Oleh : Oky Maulana ( @N07-Oky)
Teknologi ramah
lingkungan merupakan sebuah konsep atau metode untuk mencapai tujuan tertentu,
dimana dalam pelaksanaannya mengacu pada wawasan lingkungan atau memperhatikan
kaidah-kaidah lingkungan di sekitarnya. Dari pengertian tersebut telah mengilhami
lahirnya bermacam-macam teknologi terapan, yang aman sekaligus bersahabat
dengan makhluk hidup di Bumi ataupun dengan lingkungan alam di sekitarnya.
Harus diakui bahwa
untuk bisa mendapatkan teknologi ini dibutuhkan biaya yang cukup mahal
bila dibandingkan dengan membeli peralatan dengan teknologi konvensional.
Kondisi tersebut tentu menjadi tantangan bagi para pengembang untuk menciptakan
teknologi yang ramah akan lingkungan namun juga terjangkau harganya (murah).
I. Pembahasan
Definisi Teknologi Hijau
Teknologi hijau adalah
aplikasi sains alam sekitar untuk memelihara sumberdaya alam serta mengelola
dampak negatif akibat akitivitas manusia. Teknologi hijau adalah teknologi
rendah karbon dan lebih ramah lingkungan.
Prinsip Teknologi Ramah
Lingkungan
Ada 6 prinsip yang
diterapkan pada konsep teknologi ramah lingkungan, yaitu:
- Refine, yang berarti menggunakan bahan yang ramah lingkungan serta melalui proses yang lebih aman dari teknologi sebelumnya.
- Reduce, yang berarti mengurangi jumlah limbah dengan cara mengoptimalkan penggunaan bahan.
- Reuse, yang berarti memakai kembali bahan-bahan yang tidak terpakai atau sudah berupa limbah dan diproses dengan cara yang berbeda.
- Recycle, yang berarti hampir sama dengan reuse, hanya saja recycle menggunakan kembali bahan-bahan atau limbah dan diproses dengan cara yang sama.
- Recovery, yang berarti pemanfaatan material tertentu dari limbah untuk diproses demi keperluan yang lain.
- Retrieve Energy, yang berarti penghematan energi dalam suatu proses produksi.
Manfaat dari Konsep Teknologi Ramah Lingkungan
Teknologi yang ramah terhadap
lingkungan tentunya memberikan manfaat yang sangat besar bagi kehidupan
sehari-hari, antara lain:
- Teknologi ramah lingkungan sangat efektif dan efisien dalam hal pemanfaatan sumber daya alam, sehingga lingkungan pun dapat tetap terjaga dengan baik.
- Teknologi ramah lingkungan dapat mengurangi jumlah limbah agar tidak berlebihan, sehingga bisa mencegah pencemaran lingkungan.
- Teknologi ramah lingkungan mengurangi risiko penurunan kondisi kesehatan makhluk hidup, khususnya manusia.
- Teknologi ramah lingkungan dapat menekan biaya produksi (hemat) dengan memanfaatkan sumber daya alam sebagai bagian dari teknologi yang mampu menghemat biaya. Contohnya adalah pemanfaatan listrik tenaga surya yang hanya mengandalkan energi matahari tanpa dipungut biaya.
Kriteria
Teknologi Hijau
Ø Meminimumkan degrasi kualitas
lingkungan
Ø Mempunyai pembebasan gas rumah
kaca yang rendah
Ø Aman untuk digunakan dan
menyediakan lingkungan hidup sehat dan lebih baik untuk semua kehidupan
Ø Menghemat energy dan sumberdaya
alam
Ø Menggalakkan sumber-sumber yang
dapat diperbaharui (renewable).
Tujuan
Teknologi Hijau
Teknologi
hijau bertujuan untuk menemukan dan mengembangkan cara cara untuk menyediakan
kebutuhan bagi manusia tanpa menyebabkan kerusakan lingkungan atau pengurangan
sumber daya alam yang cepat diplanet bumi.
Bidang
yang Berkaitan Teknologi Hijau
·
Energi:
pembangunan energi alternatif dan ketahanan energi.
·
Bangunan
Hijau: melibatkan semua aspek termasuk penggunaan bahan / material buatan –
sintetis dan lokasi bangunan, bukan merujuk kepada warna bangunan tersebut.
·
kimia
Hijau: Reka cipta, reka bentuk pemrosesan dan aplikasi kimia serta meminimumkan
penggunaan bahan berbahaya.
·
anoteknologi
Hijau: melibatkan manipulasi bahan pada skalar nanometer atau satu bilion lebih
kecil berbanding ukuran satu meter, ia melibatkan aplikasi kimia hijau dan
prinsip standarisasi.
Daftar Pustaka
Hidayat, A A; Kholil,
Muhammad. 2018 kimia dan pengetahuan industri – Penerbit Wahana Resolusi.
Yogyakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.