Sejarah
Kejadian pada kehidupan sehari-hari, fenomena
alam, jarang sekali berkaitan dengan reaksi nuklir.
Hampir semuanya melibatkan gravitasi dan elektromagnetisme. Keduanya adalah bagian dari empat gaya dasar dari alam, dan bukanlah yang terkuat. Namun dua lainnya, gaya nuklir lemah dan gaya nuklir kuat adalah gaya yang bekerja pada rangeyang pendek dan tidak bekerja di luar inti atom. Inti atom terdiri dari muatan positif yang sesungguhnya akan saling menjauhi jika tidak ada suatu gaya yang menahannya.
Hampir semuanya melibatkan gravitasi dan elektromagnetisme. Keduanya adalah bagian dari empat gaya dasar dari alam, dan bukanlah yang terkuat. Namun dua lainnya, gaya nuklir lemah dan gaya nuklir kuat adalah gaya yang bekerja pada rangeyang pendek dan tidak bekerja di luar inti atom. Inti atom terdiri dari muatan positif yang sesungguhnya akan saling menjauhi jika tidak ada suatu gaya yang menahannya.
Nuklir
berasal dari bahasa latin yang merupakan nucleus yang berarti inti.
Yang di maksud di sini adalah, dalam reaksi nuklir melibatkan inti atom dimana
inti atom tersusun atas neutron dan proton, tidak seperti reaksi kimia
yang hanya melibatkan electron saja. Reaksi nuklir adalah sebuah
proses dimana dua nukleus atau partikel nuklir bertubrukan, untuk memproduksi
hasil yang berbeda dari produk awal.
Reaksi
nuklir di bagi menjadi 2 yaitu :
1.
Reaksi
Fisi Nuklir : reaksi pembelahan inti atom akibat tubrukan inti atom lainnya,
dan menghasilkan energi dan atom baru yang bermassa lebih kecil, serta radiasi
elektromagnetik
Contoh
reaksi fisi adalah ledakan senjata nuklir dan pembangkit listrik tenaga nuklir.
2.
Reaksi
Fusi Nuklir : reaksi peleburan dua atau lebih inti atom menjadi atom baru dan
menghasilkan energi, juga dikenal sebagai reaksi yang bersih
Contoh
reaksi fusi nuklir adalah reaksi yang terjadi dihampir semua inti bintang di
alam semesta.
Dalam reaksi nuklir, terdapat reactor sebagai tempat untuk
terjadinya reaksi nuklir, penyimpanan dan penanganan laangsung terhadap bahan
bakar nuklir. Di dalam reactor nuklir itu sendiri tersusun atas 6 komponen
dasar, yang meliputi:
o
Bahan bakar nuklir
o
Moderator
o
Reflektor
o
Pendingin
o
Batang kendali
o
Perisai
Senjata Nuklir
Senjata
nuklir adalah alat peledak yang mendapatkan daya ledaknya
dari reaksi nuklir, entah itu reaksi fisi atau kombinasi dari fisi dan fusi. Keduanya melepaskan sejumlah besar energi dari sejumlah
kecil massa, bahkan alat peledak nuklir kecil dapat menghancurkan sebuah kota
dengan ledakan, api, dan radiasi. Senjata nuklir disebut sebagaisenjata
pemusnah massal, dan penggunaan dan pengendaliannya telah
menjadi aspek kebijakan internasional sejak kehadirannya.
Senjata radiologis adalah tipe
senjata nuklir yang dirancang untuk menyebarkan material nuklir yang berbahaya
ke wilayah musuh. Senjata tipe tidak memiliki kemampuan ledakan seperti bom
fisi atau fusi, namun mengkontaminasi sejumlah besar wilayah untuk membunuh
banyak orang. Senjata radiologis tidak pernah dilepaskan karena dianggap tidak
berguna bagi angkatan bersenjata konvensional. Namun senjata tipe ini
meningkatkan kekhawatiran terhadap terorisme nuklir.
Penggunaan Sipil
Ø Energi
Nuklir
Energi nuklir adalah
tipe teknologi nuklir yang melibatkan penggunaan tekendali dari reaksi fisi nuklir untuk melepaskan energi, termasuk propulsi, panas,
dan pembangkitanenergi
listrik. Energi nuklir diproduksi oleh reaksi nuklir
terkendali yang menciptakan panas yang lalu digunakan untuk memanaskan air,
memproduksi uap, dan mengendalikan turbin uap. Turbin ini digunakan untuk
menghasilkan energi listrik dan/atau melakukan pekerjaan
mekanis. Lihat teknologi reaktor nuklir.
Ø Aplikasi
Medis
Aplikasi
medis dari teknologi nuklir dibagi menjadi diagnosis dan terapi radiasi,
perawatan yang efektif bagi penderita kanker. Pencitraan (sinar X dan sebagainya), penggunaanTeknesium untuk
diberikan pada molekul organik,
pencarian jejak radioaktif dalam tubuh sebelum diekskresikan oleh ginjal, dan lain-lain.
