41618010008
*ABSTRAK
INDUSTRI AGROKIMIA
Agrokimia
merupakan Industri yang bergerak di bidang pertanian meliputi : pupuk,
pestisida, dan plestisida. Dengan mengacu kepada arah kebijakan industri dan
berdasarkan pada karakteristik dan ciri sub sektor Industri Agro dan Kimia,
serta peranannya dalam struktur industri dan ekonomi Indonesia pada umunya,
maka pembangunan Industri Agro dan Kimia dilaksanakan dengan visi yaitu:
"Mewujudkan
Industri Agro dan Kimia (AGROKIM) yang berdaya saing dan bernilai tambah
tinggi, struktur yang kuat, berbasis SDA lokal, didukung oleh SDM dan teknologi
yang handal, berwawasan lingkungan serta mampu meningkatkan ketahanan pangan
dan kesejahteraan rakyat."
A.)
Pengertian Pestisida
Pestisida
adalah semua bahan racun yang digunakan untuk membunuh organisme hidup yang
mengganggu tumbuhan, ternak dan sebagainya yang dibudidayakan manusia untuk
kesejahteraan hidupnya.
B.)
Fungsi Pestisida
*Memberantas
atau mencegah hama-hama dan penyakit-penyakit yang merusak tanaman, bagian-bagian tanaman atau hasil-hasil
pertanian.
*Memberantas
rerumputan atau tanaman pengganggu/gulma.
*Mematikan
daun dan mencegah pertumbuhan yang tidak diinginkan.
*Mengatur
atau merangsang pertumbuhan tanaman atau bagian-bagian tanaman, tidak termasuk
pupuk.
*Memberantas
atau mencegah hama-hama luar pada hewan-hewan peliharaan dan ternak.
*Memberantas
atau mencegah hama-hama air.
*Memberantas
atau mencegah binatang-binatang dan jasad-jasad renik dalam rumah tangga,
bangunan dan alat-alat pengangkutan.
*Memberantas
atau mencegah binatang-binatang yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia
dan binatang yang perlu dilindungi dengan penggunaan pada tanaman, tanah dan
air.
C.) Dampak Positif
& Negatif Pestisida
Dampak
Positif Pestisida:
• Dapat
diaplikasikan dengan mudah.
• dapat
diaplikasikan hampir di setiap waktu dan setiap tempat.
• Hasilnya
dapat dirasakan dalam waktu singkat.
• Dapat
diaplikasikan dalam areal yang luas dalam waktu singkat.
• Mudah
diperoleh dan memberikan keuntungan ekonomi terutama jangka pendek.
Dampak
Negatif Pestisida:
• Pencemaran
terhadap ekosistem sungai, kolam, rawa/danau dan perairan.
• Pencemaran
terhadap ekosistem lahan sayuran holtikultura.
• Pencemaran
terhadap keadaan populasi hama, patogen dan musuh alami.
• Pemanasan
global.
• Pencemaran
terhadap kesehatan manusia.
Kesimpulan:
“Penggunaan
pestisida di sektor pertanian selain dapat membasmi atau mengendalikan hama,
sehingga membantu petani meningkatkan produktivitasnya, membuat pertanian lebih
efisien, dan ekonomis. Juga berakibat menimbulkan terjadinya kerusakan
lingkungan dan Pencemaran terhadap kesehatan mahluk hidup”.
“Untuk itu
diperlukan penanganan yang baik & tepat dalam penggunaan pestisida dilahan
pertanian”.
DAFTAR PUSTAKA :
1.
Amrullah, Iqbal. 2013. Industry Agrokimia. http://industri21iqbal.blogspot.com/2013/01/industri-agrokimia.html/
2.
Nawas, Abu. 2018. Fungsi Pestisida. http://agrogreenland.blogspot.com/2013/05/pestisida-pengertian-jenis-dan-dampaknya.html/
3.
Anonim. 2018. Dampak Negatif & Positif
Pestisida. http://presentasisenin.blogspot.com/2015/05/dampak-positif-dan-negatif-dari.html/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.