Pencemaran Lingkungan
Oleh : Wening Suciati (@P05-WENING)
Abstrak
lingkungan
merupakan satuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup
termasuk di dalamnya adalah manusia dan perilakunya yang mempengaruhi
kelangsungan perkehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
Manusia memiliki berbagai jenis kebutuhan, baik kebutuhan pokok atau primer
maupun kebutuhan sekunder. Dalam memenuhi kebutuhannya tersebut, manusia
memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia. Semakin banyak jumlah manusia,
semakin banyak pula sumber daya alam yang di gali, diolah dan dijadikan
berbagai produk yang siap digunakan.
Kata kunci : lingkungan dan pencemaran
I. Pendahuluan
Kehidupan
manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Baik lingkungan alam maupun
lingkungan sosial. Kita bernapas memerlukan udara dari lingkungan sekitar. Kita
makan, minum, menjaga kesehatan, semuanya memerlukan lingkungan. Pengertian
lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi
perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan
bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di
sekolah, lingkungan biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru serta
karyawan, dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan
yang ada di kebun sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya. Adapun
lingkungan abiotik berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan
berbagai macam benda mati yang ada di sekitar. Lingkungan adalah kombinasi
antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air,
energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun
di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi
ciptaan
manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik tersebut. Lingkungan
terdiri dari komponen abiotik dan biotik. Komponen abiotik adalah segala yang
tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban, cahaya, bunyi.
Sedangkan komponen biotik adalah segala sesuatu yang bernyawa seperti tumbuhan,
hewan, manusia dan mikro-organisme (virus dan bakteri). Ilmu yang mempelajari
lingkungan adalah ilmu lingkungan atau ekologi. Ilmu lingkungan adalah cabang
dari ilmu biologi. Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia
disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk
sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang.
II. Pembahasan
A.
Pencemaran
Pencemaran, menurut SK Menteri Kependudukan
Lingkungan Hidup No.02/MENKLH/1988, adalah masuk atau dimasukkannya mahluk
hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam air/udara, dan/atau
berubahnya tatanan (komposisi) air/udara oleh kegiatan manusia dan proses alam,
sehingga kualitas air/udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi
sesuai dengan peruntukkannya. Untuk mencegah terjadinya pencemaran terhadap
lingkungan oleh berbagai aktivitas industri dan aktivitas manusia, maka
diperlukan pengendalian terhadap pencemaran lingkungan dengan menetapkan baku
mutu lingkungan. Baku mutu lingkungan adalah batas kadar yang diperkenankan
bagi zat atau bahan pencemar terdapat di lingkungan dengan tidak menimbulkan
gangguan terhadap makhluk hidup, tumbuhan atau benda lainnya. Pada saat ini,
pencemaran terhadap lingkungan berlangsung di mana-mana dengan laju yang sangat
cepat. Sekarang ini beban pencemaran dalam lingkungan sudah semakin berat
dengan masuknya limbah industri dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat.
Pencemaran lingkungan dapat dikategorikan menjadi:
Pencemaran air
Pencemaran udara
Pencemaran tanah
B.
Pencemaran
Lingkungan
Polusi atau pencemaran lingkungan
adalah masuknya atau dimasukkannya makluk hidup, zat energi, dan atau komponen
lain ke dalam lngkungan atau berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan
manusia atau oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan turun sampai ke
tingkat tertentu yang menyebabkan lingkungan menjadi kurang atau tidak dapat
berfingsi lagi sesuai dengan peruntukannya (UU Pokok Pengelolaan Lingkungan
Hidup No. 4 Tahun 1982). Pencemaran dapat timbul sebagai akibat kegiatan
manusia ataupun disebabkan oleh alam (misal gunung meletus, gas beracun). Ilmu
lingkungan biasanya membahas pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia,
yang dapat dicegah dan dikendalikan. Karena kegiatan manusia, pencermaran
lingkungan pasti terjadi.
Pencemaran lingkungan tersebut tidak
dapat dihindari. Yang dapat dilakukan adalah mengurangi pencemaran,
mengendalikan pencemaran, dan meningkatkan kesadaran
dan kepedulian masyarakat terhadap
lingkungannya agar tidak mencemari lingkngan.
C.
Tingkat
Pencemaran
Ø
Pencemaran
ringan, yaitu pencemaran yang dimulai menimbulkan gangguan ekosistem lain. Contohnya
pencemaran gas kendaraan bermotor
Ø
Pencemaran
kronis, yaitu pencemaran yang mengakibatkan penyakit kronis. Contohnya pencemaran
minamata, Jepang
Ø
Pencemaran
akurat, yaitu pencemaran yang dapat mematikan seketika. Contohnya pencemaran
gas CO dari knalpot yang mematikan orang di dalam mobil tertutup dan pencemaran
radioaktif
Daftar
Pustaka
Setiawan Iwan (tentang lingkungan)
Sumampouw (2015) tentang pencemaran
Widhy Purwanti
tentang pencemaran lingkungan
Wirayani Erry
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.