Pencemaran air adalah suatu
perubahan keadaan di suatu tempat penampungan air seperti danau, sungai, lautan dan air tanah akibat aktivitas manusia.
Semua mahluk hidup di dunia sangat
membutuhkan air untuk kebutuhan hidup. Air merupakan salah satu unsur yang
memiliki peran sangat penting. Terutama dengan manusia, hampir 80% tubuh
manusia terdiri dari air.
Karena mahluk yang makan dan minum
membutuhkan nutrisi untuk bertahan hidup.
Sebab air yang sudah tercemar jika di
konsumsi oleh manusia, hewan, maupun tumbuhan, dapat menyebabkan berbagai macam
penyakit, mengganggu pertumbuhan, dan bahkan bisa menjadi sebab kematian.
Indikator air dilingkungan telah tercemar dapat diamat
menjadi
•Pengamatan secara fisis, yaitu pengamatan pencemaran air
berdasarkan tingkat kejernihan air, perubahan suhu, warna, dan adanya perubahan
bau atau rasa.
•Pengamatan secara kimiawi, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan zat kimia yang terlarut (perubahan pH).
•Pengamatan biologis, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan mikroorganisme yang ada dalam air, terutama ada tidaknya patogen.
•Pengamatan secara kimiawi, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan zat kimia yang terlarut (perubahan pH).
•Pengamatan biologis, yaitu pengamatan pencemaran air berdasarkan mikroorganisme yang ada dalam air, terutama ada tidaknya patogen.
Sumber
yang mempengaruhi pencemaran air
Banyak penyebab sumber pencemaran air,
tetapi secara umum dapat dikategorikan menjadi 2 (dua) yaitu sumber kontaminan
langsung dan tidak langsung. Sumber langsung meliputi efluen yang keluar dari
industri, TPA sampah, rumah tangga dan sebagainya. Sumber tak langsung adalah
kontaminan yang memasuki badan air dari tanah, air tanah atau atmosfir berupa
hujan
Dan pada dasarnya pencemaran air berasal
dari industry, rumah tangga (pemukiman) dan pertanian. Tanah dan air tanah
mengandung sisa dari aktivitas pertanian misalnya pupuk dan pestisida.
Contoh limbah rumah tangga
- Detergen
- Sampah
Fungsi air
air merupakan sumber daya alam yang sangat
dibutuhkan oleh semua makhluk hidup, maka air mempunyai banyak fungsi.
-
Membantu
tumbuhan melakukan proses fotosintesis
-
Menyuburkan
tanah ( Pertanian )
-
Sebagai
sarana membersihkan badan, pakaian, dan peralatan lainnya
-
Menjaga
kesehatan tubuh dengan cara meberikan supplay mineral yang cukup
Dampak pencemaran air
1. Gangguan kesehantan
Air dari limbah industry yang tidak
dioalah kembali dan dibuang begitu saja dapat mengandung bibit bibit penyakit (
virus,bakteri,parasite dan jamur ), Vektor penyakit (sarang nyamuk,kecoa,lalat
dan lain-lain), serta dapat menimbulkan gangguan kesehatan, Sebagai contoh,
limbah rumah sakit dan limbah peternakan sangat berbahaya jika langsung dibuang
ke sungai, karena terdapat organisme seperti bakteri, virus dan parasit
(protozoa, cacing) pathogen dapat menjadi sumber penularan penyakit
Gangguan kesehatan yang ditimbulkan akibat
pencemaran air antara lain :
-
Diare
-
Hepatitis
-
Kolera
-
Paraifus
2. Mengganggu pemandangan
Air yang sudah tercemar oleh berbagai
polutan dapat mengganggu pemandangan sehingga tidak indah untuk dilihat serta
dapat menggangu kenyamanan masyarakat yang ada disekitarnya. Air tentunya
terlihat kotor, bau dan terjadi perubahan warna apabila sudah tercemar.
Meskipun ada beberapa bahan pencemar yang tidak menimbulkan bau atau perubahan
warna pada air
3. Mempercepat proses kerusakan benda
Ada sebagian air limbah yang mengandung
zat yang dapat diubah oleh bakteri anaerob menjadi gas yang dapat merusak seperti
H2S.
Tindakan pencegahan dan penanggulangan pencemaran air
- Penggunan pupuk organik pengganti pupuk buatan pabrik
- Hindari penggunan racun atau peledak saat menangkap ikan
- Jangan membuang limbah rumah tangga disungai
- Kurangi dalam pengguanan detergen
Daftar Pustaka
- http://ilmulingkungan.com/apa-saja-dampak-pencemaran-air/
- https://mari-belajarbiologi.blogspot.com/2016/01/pencemaran-air-pengertian-indikator.html
- https://pollutiononmyearth.weebly.com/pencemaran-air.html
- https://hamparan.net/pencemaran-air/
- https://mari-belajarbiologi.blogspot.com/2016/01/pencemaran-air-pengertian-indikator.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.