IKATAN KOVALEN
Ikatan kovalen merupakan salah satu ikatan kimia yang
terjadi akibat penggunaan pasangan elektron bersama, dimana hanya bisa dilihat
dengan struktur Lewis.
Ada beberapa atom yang sukar melepas atau menerima
elektron karena memerlukan atau membebaskan energi yang besar untuk
berlangsungnya proses tersebut. Untuk membentuk konfigurasi elektron gas mulia,
atom-atom ini saling berikatan melalui pemakaian pasangan elektron bersama.
Pemakaian pasangan elektron bersama terjadi pada atom-atom nonlogam. Ikatan
antaratom nonlogam yang terjadi melalui pemakaian pasangan elektron bersama
disebut ikatan
kovalen.
MACAM MACAM
IKATAN KOVALEN
1. Ikatan
Kovalen Tunggal
Merupakan ikatan kovalen dengan
jumlah pasangan elektron yang digunakan bersaam berjumlah satu pasang.
Contohnya ikatan pada beberapa senyawa diatomik dari unsur golongan 7 seperti
Cl2, Br2, dan F2. Berikut mekanisme
pembentukan ikatan kovalen tunggal pada Cl2.
2. Ikatan
Kovalen Rangkap Dua
Kalau kovalen tunggal jumlah
pasangan elektron yang digunakan bersama adalah sepasang (2 buah elektron),
dalam ikatan kovalen rangkap dua ada dua pasang (4 buah) elektron yang
digunakan bersama. Contohnya pada senyawa oksigen (O2)
Kalau ditanya berpa jumlah pasangan
elektron yang digunakan dalam ikatan kovalen rangkap 3 jawabannya adalah 3
pasang (6 buah elektron). Contohnya pada pembentukan senyawa diatomik dari N2.
PENYIMPANGAN KAIDAH OKTET
Kaida oktet sangat bermanfaat untuk meramalkan senyawa
yang akan dibentuk leh unsur-unsur. Namun, ada pengecualian atas kaidah ini.
Beberapa senyawa bersifat stabil meskipun tidak memenuhi kaidah oktet, misalnya
BF3. Atom 5B
memiliki konfigurasi elektron 5B:
2,3. Atom B ini memiliki tiga elektron valensi. Distribusi elektron valensi
atom B dan pembentukan ikatan pada BF3 sebagai berikut.
Elektron yang dilingkari pada atom B
hanya berjumlah enam sehingga kurang dua elektron untuk memenuhi kaidah oktet.
Jadi, senyawa BF3 tidak mengikuti kaidah oktet. Hal ini juga
berlaku untuk senyawa Boron lainnya, seperti BH3 dan BCl3.
Bagaimana struktur Lewis PCl5?
Konfigurasi elektron atom 15P: 2, 8, 5. Atom P memiliki
elektron valensi lima. Oleh karena dalam senyawa PCl5 satu atom
P mengikat lima atom Cl, elektron valensi pada atom P harus terdistribusi pada
lima posisi. Setiap atom Cl menerima satu elektron dari atom P.
Pada
atom P yang dilingkari terdapat sepuluh elektron (kelebihan dua elektron) untuk
memenuhi kaidah oktet. Jadi, senyawa PCl5 juga tidak memenuhi kaidah oktet.
SENYAWA KOVALEN
Apa itu Senyawa kovalen?
Senyawa yang
terbentuk dari dua atau lebih unsur non-logam, seperti karbon dan hidrogen,
yang disebut senyawa kovalen. Dalam senyawa kovalen, atom dari unsur-unsur yang
berbeda ada di dalam molekul oleh ikatan kovalen.
Ini adalah
ikatan kimia dengan atom berbagi elektron valensi. Gaya tarik antara elektron
bersama dan inti positif dari kedua atom memegang atom bersama-sama dalam
molekul. Molekul adalah partikel terkecil dari suatu senyawa kovalen yang masih
memiliki sifat-sifat senyawa.
Yang terbesar, molekul kovalen yang paling kompleks memiliki
ribuan atom. Contoh termasuk protein dan karbohidrat, yang merupakan senyawa
pada makhluk hidup. Yang terkecil, senyawa kovalen sederhana memiliki molekul
dengan hanya dua atom. Contohnya adalah hidrogen klorida (HCl).
Penamaan
dan Menulis Rumus untuk senyawa kovalen
1. Pahami arti senyawa kovalen.
Senyawa kovalen
terbentuk dari dua unsur non logam atau lebih. Nam sneyawa didasarkan pada
banyaknya atom yang ada. Awalan yang ditambahkan pada nama senyawa adalah
istilah Latin untuk jumlah molekul.
2. Pelajari
awalannya.
Ingatlah awalannya hingga 8 atom:
1 atom – “Mono-“
2 atom – “Di-“
3 atom – “Tri-“
4 atom – “Tetra-“
5 atom – “Penta-“
6 atom – “Heksa-“
7 atom – “Hepta-“
8 atom – “Okta-“
3. Berilah nama senyawa.
Dengan menggunakan awalan yang benar, berilah nama senyawa
yang baru. Kamu menambahkan awalan ke bagian senyawa manapun yang memiliki atom
banyak.
Sifat Senyawa kovalen
Ikatan
kovalen pada senyawa kovalen bertanggung jawab untuk banyak sifat senyawa.
Karena elektron valensi dibagi dalam senyawa kovalen, bukan ditransfer antara
atom seperti mereka dalam senyawa ionik, senyawa kovalen memiliki sifat yang
sangat berbeda dari senyawa ionik.
- Banyak senyawa kovalen, terutama yang mengandung
karbon dan hidrogen, mudah terbakar. Sebaliknya, banyak senyawa ion tidak
membakar.
- Banyak senyawa kovalen tidak larut dalam air, sedangkan sebagian besar senyawa ionik larut dengan baik dalam air.
- Tidak seperti senyawa ionik, senyawa kovalen tidak memiliki elektron yag bebas bergerak, sehingga mereka tidak bisa menghantarkan listrik.
- Molekul-molekul individu senyawa kovalen lebih mudah dipisahkan dari ion dalam kristal, sehingga sebagian besar senyawa kovalen memiliki titik didih yang relatif rendah. Hal ini menjelaskan mengapa banyak dari mereka menjadi cairan atau gas pada suhu kamar.
Daftar Pustaka
1. Fungsi. 2016. Pengertian, contoh senyawa
kovalen, sifat dan penamaan http://fungsi.web.id/2015/05/pengertian-contoh-senyawa-kovalen-sifat-dan-penamaan.html
(diakses tgl 5 Oktober 2016)
2. Anonim. 2011. Pengertian dan
Jenis-jenis Ikatan Kovalen.
https://ikatankovalen.wordpress.com/2011/06/23/pengertian-dan-jenis-jenis-ikatan-kovalen/ (diakses tgl 5 Oktober 2016)
3. Anonim. 2016 Cara Memberi Nama Senyawa Kimia. http://id.wikihow.com/Memberi-Nama-Senyawa-Kimia (diakses tgl 5 Oktober 2016)
4. Hasannudin. 2015. Ikatan Kovalen. http://kimiadasar.com/ikatan-kovalen/
(diakss tgl 5 Oktober 2016)
5. Anonim. 2013. Macam-macam Ikatan Kovalen. http://rumushitung.com/2013/09/04/ikatan-kovalen-sifat-senyawa-kovalen/
(diakses tgl 5 Oktober 2016)
@A13-RIFKA
BalasHapusPOINT 3
alhamdulillah ya sesuatu jd menambah wawasan saya