Alwa Shiyami (@Z05-Alwa)
AbstrakPerubahan kimia adalah perubahan yang mendapatkan hasil suatu zat baru yang tidak dapat dikembalikan atau irreversible. Perubahan kimia terjadi ketika reaksi kimia terjadi. Perubahan kimia terjadi dalam skala yang jauh lebih kecil. Mereka melibatkan pembentukan unsur atau senyawa kimia baru. Dalam perubahan kimia dihasilkan jenis materi yang berbeda dengan materi semula, sehingga terdapat dua istilah yang digunakan dalam reaksi kimia, yaitu zat semula dinamakan reaktan atau pereaksi, dan zat yang terbentuk dinamakan hasil reaksi atau produk reaksi. Pada pembakaran kayu, kayu dinamakan pereaksi dan arang kayu dinamakan hasil reaksi.
Kata kunci: Kimia dan perubahannya.
Pendahuluan
Kimia merupakan ilmu yang diperoleh dan dikembangkan berdasarkan percobaan (induktif) namun pada perkembangan selanjutnya kimia juga diperoleh dan dikembangkan berdasarkan teori (deduktif). Ada dua hal yang berkaitan dengan kimia yang tidak terpisahkan, yaitu kimia sebagai produk (pengetahuan kimia yang berupa fakta, konsep, prinsip, hukum, dan teori) temuan ilmuwan dan kimia sebagai proses (kerja ilmiah).
Rumusan Masalah
1. Apa itu perubahan Kimia?
2. Apa manfaat dan kekurangan dari perubahan kimia?
4. Apa saja yang termasuk perubahan kimia?
Tujuan
1. Memberikan pengertian mengenai kimia.
2. Memberikan penjelasan mengenai rangkaian kimia beserta perubahannya.
3. Mengetahui keuntungan dan kerugian dari perubahan kimia
Pembahasan
A. Pengertian Perubahan Kimia
Perubahan kimia adalah perubahan zat yang dapat menghasilkan zat baru dengan sifat kimia yang berbeda dengan zat asalnya. Zat baru yang terbentuk dalam perubahan kimia disebabkan disebabkan adanya perubahan komposisi materi. Perubahan kimia bersifat irreversible. Zat baru yang terbentuk ini terjadi karena adanya perubahan komposisi materi, karena penggabungan atau penguraian zat. Tujuan Kimia sendiri ialah, dapat memanfaatkan alam dengan baik, yaitu mengubah bahan yang disediakan alam menjadi suatu produk yang lebih bermanfaar dan berguna untuk memnuhi kebutuhan.
B. Manfaat Perubahan Kimia
Terdapat banyak sekali manfaat perubahan kimia dalam kehidupan sehari-hari yang kita dapat temukan. Contohnya:
• Memasak makanan dengan kayu atau bahan bakar
• Membuat donat
• Membuat tape
• Menghidupkan korek api
• Berbagai proses yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup
C. Kekurangan Perubahan Kimia
Selain bermanfaat, perubahan kimia juga dapat menyebabkan kerugian karena sifatnya yang irreversible, atau tidak dapat diubah kembali. Contohnya:
● Kebakaran
● Besi yang berkarat
● Makanan basi
D. Contoh Perubahan Kimia
Beberapa contoh perubahan kimia, yakni:
• Kayu yang dibakar. Kayu mengandung selulosa, jika kayu dibakar maka akan menjadi arang yang merupakan karbon.
• Besi yang berkarat. Sebelum berkarat besi merupakan unsur Fe, namun setelah bereaksi dengan oksigen dan air besi akan berubah menjadi Fe2O3.nH2O yang berwarna coklat kemerahan.
• Berbagai proses yang terjadi dalam tubuh kita seperti Proses pencernaan, pernafasan, ekskresi maupun proses reproduksi.
• Fermentasi yang menyebabkan singkong menjadi tape
• Buah yang mentah menjadi masak
Kesimpulan
Berdasarkan dari penjelasan diatas, bahwasanya perubahan kimia adalah perubahan zat yang dapat menghasilkan zat baru dengan sifat kimia yang berbeda dengan zat asalnya. Perubahan kimia sangat bermanfaat di dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga ada kerugian yang dapat terjadi karena perubahan kimia.
Daftar Pustaka
Nadia Yopi (kompas.com). 2022. Perubahan Kimia: Pengertian, Macam-Macam, Ciri, dan Contohnya. (Diakses pada 7 September 2023).
Zulfiati Ida (sideplayer.info). 2021. PERUBAHAN MATERI PERUBAHAN FISIKA PERUBAHAN KIMIA IDA ZULFIATI, SPd. (Diakses pada 7 September 2023). https://slideplayer.info/slide/13243726/
Riska Novia Sari, Endang Tri Wahyuni Maharani. (prosiding.unimus.ac.id). 2020. IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA BERBASIS DIGITAL DALAM STORYBOARD PADA MATERI LARUTAN PENYANGGA ‘’BUFFERPEDIA’’ SEBAGAI SUMBER BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS XII. (Diakses pada 7 September 2023) https://prosiding.unimus.ac.id/index.php/semnas/article/view/662
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.