.

Senin, 17 September 2018

YUK BELAJAR MATERI BARENG KITA :)


PENGERTIAN MATERI
Materi merupakan segala sesuatu yang memiliki masa dan memiliki volume, atau dalam kata lain, materi adalah segala sesuatu yang menempati ruang. Energi merupakan penyebab utama terjadinya perubahan materi. Perubahan terjadi karena berubah massanya, berubah volumenya, berubah wujudnya, atau berubah menjadi materi lain. Perubahan tersebut sering kali kita lihat, seperti : Air mendidih manjadi uap, Besi berkarat, Susu menjadi basi, kapur barus menyublim. Sesungguhnya, perubahan materi melibatkan perubahan sifat dari materi itu sendiri.

PERUBAHAN MATERI
Para ahli kimia mengelompokkan menjadi 2 perubahan yaitu:
1)      Perubahan Fisika
Merupakan perubahan materi yang tidak disertai terjadinya zat baru, tidak berubah zat asalnya, hanya terjadi perubahan wujud, perubahan bentuk atau perubahan ukuran. Pada perubahan wujud, wujud dapat dikembalikan ke wujud dan bentuk asalnya. Contoh : jika air dipanaskan akan berubah menjadi uap air, sedangkan jika air didinginkan maka air akan membeku menjadi es. Es, air dan uap adalah zat yang sama hanya wujudnya saja yang berbeda.
a.       Perubahan fisika karena wujudnya
·         Benda atau zat padat berubah menjadi benda cair (Mencair)
Contoh : permen atau coklat yang mencair terkena suhu panas.
·         Benda atau zat cair berubah menjadi benda padat (Membeku)
Contoh : membuat es kebo dari air sirup dalam plastik.
·         Benda atau zat padat berubah menjadi benda gas (Menyublim)
Contoh : biang es didalam kotak es tongtong untuk mendinginkan es.
·         Benda atau zat gas berubah menjadi benda padat (Mengkristal)
Contoh : pembuatan ammonium sulfat dan ammonium nitrat bahan pupuk.
·         Benda atau zat gas berubah menjadi benda cair (Mengembun)
Contoh : Hujan di malam minggu berasal dari uap awan yang menjadi air. 
·         Benda atau zat cair berubah menjadi benda gas (Menguap)
Contoh : Air comberan menguap menjadi uap terkena sinar matahari.
b.      Perubahan fisika karena perubahan bentuk
Contoh : kayu diubah menjadi kursi/lemari dan beras diubah menjadi tepung beras.
c.       Perubahan Fisika karena Pelarutan/Pengeringan
Contoh : nasi diubah menjadi bubur, gula diubah menjadi sirup dan sayuran menjadi layu.

2)      Perubahan Kimia
Merupakan perubahan zat yang menyebabkan terjadinya satu atau lebih zat yang jenisnya baru. Perubahan kimia selanjutnya disebut reaksi kimia.
Contoh : Besi berkarat, proses fotosintesis, pembuatan tempe (fermentasi), indutri asam sulfat, industri alkohol dan lain-lain. Perubahan kimia dapat terjadi karena beberapa proses yaitu :
a.       Proses pembakaran
Pada proses pembakaran terjadi reaksi antara zat yang terbakar dengan oksigen dan adanya api. Pada proses pembakaran, zat asal akan berubah menjadi zat baru yang berbeda sifatnya dari zat asal.
Contoh: kertas dibakar akan berubah menjadi gas, asap, ataupun abu. Bensin terbakar, Lilin menyala. Pada pembakaran sempurna bahan bakar dihasilkan CO2 dan H2O. Jadi pada proses pembakaran dihasilkan zat baru, yaitu karbondioksida, uap air, asap dan arang. Pada pembakaran yang tidak sempurna dihasilkan gas beracun yaitu karbon monoksida yang menyebabkan sesak napas.
b.   Proses peragian
Merupakan proses di mana zat asal yang mengandung karbohidrat/protein dengan bantuan mikroorganisme (ragi/bakteri) akan berubah menjadi zat-zat lain.
Contoh : Singkong , beras diubah menjadi tape, Kedelai diubah menjadi kecap, tempe tauco, tepung gandum diubah menjadi roti.
c.          Proses perusakan atau pelapukan
Yaitu kerusakan yang terjadi karena aktivitas mikroba, enzim atau reaksi kimia.
Contoh : makanan menjadi basi, minyak menjadi tengik, pelapukan kayu, buah-buahan membusuk.
d.      Dari proses mahluk hidup
Contoh : Proses fotositesis, proses pernapasan dan proses pencernaan makanan. Pada proses fotosintesis terjadi dengan adanya klorofil dengan bantuan sinar matahari tumbuh-tumbuhan mengubah CO2 dan air menjadi glukosa dan gas oksigen. Proses pencernaan makanan. Nasi (karbohidrat) dalam tubuh kita dengan bantuan enzim diubah menjadi glukosa. Proses pernapasan, terjadi di mana glukosa dari hasil pencernaan dalam tubuh akan dibakar dengan oksigen menghasilkan karbondioksida, air, dan energi.

