Disusun oleh: Adetha Muhammad Dzulfaqar (N11-Adetha)
ABSTRAK
Lingkungan hidup merupakan
lingkungan utama yang sangat dekat dengan kehidupan manusia yang dapat
memberikan dampak positif jika dirawat dengan baik dan sebaliknya akan
memberikan dampak negatif jika dibiarkan tercemar begitu saja. Saat ini kondisi
hampir seluruh lingkungan hidup di dunia berada pada tingkat pencemaran yang
menghawatirkan. Salah satu Negara khususnya Indonesia telah mengalami
pencemaran lingkungan terutama yang berasal dari limbah, yaitu sampah rumah
tangga. Penelitian yang dilakukan Kementerian Lingkungan Hidup melalui website resminya
yaitu www.menlh.go.id menyebutkan bahwa pada tahun 2012 Indonesia telah
menghasilkan 625 juta liter sampah setiap harinya. Ini bukanlah suatu hal yang
sepele untuk diabaikan sebagai salah satu faktor penyebab kerusakan lingkungan.
Jika diperhatikan dan diatasi dengan baik, dampaknya akan berpengaruh pada
kehidupan yang akan datang.
Kata kunci: Apa itu pencemaran lingkungan, macam-macam
pencemaran, akibat dari pencemaran lingkungan
I. PENDAHULUAN
Manusia merupakan bagian dari komponen lingkungan hidup yang
senantiasa saling mempengaruhi. Pengaruh manusia terhadap lingkungannya sangat
besar. Hal ini dapat diketahui dari eksploitasi dan eksplorasi manusia terhadap
alam melalui Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.Kita sudah sering mendengar
kerusakan hutan, pencemaran air, tanah dan udara yang ada disekitar kita
yang disebabkan oleh perilaku manusia yang tidak dapat memanfaatkan kekayaan
alam secara efektif dan efisien, serta kurangnya kesadaran manusia dengan
dampak yang akan ditimbulkannya. Karena ulah manusia itulah kualitas lingkungan
dapat menurun dan dapat mempengaruhi kelangsungan hidupnyadi masa yang akan
datang.
II.
PERMASALAHAN
1. Apa itu pencemaran lingkungan?
2. Apa saja macam-macam pencemaran lingkungan?
3. Apa yang akan terjadi bila pencemaran lingkungan semakin
meluas?
III.
PEMBAHASAN
Pencemaran, menurut SK
Menteri Kependudukan Lingkungan
Hidup No 02/MENKLH/1988, adalah
masuk atau dimasukkannya mahluk hidup,
zat, energi, dan/atau
komponen lain ke
dalam air/udara, dan/atau
berubahnya tatanan
(komposisi) air/udara oleh
kegiatan manusia dan
proses alam, sehingga
kualitas air/udara menjadi kurang
atau tidak dapat
berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukkannya. Untuk
mencegah terjadinya pencemaran
terhadap lingkungan oleh
berbagai aktivitas industri dan
aktivitas manusia, maka
diperlukan pengendalian terhadap pencemaran lingkungan
dengan menetapkan baku
mutu lingkungan. Baku
mutu lingkungan adalah batas kadar
yang diperkenankan bagi zat
atau bahan pencemar terdapat di
lingkungan dengan tidak
menimbulkan gangguan terhadap
makhluk hidup, tumbuhan atau benda lainnya.
Lingkungan adalah kombinasi
antara kondisi fisik
yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air,
energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di
atas tanah maupun di dalam
lautan, dengan kelembagaan
yang meliputi ciptaan manusia
seperti keputusan bagaimana
menggunakan lingkungan fisik tersebut. Lingkungan terdiri dari
komponen abiotik dan biotik. Komponen
abiotik adalah segala yang tidak
bernyawa seperti tanah,
udara, air, iklim,
kelembaban, cahaya, bunyi. Sedangkan
komponen biotik adalah
segala sesuatu yang
bernyawa seperti tumbuhan, hewan,
manusia dan mikro-organisme (virus
dan bakteri).
Pencemaran lingkungan adalah
masuknya atau dimasukkannya makluk hidup,
zat energi, dan atau komponen
lain ke dalam
lngkungan atau berubahnya tatanan
lingkungan oleh kegiatan
manusia atau oleh
proses alam sehingga kualitas
lingkungan turun sampai
ke tingkat tertentu
yang menyebabkan lingkungan menjadi
kurang atau tidak
dapat berfingsi lagi
sesuai dengan peruntukannya (UU
Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup No. 4 Tahun 1982). Pencemaran dapat
timbul sebagai akibat
kegiatan manusia ataupun
disebabkan oleh alam (misal
gunung meletus, gas
beracun). Ilmu lingkungan
biasanya membahas pencemaran yang disebabkan oleh aktivitas manusia,
yang dapat dicegah dan dikendalikan. Karena
kegiatan manusia, pencermaran
lingkungan pasti terjadi.
Pencemaran lingkungan tersebut tidak dapat dihindari. Yang dapat dilakukan
adalah mengurangi pencemaran,
mengendalikan pencemaran, dan
meningkatkan kesadaran dan
kepedulian masyarakat terhadap
lingkungannya agar tidak
mencemari lingkngan.
JENIS-JENIS PENCEMARAN
LINGKUNGAN
·
Pencemaran udara
Udara dikatakan
tercemar jika udara tersebut mengandung unsur-unsur yang mengotori udara. Bentuk pencemar udara bermacam-macam, ada
yang berbentuk gas dan ada yang berbentuk partikel cair atau padat.
