertahankan kesetimbangannya, sehingga jika terdapat pengaruh dari luar maka sistem akan mengalami pergeseran agar kesetimbangan dapat di peroleh lagi. Hal ini di dasari dengan adanya azas Le Chatelier yang di kemukakan oleh Henry Louis Le Chatelier, seorang ahli kimia yang berasal dari Prancis ( 1852-1911). Azas ini berbunyi “Jika suatu sistem kesetimbangan menerima suatu aksi, maka sistem tersebut akan mengadakan reaksi sehingga pengaruh aksi menjadi sekecil-kecilnya”. Dan hal tersebut dapat di pengaruhi oleh beberapa faktor yang memepengaruhinya di antaranya adalah pengaruh perubahan pada konsentrasi, perubahan suhu, dan perubahan tekanan dan volume.

Kata Kunci : Pergeseran kesetimbangan, faktor – faktor pengaruh kesetimbangan

Abstract

A system in a state will try to maintain it, so that if there are external influences, the system will undergo changes so that it can be obtained again. This is based on the principle of Le Chatelier which was raised by Henry Louis Le Chatelier, a chemist from France ( 1852-1911). This principle reads “ if a system receives an action, then the system will react so that action becomes as small as possible”. And this can be influenced by several factors that influence it, including the influence of changes in concertration, changes in temperature, and changes in pressure and volume.

Keyword: Shift of influence, factors of influence-influence.

 

Pendahuluan

Suatu sistem dalam keadaan setimbang akan berusaha untuk mempertahankan kesetimbangannya, sehingga jika terdapat pengaruh dari luar maka sistem tersebut akan mengalami pergeseran agar kesetimbangan tersebut dapat tercapai kembali.

Menurut Henry Louis Le Chatelier, ahli kimia Prancis (1852-1911) beliau mengemukakan suatu pernyataan mengenai perubahan yang terjadi pada sistem kesetimbangan jika ada pengaruh dari luar. Dan pernyataan ini dikenal sebagai Azas Le Chatelier, yang berbunyi “Jika suatu sistem kesetimbangan menerima suatu aksi, maka sistem tersebut akan mengadakan reaksi sehingga pengaruh aksi menjadi sekecil-kecilnya.”

Rumusan Masalah

1. Apasi yang di maksud dengan pergeseran kesetimbangan?

2. Apa saja faktor yang mempengaruhinya?

Tujuan

1. Untuk mengetahui pengertian pergeseran kesetimbangan

2. Untuk mengetahuit faktor apa saja yang mempengaruhi pergeseran kesetimbangan

 

Pembahasan

Pergeseran kesetimbangan adalah perubahan dari keadaan kesetimbangan semula ke keadaan kesetimbangan yang baru akibat adanya aksi atau pengaruh dari luar. Pergeseran Kesetimbangan kimia dapat di jelaskan oleh beberapa hal, yaitu:

1. Azas Le Chatlier

Sumber: upload.wikimedia.org

Azas Le Chatelier adalah azas yang digunakan untuk memprediksi pengaruh perubahan kondisi pada kesetimbangan kimia. Yang dimana bunyi dari azas ini adalah : “Jika suatu sistem kesetimbangan menerima suatu aksi, maka sistem tersebut akan mengadakan suatu reaksi sehingga pengaruh aksi menjadi sekecil-kecilnya”. Dengan kata lain, setiap kali sistem dalam kesetimbangan mendapat gangguan dari luar sistem akan menyesuaikan diri sedemikian rupa. Sehingga efek dari perubahan tersebut akan dibatalkan. Dalam ilmu kimia, azas Le Chatelier juga digunakan untuk memanipulasi hasil dari reaksi bolak-balik (reversibel) dan  bahkan bisa juga untuk memperbanyak produk reaksi. Asas Le Chatelier hanya berlaku untuk kesetimbangan dinamis. 

2. Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Pergeseran Kesetimbangan

Setiap peristiwa yang terjadi pasti ada faktor yang menyebabkan mengapa hal tersebut bisa terjadi bukan? Nah begitupun dengan pergeseran kesetimbangan. Pada pergeseran kesetimbangan terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya di antaranya adalah:

1.  Pengaruh Perubahan Konsentrasi

Suatu sistem reaksi yang berada dalam keadaan setimbang dapat diganggu apabila terhadap sistem itu dilakukan penambahan atau pengurangan salah satu pereaksi atau produk.  Apabila konsentrasi pereaksi ditambah, maka reaksi bergeser ke kanan atau ke arah produk. Sedangkan apabila konsentrasi pereaksi dikurangi, maka reaksi bergeser ke arah kiri atau ke arah pereaksi, sehingga konsentrasi pereaksi bertambah.

Contoh :

N2(g) + 3H2(g) 2NH3 (g) 

Jika konsentrasi gas nitrogen (N2) ditambah, maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan yang berakibat konsentrasi gas hidrogen berkurang dan konsentrasi amonia bertambah.

2.  Pengaruh Perubahan Suhu

Pada perubahan suhu, jika suhu di naikkan maka sistem akan menyerap kalor atau bergeser ke arah yang bersifat endoterm. Ciri reaksi ini adalah harga ∆H nya positif (+). Diaman ∆H adalah harga perubahan panas atau kalor. Sebalikanya jika suhu di turunkan maka sistem akan melepas kalor atau bergeser ke arah yang bersifat eksoterm. Ciri reaksi ini adalah harga  ∆H nya negatif (-).

Contohnya :

2N02(g)    N2O4(g)                    ∆H =-58,8 KJ

 

Pada pembentukan N2O4 dari asosiasi NO2 adalah termasuk reaksi eksoterm.

3.  Pengaruh Perubahan Tekanan Dan Volume

Konsentrasi gas dalam sebuah ruang, berbanding terbalik dengan dengan volume, sehingga jika tekanan di perbesar dan volume di perkecil maka kesetimbangan bergeser kearah sisi ke arah molekul yang lebih kecil. Karena sebagaimana kita ketahui, tekanan gas bergantung pada jumlah molekul dan tidak bergantung pada jenis gas. Maka dari itu, untuk mengurangi tekanan maka reaksi kesetimbangan akan bergeser ke arah yang jumlah koefesien molekul gasnya lebih kecil. Sebaliknya jika tekanan di perkecil dan volume di perbesar, maka kesetimbangan bergeser ke arah sisi yang mempunyai jumlah milekul lebih besar. 

Contoh :

2SO3(g)    2SO2(g)  + O2(g)

Pada reaksi ini jumlah mol bertambah, dari 2 mol menjadi 3 mol. Oleh sebab itu, peningkatan tekanan akan menurunkan produk.

 Kesimpulan

Suatu sistem kesetimbangan dapat berubah jika mendapat pengaruh dari luar. Dimana perubahan tersebut bertujuan untuk mencapai kesetimbangan baru yang di sebut dengan pergeseran kesetimbangan. Pada pergeseran kesetimbangan di pengaruhi oleh faktor perubahan konsetrasi, suhu, tekanan dana volume.

Daftar Pustaka

Myranthika, Fadillah Okty. 2020. Pergeseran Kesetimbangan Kimia Kelas XI. Surabaya: SMA Negeri 13 Surabaya. Dalam Modul Kimia Kelas XI KD 3.9 (kemdikbud.go.id) (Diunduh pada 19 September 2021)

Hidayat, Atep Afia. 2021. Kesetimbangan Kimia. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Jakarta: Universitas Mercu Buana. 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.