PERBEDAAN PERUBAHAN FISIKA DAN PERUBAHAN KIMIA
PERUBAHAN FISIKA
 PERUBAHAN KIMIA
Bersifat sementara

Bersifat permanen
Tidak menyebabkan terbentuknya materi baru
Menyebabkan terbentuknya materi baru
Hanya melibatkan perubahan pada sifat fisika materi
Perubahan kimia
Melibatkan perubahan padasifat fisik maupun sifat kimia


BERDASARKAN SIFAT KIMIA, MATERI DIGOLONGKAN MENURUT KOMPOSISI DAN SIFAT MATERI
1.      Unsur
Unsur adalah zat murni yang tidak dapat diuraikan menajdi zat-zat lain yang lebih sederhana dengan reaksi kimia sederhana dengan reaksi kimia biasa (bukan reaksi nuklir). Unsur merupakan bahan dasar penyusun materi.
2.      Senyawa
Senyawa adalah zat murni yang dapat terurai dengan reaksi kimia biasa membentuk zat-zat lain yang lebih sederhana. Senyawa merupakan gabungan dua unsur atau lebih yang terdapat dalam suatu materi, yang dihasilkan melalu reaksi kimiaContoh dari senyawa : minyak bumi, karbohidrat, lemak, protein, kapur, dan banyak lagi yang lainnya.
3.      Campuran
Suatu materi yang tersusun atas dua atau lebih zat dengan komposisi tidak tetap dan masih memiliki sifat-sifat zat asalnya dinamakan campuran. Dengan kata lain, suatu jenis materi dikatakan campuran apabila materi tersebut memiliki keragaman dalam komposisi dan sifat-sifat zat asalnya masih tampak. Campuran dapat digolongkan ke dalam campuran serbaneka (heterogen) dan campuran serbasama (homogen). Contoh : air teh manis yang merupakan campuran dari air, teh dan gula. Dari sudut pandang manapun kita amati, air teh manis itu tampak homogen. Baik warna, rasa, maupun kekentalannya, sehingga, dari dalam satu gelas tersebut, kta tidak dapat membedakan mana bagian yang merupakan teh, air, atau gula. Tetapi sifat dari masing-masing komponennya masih ada, seperti rasa manis dari gula warna merah dari teh, atau wujud cair yang berasal dari sifat fisika air.
SOAL
1.      Manakah zat-zat berikut yang tergolong campuran dan manakah yang tergolong senyawa !
a.       Alkohol
b.      Cuka
c.       Garam dapur
d.      Bensin
e.       Gula pasir
Pembahasan :
a.       Alkohol tergolong senyawa, kecuali jika terdapat tulisan alkohol 70 % maka alkohol tersebut tergolong campuran
b.      Cuka tergolong senyawa karena Asam cuka merupakan gabungan unsur karbon, hidrogen dan oksigen sehinggga membentuk rumus kimia CH₃COOH
c.       Garam dapur tergolong senyawa karena terbentuk dari unsur natrium dan klorida sehingga membentuk rumus kimia NaCl
d.      Bensin tergolong campuran karena bensin adalah campuran dari beberapa senyawa hidrokarbon. 
e.       Gula pasir tergolong senyawa karena terbentuk dari gabungan unsur karbon, hidrogen, dan oksigen. Gula memiliki rumus kimia C₁₂H₂₂O₁₁
2.      Dalam peristiwa berikut, manakah yang tergolong peristiwa kimia dan manakah yang tergolong peristiwa fisika, jelaskan !
a.       Merokok
b.      Lampu lilin menyala
c.       Melarutkan gula dalam air panas
d.      Mengaspal jalan
Pembahasan :
a.       Merokok tergolong peristiwa perubahan kimia, karena saat membakar rokok, akan menghasilkan abu rokok dan menghasilkan asap yang berupa Karbon.
b.      Lampu lilin menyala tergolong perubahan fisika dan juga perubahan kimia. Perubahan fisika pada lilin terlihat dari perubahan bentuk lilin, sebelum di bakar lilin berbentuk silinder dan setelah di panaskan menjadi tidak beraturan. Serta perubahan lilin dari bentuk padat menjadi cair dan kembali menjadi padat. Keadaan ini disebut sebagai perubahan fisika karena terjadi perubahan wujud lilin  tanpa adanya zat baru yang terbentuk. Perubahan kimia terlihat dari adanya cahaya dan panas yang di hasilkan dari proses pembakaran lilin, serta terbentunya gas dan asap yang merupakan hasil reaksi antara bahan bakar lilin (paraffin) dengan oksigen yang kemudian menghasilkan gas karbon dioksida. Perubahan ini disebut perubahan kimia karena terjadi reaksi antara satu materi dengan materi lain yang membentuk materi baru yang bersifat kekal. Dimana materi yang bereaksi di sini adalah paraffin dan oksigen diudara. Sedangkan materi yang dihasilkan adalah asap yang mengandung COdan H2O
c.       Melarutkan gula dalam air panas tergolong perubahan fisika karena perlarutan gula tidak menghasilkan senyawa baru, dan perubahan ini dapat dibalikkan lagi sehingga gula terlarut bisa dipisahkan dari air.
d.      Mengaspal jalan tergolong perubahan kimia
3.      Warna baju yang cerah setelah di cuci beberapa kali, membuat warna baju menjadi kusam. Perubahan warna tersebut dapat di katakan sebagai perubahan apa ? fisika, kimia atau kedua nya ? jelaskan !
Pembahasan :
Warna baju disebabkan oleh pigmen. Jika warna baju berubah karena dicuci, disebabkan pigmen bereaksi dengan air, sabun dan juga gesekan mekanis serta cahaya. Jadi yang terutama menyebabkan perubahan warna adalah reaksi kimia untuk pigmen warnanya.
DAFTAR PUSTAKA

4 komentar:

  1. Kalo perubahan sikap dia yg mulai dingin Ama cuek, termasuk perubahan fisika apa kimia ��

    BalasHapus
  2. @K18-Fierdian, @K21- Rohit, @Kel-K07Contoh unsur dalam kehidupan sehari-hari?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Unsurlogam:contohnya:besi,aluminium,perak,dll
      unsur non logam:hidrogen,hellium,dll

      Hapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.