Ø Aplikasi
Industri
Pada eksplorasi minyak dan gas,
penggunaan teknologi nuklir berguna untuk menentukan sifat dari bebatuan sekitar
seperti porositas dan litografi. Teknologi ini melibatkan penggunaan neutron atau
sumber energi sinar gamma dan detektor radiasi yang
ditanam dalam bebatuan yang akan diperiksa.
Ø Aplikasi
Komersial
Ionisasi
dari americium-241
digunakan pada detektor asap dengan
memanfaatkan radiasi alfa. Tritium digunakan
bersama fosfor pada rifle untuk meningkatkan akurasi penembakan
pada malam hari. Perpendaran tanda “exit” menggunakan teknologi yang sama.
Ø Pemrosessan
Makanan dan Pertanian
Irradiasi makanan adalah proses
memaparkan makanan dengan ionisasi radiasi dengan
tujuan menghancurkan mikroorganisme, bakteri, virus, atauserangga yang
diperkirakan berada dalam makanan. Jenis radiasi yang digunakan adalah sinar gamma, sinar X, dan elektron yang dikeluarkan olehpemercepat
elektron. Aplikasi lainnya yaitu pencegahan
proses pertunasan,
penghambat pemasakan buah,
peningkatan hasil daging buah, dan peningkatan rehidrasi. Secara
garis besar, irradiasi adalah pemaparan suatu bahan ke radiasi untuk
mendapatkan manfaat teknis
Stasiun uap elektrik Susquehanna,
sebuah reaktor air mendidih (boiling
water reactor). Reaktor ini terletak di dalam gedung penahan berbentuk
segi empat di depan menara pendingin.
Kecelakaan dan Keamanan
Kecelakaan
nuklir diakibatkan oleh energi yang terlalu besar yang seringkali sangat
berbahaya. Pada sejarahnya, insiden pertama melibatkan pemaparan radiasi yang
fatal.Marie Curie meninggal akibat aplastik anemia yang
merupakan hasil dari pemaparan nuklir tingkat tinggi
Kecelakaan
radiologis dan nuklir sipil sebagian besar melibatkan pembangkit listrik tenaga
nuklir. Yang paling sering adalah pemaparan nuklir terhadap para
pekerjanya akibatkebocoran
nuklir. Kebocoran nuklir adalah istilah yang merujuk pada bahaya
serius dalam pelepasan material nuklir ke lingkungan sekitar. Yang paling
terkenal adalah kasusThree
Mile Island di Pennsylvania dan Chernobyl di Ukraina
Tiga
reaktor di Fukushima Imengalami
panas berlebih (overheated), sehingga menyebabkankebocoran dan
akhirnya meledak, yang akhirnya melepaskan banyak materialradioaktif ke
udara
Organisasi-organisasi yang Mengurusi Masalah
Nuklir
Melawan
- Friends of the Earth
International,
sebuah jaringan organisasi lingkungan di 77 negara.[103]
- Greenpeace
International,
sebuah organisasi lingkungan non-pemerintah[104] yang memiliki kantor di 41 negara.[105]
- Nuclear Information and
Resource Service (Internasional)
- Sortir du nucléaire
(Kanada)
- Sortir du nucléaire
(Perancis)
- Pembina Institute (Kanada)
- Institut Energi dan
Penelitian Lingkungan (Amerika
Serikat)
Pendukung
- Asosiasi
Nuklir Dunia,
sebuah konfederasi yang mengurusi masalah produksi energi nuklir.
(Internasional)
- Badan
Energi Atom Internasional (IAEA)
- Institut Energi Nuklir (Amerika Serikat)
- Perkumpulan Nuklir Amerika (Amerika Serikat)
- Otoritas Enrgi Atom
Britania Raya (Britania
Raya)
- EURATOM (Eropa)
- Atomic Energy of Canada
Limited (Kanada)
- Environmentalists for
Nuclear Energy (Internasional)
DAFTAR PUSTAKA
Ø Radityatama
,RY. 2013. Nuklir. BATAN Tenaga Nuklir Nasional
Ø "Key World Energy Statistics
2007" (PDF).International Energy Agency.
2007. Diakses tanggal2008-06-21.
Ø James
J. MacKenzie. Review of The Nuclear Power
Controversy by Arthur W. Murphy The Quarterly
Review of Biology, Vol. 52, No. 4 (Dec., 1977), pp. 467-468.
Ø In
February 2010 the nuclear power debate played out on the pages of the New York Times,
see A Reasonable Bet on Nuclear Power and Revisiting Nuclear Power: A Debate and A Comeback for Nuclear Power?
Ø Sturgis,
Sue. "Investigation: Revelations
about Three Mile Island disaster raise doubts over nuclear plant safety".
Southernstudies.org. Diakses tanggal 2010-08-24.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.