.

Minggu, 08 September 2019

Kimia organik

Kimia organik
                                                                                               
   Oleh:AHMAD HARYADI (@P14-AHMAD)

ABSTRAK
Kimia organik adalah percabangan studi ilmiah dari ilmu kimia mengenai struktur, sifat, komposisi, reaksi, dan sintesis senyawa organik. Senyawa organik dibangun terutama oleh karbon dan hidrogen, dan dapat mengandung unsur-unsur lain seperti nitrogen, oksigen, fosfor, halogen dan belerang.
Definisi asli dari kimia organik ini berasal dari kesalahpahaman bahwa semua senyawa organik pasti berasal dari organisme hidup, tetapi telah dibuktikan bahwa ada beberapa perkecualian. Bahkan sebenarnya, kehidupan juga sangat bergantung pada kimia anorganik; sebagai contoh, banyak enzim yang mendasarkan kerjanya pada logam transisi seperti besi dan tembaga, juga gigi dan tulang yang komposisinya merupakan campuran dari senyama organik maupun anorganik. Contoh lainnya adalah larutan HCl, larutan ini berperan besar dalam proses pencernaan makanan yang hampir seluruh organisme (terutama organisme tingkat tinggi) memakai larutan HCl untuk mencerna makanannya, yang juga digolongkan dalam senyawa anorganik. Mengenai unsur karbon, kimia anorganik biasanya berkaitan dengan senyawa karbon yang sederhana yang tidak mengandung ikatan antar karbon misalnya oksida, garam, asam, karbid, dan mineral. Namun hal ini tidak berarti bahwa tidak ada senyawa karbon tunggal dalam senyawa organik misalnya metan dan turunannya.
Ada banyak sekali penerapan kimia organik dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya adalah pada bidang makanan, obat-obatan, bahan bakar, pewarna, tekstil, parfum, dan lain sebagainya.


PEMBAHASAN
Pengertian
   Kimia organik merupakan cabang kimia yang lebih focus paa kajian mengenai struktur,sifat,komposisi,reaksi dan sintesis senyawa organik. Dalam hal ini senyawa organik tersusun oleh unsur utama berupa karbon dan hidrogen,namun dapat mengandung unsur-unsur seperti nitrogen,oksigen,fosfor,halogen dan belerang.

Gugus fungsi
   gugus fungsi adalah kelompok gugus khusus pada atom dalam molekul, yang berperan dalam memberi karakteristik reaksi kimia pada molekul tersebut. Senyawa yang bergugus fungsional sama memiliki reaksi kimia yang sama atau mirip. Gugus fungsi merupakan bagian yang reaktif dari suatu molekul sehingga gugus fungsi ini banyak menentukan sifat-sifat senyawa. Gugus fungsi sangatlah berperan penting didalam kehidupan kimia organik. Kemampuan atom karbon untuk membentuk ikatan tunggal dan ganda dengan sesamanya, yang memungkinkan pembentukan struktur dengan mengikat berbagai gugus fungsional. Gugus fungsional adalah konfigurasi spesifik atom-atom yang umumnya berikatan dengan kerangka karbon molekul organik dan umumnya terlibat dalam reaksi kimiawi.





Senyawa

 Senyawa anorganik adalah senyawa yang tidak mengandung karbon, misalnya air dan garam mineral.
Satu pengecualian adalah karbon dioksida, karbon dioksida adalah gas yang merupakan bagian dari atmosfer dan dilepaskan selama respirasi seluler. Meskipun karbon dioksida
Definisi dasar dari senyawa anorganik adalah substansi dari dua elemen atau lebih, selain karbon. Senyawa yang mengandung karbon biasanya diklasifikasikan sebagai senyawa organik, dengan pengecualian karbida, karbonat dan sianida, render perbedaan antara senyawa organik dan anorganik sedikit susah dibedakan dalam beberapa situasi.

Daftar pustaka
   Hidayat,Atep Afia dan Muhammad Kholil 2018. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Indystri.Yogyakarta:Wahana Resolusi.
https://id.wikipedia.org/wiki/Kimia_organik
http://aminomurosihotang.blogspot.com/2016/11/gugus-fungsi-senyawa-organik.html
https://budisma.net/2015/04/pengertian-senyawa-anorganik.html
https://www.https://budisma.net/2015/04/pengertian-senyawa-anorganik.htmlgeologinesia.com/2019/03/contoh-senyawa-organik.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.