.

Minggu, 17 September 2023

MODEL ATOM DALTON

 



WAHYU VISANTORO

41623010005

@Z02-WAHYU

wahyuvisantoro@gmail.com  



Teori atom Dalton, juga dikenal sebagai Teori Atom, teori atom yang paling tua, yang pernah dikemukakan oleh ilmuwan berkebangsaan Inggris ,John Dalton pada akhir abad ke-18. Teori ini merupakan kontribusi penting dalam perkembangan ilmu kimia dan merupakan dasar bagi pemahaman tentang struktur dan sifat materi.



  






      1.Atom Sebagai Partikel Dasar

Dalton percaya bahwa atom adalah partikel elementer yang tidak dapat dibagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
Menurut teori ini, atom adalah entitas terkecil dari unsur-unsur yang mempertahankan esensi dan sifat kimianya.

2.        2.Atom adalah Tidak Dapat Diubah
Dalton berpendapat bahwa atom tidak dapat diubah, dihancurkan, atau dihasilkan melalui reaksi kimia biasa. Dalam reaksi kimia, atom hanya dapat digabungkan, dipisahkan, atau diatur ulang.

3.      3.Atom dari Unsur yang Sama Serupa
Menurut Dalton, atom dari unsur yang sama memiliki massa dan sifat yang serupa. Atom-atom ini memiliki massa yang berbeda-beda antara unsur yang satu dengan yang lainnya.

4.      4.Atom dan Rasio Berat
Dalton menyatakan bahwa atom menggabungkan dalam rasio bilangan bulat sederhana untuk membentuk senyawa. Dia merumuskan hukum perbandingan tetap, yang menyatakan bahwa dalam suatu senyawa, atom unsur berbeda akan berikatan dalam perbandingan berat yang sederhana.

5.     5  Reaksi Kimia sebagai Pertukaran Atom
Dalton menggambarkan reaksi kimia sebagai pertukaran, penggabungan, atau pemisahan atom. Ketika terjadi reaksi kimia, atom-atom bergabung atau dipisahkan dengan cara yang dapat dijelaskan melalui perbandingan berat dan perbandingan bilangan bulat.

Sejarah Atom Dalton

Pada akhir abad ke-18, ilmuwan seperti Antoine Lavoisier dan Joseph Proust melakukan penelitian tentang reaksi kimia dan rasio massa unsur dalam senyawa. Pengamatan ini menjadi dasar pengembangan teori atom Dalton. Pada tahun 1803, John Dalton, seorang ilmuwan dan profesor Inggris, memaparkan teori atom dalam bukunya yang berjudul “A New System of Chemical Philosophy”. Dalton mengumpulkan dan mensintesis banyak temuan dan pengamatan sebelumnya untuk membangun teorinya.Dalton percaya bahwa materi terdiri dari partikel-partikel kecil yang tidak dapat dibagi lagi yang disebut atom. Menurutnya, setiap unsur tersusun dari atom-atom yang memiliki ukuran, bentuk, dan sifat yang serupa. Atom-atom ini tidak dapat diubah atau dimusnahkan dalam reaksi kimia tetapi dapat digabungkan atau dipisahkan.Dalton juga merumuskan hukum perbandingan konstan, yang menyatakan bahwa dalam suatu senyawa, atom-atom dari unsur yang berbeda akan terikat bersama dalam perbandingan berat yang sederhana. Misalnya, dalam air (H2O), rasio berat hidrogen/oksigen adalah 1:8.

Teori atom Dalton diterima secara luas oleh komunitas ilmiah pada saat itu karena memberikan penjelasan yang masuk akal bagi banyak fenomena kimia yang diamati. Konsep atom sebagai partikel elementer dan hukum perbandingan konstan Dalton menjadi dasar bagi pengembangan ilmu kimia lebih lanjut. Setelah teori Dalton, ilmuwan lain seperti J.J. Thomson, Ernest Rutherford dan Niels Bohr mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang struktur atom dengan ditemukannya partikel subatom seperti elektron, proton, dan neutron.

 

John Dalton mengemukakan teorinya tentang materi atom yang dipubllikasikan dalam A New System of Chemical Philosiphy, berdasarkan penelitian dan hasil-hasil perbandingannya.

Dalton memberikan kesimpulan sebagai berikut:

  1. Materi terdiri atas atom yang tidak dapat dibagi-bagi lagi.

2.     Semua atom dari unsur kimia tertentu memiliki massa dan sifat yang sama.

3.     Unsur kimia yang berbeda akan memiliki jenis atom yang berbeda.

4.     Selama reaksi kimia, atom-atom hanya dapat bergabung dan dipecah menjadi atom-atom yang terpisah, tetapi atom tidak dapat dihancurkan dan tidak dapat diubah selama reaksi kimia tersebut.

5.     Suatu senyawa terbentuk dari unsur-unsurnya melalui penggabungan atom tidak sejenis dengan perbandingan yang sederhana


 





Kelebihan Teori Atom Dalton :

1.      Teori atom Dalton juga dapat menjadi motivasi untuk terciptanya bibit atom baru, guna menutupi segala kekurangan dari model ini.

2.      Memiliki bentuk model yang mungkin membuat para ilmuan memiliki potensi dan kesempatan untuk melakukan pengembangan terhadap teori atom Dalton. Para ilmuwan akan memiliki potensi untuk memperbaiki pendapat Dalton menjadi lebih logis dari segi ilmu pengetahuan.

3.      Teori dari Dalton ini intinya bisa dijadikan dasar bagi teori-teori yang lainnya untuk terus dikembangkan sebagai pembetulan dari teori sebelumnya.

 

Kelemahan Teori Atom Dalton :

1.      Didapati fakta bahwa atom dapat berubah menjadi atom unsur lainnya apabila atom tersebut mendapatkan reaksi nuklir. Ini tentu sangat bertentangan dengan pendapat Dalton dalam teorinya.

2.      Beberapa unsur tidak tersusun dari atom melainkan molekul

3.      Atom-atom dari unsur yang sama dapat memiliki massa yang berbeda

4.      Masih ada partikel subatomik yang menyusun atom seperti proton, neutron, dan elektron

5.      Tidak mengenal muatan dan sifat materi listrik sehingga tidak dapat menjelaskan bagaimana cara atom dapat berikatan


 DAFTAR PUSTAKA

Maksum Rangkuti 2023. Apa Itu Teori Dalton

https://fatek.umsu.ac.id/2023/07/07/apa-itu-teori-atom-dalton/

Wikipedia 2022 Teori Atom Dalton

 https://id.wikipedia.org/wiki/Teori_atom_Dalton

Kumparan.com 2022 Mengenal Teori Atom Dalton Beserta Kelebihan dan Kekurangannya

https://kumparan.com/kabar-harian/mengenal-teori-atom-dalton-beserta-kelebihan-dan-kekurangannya-1xOEp4xrpTr/full

Kamal N, Pengertian Teori Atom Dalton, Keunggulan & Kelemahannya

https://www.gramedia.com/literasi/satuan-massa/

Tiffani 2023 Mengintip Teori Atom Dalton dan Sejarahnya sebagai Teori Atom Tertua

https://katadata.co.id/agung/berita/633542e493b2a/mengintip-teori-atom-dalton-dan-sejarahnya-sebagai-teori-atom-tertua

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.