.1) Pencemar Udara Berbentuk Gas, beberapa gas dengan jumlah
melebihi batas toleransi lingkungan, dan masuk ke lingkungan udara, dapat
mengganggu kehidupan makhluk hidup. Pencemar udara yang berbentuk gas adalah
karbon monoksida, senyawa belerang (SO2 dan H2S), senyawa nitrogen (NO2), dan chloro
flouro carbon (CFC). Kadar CO2 yang terlampau tinggi di udara dapat menyebabkan
suhu udara di permukaan bumi meningkat dan dapat mengganggu sistem pernapasan.
Kadar gas CO lebih dari 100 ppmdi dalam darah dapat merusak sistem saraf dan
dapat menimbulkan kematian. Gas SO2 danH2S dapat bergabung dengan partikel air
dan menyebabkan hujan asam. Keracunan NO2dapat menyebabkan gangguan sistem
pernapasan, kelumpuhan, dan kematian. Sementara itu,CFC dapat menyebabkan
rusaknya lapian ozon di atmosfer.
2) Pencemar Udara Berbentuk Partikel Cair atau Padat Partikel yang
mencemari udara terdapat dalam bentuk cair atau padat. Partikel dalam bentuk
cair berupa titik-titik air atau kabut. Kabut dapat menyebabkan sesak napas
jika terhiap ke dalam paru-paru.Partikel dalam bentuk padat dapat berupa debu
atau abu vulkanik. Selain itu, dapat juga berasal dari makhluk hidup, misalnya
bakteri, spora, virus, serbuk sari, atau serangga-serangga yang telah mati.
Partikel-partikel tersebut merupakan sumber penyakit yang dapa tmengganggu
kesehatan manusia.
·
Pencemaran air
Pencemaran air
adalah suatu perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau,
sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia. Walaupun fenomena alam
seperti gunung berapi, badai, gempa bumi juga mengakibatkan perubahan yang
besar terhadap kualitas air, hal ini tidak dianggap sebagai pencemaran.
Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai hal dan memiliki karakteristik
yang berbeda-beda. Sampah organik seperti air comberan (sewage) menyebabkan peningkatan
kebutuhan oksigen pada air yang menerimanya yang mengarah pada berkurangnya
oksigen yang dapat berdampak parah terhadap seluruh ekosistem. Industri
membuang berbagai macam polutanke dalam air limbahnya seperti logam berat,
toksin organik, minyak, nutrien dan padatan. Air limbah tersebut memiliki efek
termal, terutama yang dikeluarkan oleh pembangkit listrik,yang dapat juga
mengurangi oksigen dalam air. Bahan-bahan kimia lain, seperti pestisida atau
DDT (Dikloro Difenil Trikloroetana) yang sering digunakan oleh petani untuk
memberantas hama tanaman juga dapat berakibat buruk terhadap tanaman dan
organisme lainnya. Apabila di dalam ekosistem perairan terjadi pencemaran DDT
atau pestisida, akan terjadi aliran DDT.
·
Pencemaran tanah
Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia
masuk dan merubah lingkungan tanah alami. Pencemaran ini biasanya terjadi
karena kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas
komersial, penggunaan pestisida, masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam
lapisan sub-permukaan, zat kimia, atau limbah. airlimbah dari tempat penimbunan
sampah serta limbah industri yang langsung dibuang ketanah secara tidak
memenuhi syarat. Dampak pencemaran tanah terhadap kesehatan tergantung , jalur
masuk ke dalam tubuhdan kerentanan populasi yang terkena. Kromium , berbagai
macam pestisida dan herbisidamerupakan bahan karsinogenik untuk semua populasi.
Timbal sangat berbahaya pada anak-anak, karena dapat menyebabkan kerusakan otak
, serta kerusakan ginjal.
IV.
KESIMPULAN
Pencemaran lingkungan terjadi karena ulah manusia itu sendiri yang
tidak menyadari tentang dampak dari perbuatannya itu. Pencemaran lingkungan
terbagi atas pencemara nudara, pencemaran air, pencemaran tanah. Seperti yang
sudah tertulis diatas tentang apa yang akan ditimbulkan dari pencemaran udara
kita semua harus bersama-sama berperan untuk meleestarikan lingkungan,
selamatkan bumi kita demi masa depan yang lebih cerah sehingga menjamin
kelestarian hidup setiap organisme yang hidup di bumi ini.
DAFTAR
PUSTAKA
- Hidayat, A A., Kholil Muhammad. 2018. Kimia dan Pengetahuan Lingkaran Industri. Yogyakarta: Penerbit Wahana Resolusi·
- Zahira, A W. 2013. Makalah Lingkungan “Pencemaran Lingkungan”.https://www.academia.edu/32534738/Makalah_Pencemaran_Lingkungan
- · Wijaya,2013. Makalah Pencemaran Lingkungan pdfhttps://www.academia.edu/5160592/MAKALAH_PENCEMARAN_LINGKUNGAN
- Anonim. 2012. https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/pustaka/files/64860/abstraksi/analisis-penerapan-green-marketing-pada-bank-sampah-studi-kasus-pada-bank-sampah-wargi-manglayang-rw-06-kelurahan-palasari-kecamatan-cibiru-kota-bandung-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.