3D Printing
Sebelum membahas apa itu 3D Printing , perlu diketahui bahwa
kimia industri itu dikelompokkan menjadi empat bagian yaitu kimia dasar, kimia
khusus,kimia konsumen,dan kimia Biologi. Berdasarkan bahan nya kimia dasar
dibagi menjadi bahan dasar organik yang digunakan untuk manufaktur dan
pertanian, bahan polimer , bahan petrokimia yang berhubungan dengan minyak. Kimia
khusus sendiri adalah industri kimia yang menghasilkan bahan kimia khusus. Kimia
konsumen adalah industri kimia yang produk yang dapat langsung dijual kepada
masyarakat. Dan yang terakhir adalah kimia biologi yang berhubungan dengan
produk kesehatan.
Nah, mengenai industri 3D Printing. Merupakan salah satu
industri yang memanfaatkan bahan kimia dalam segala prosesnya seperti
kertas,keramik,resin,titanium,stainless steel,alumunium,emas dan perak. Sementara
itu,solusi 3D menyediakan printer yang bisa menggunakan polymiade (nilon dan
resin) . 3D Printing sendiri merupakan proses membuat objek padat 3 dimensi
atau bentuk apapun dari model digital. Adapun jenis-jenis 3D Printing Direct
and Binder serta Printer dan
Photopolymerization.
Dalam pembuatannya, teknik dalam 3D Printing ada 5 yaitu:
- · Stereolithegraphy (SLA) adalah teknik menambahkan layer terus menerus pada bahan photopolymer menuju keatas
- · Digital Light Processing(DLP) adalah teknik yang hampir sama dengan SLA yang membuat bahan liquid mengeras dengan sinar ultraviolet.
- · Electron Beam Melting (EBM) adalah proses 3D Printing untuk bahan metal
- · Multi Jet Modelling mempunyai cara kerja yang sama dengan inkjet printer.
- · Fused Deposition Modelling menggunakan bahan nozzle yang dipanaskan dan akan melelehkan bahan seperti plastik pada hasil outputnya.
Cara kerja 3D Printing dibagi menjadi 3 tahap yaitu:
- · Model objek 3D
- Model objek 3D dapat dibuat dengan menggunakan software khusus untuk model desain 3D yang printernya mendukung
- · Proses Printing
- Proses printing adalah proses pencetakan yang merupakan lanjutan setelah membuat gambar disoftware. Proses printing ini menggunakan prinsip dasar additive layer.
- · Finishing
- Thap akhir dalam pembuatan gambar 3D
Akan tetapi dalam pembuatan nya terdapat beberapa kelebihan
dan juga terdapat beberapa kekurangan. Beberapa kelebihan nya yaitu sebagai
berikut:
- · Dapat mengerjakan 2 pekerjaan sekaligus
- · Dapat membuat objek dengan rumit yang tinggi
- · Apabila ada kesalahan bisa langsung diperbaiki
- · Lebih mudah digunakan
Dan juga terdapat beberapa kekurangan, yaitu:
- · Mengurangi daya kreatifitas freehand
- · Mengurangi tenaga kerja pengrajin
- · Dapat menimbulkan rasa kemalasan pada masa yang akan datang
- · Tidak praktis dalam beberapa hal
Puspita
Farida. 2013. apa itu 3D Printing, https://faridapuspita.wordpress.com/2013/12/29/apa-itu-3d-printing/
,Fa and Faa Blog
Wardiani
Prita, 2015, printer 3D-Printer Mutakhir Di Masa Depan, www.teknoologia.com/tekno-news/2015/05/07/printer-3d-printer
, TeknoOlogia
Anonim,
2016, mengenal teknologi printer 3d, mesin printing canggih serbaguna, www.partner3d.com/mengenal-teknologi-printer-3d-mesin-printing-canggih-serbaguna/
,partner 3D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.