Oleh: Sila Fikrianisah ( @X36-Sila )
Abstract
70 persen pasokan air di permukaan
bumi digunakan oleh pertanian dan peternakan, tetapi juga merupakan pencemar
air yang serius. Pertanian menjadi penyebab utama degradasi air di seluruh
dunia. Ini juga merupakan kontributor utama kontaminasi ke muara dan air tanah.
Setiap kali hujan, pupuk, pestisida, dan kotoran hewan dari peternakan dan
operasi ternak mencuci nutrisi dan patogen — bakteri dan virus semacam itu — ke
saluran air. Polusi nutrisi, yang disebabkan oleh kelebihan nitrogen dan fosfor
dalam air atau udara, adalah ancaman nomor satu bagi kualitas air di seluruh
dunia dan dapat menyebabkan ganggang beracun mekar yang berbahaya bagi manusia
dan satwa liar.
Kata Kunci: Polusi, Air, Pertanian, Peternakan, Pencemaran, Pupuk.
Abstract
70 percent of the earth's
surface water supply is used by agriculture and livestock, but it is also a
serious water polluter. Agriculture is the main cause of water degradation
worldwide. It is also a major contributor to contamination to estuaries and
groundwater. Every time it rains, fertilizers, pesticides, and animal waste
from farms and livestock operations wash nutrients and pathogens — bacteria and
viruses like that — into waterways. Nutrient pollution, caused by excess
nitrogen and phosphorus in water or air, is the number one threat to water
quality worldwide and can cause toxic algae blooms that are harmful to humans
and wildlife.
Pendahuluan
Polusi air memberikan ancaman
kerusakan bagi organisme yang hidup ekosistem air. Sebab, air adalah salah satu
sumber utama penopang kehidupan yang memiliki fungsi yang sangat penting.
Sebagian besar penyusun tubuh manusia, hewan, hingga tumbuhan adalah air.
Selain itu, dalam kehidupan
sehari-hari air selalu diperlukan untuk minum, mandi, memasak, mencuci dan
keperluan lainnya.
Penyair Inggris, W. H. Auden
pernah berkata, “Ribuan orang dapat hidup tanpa cinta, tapi tidak ada satupun
yang mampu hidup tanpa air.” Meskipun begitu, manusia masih tetap mencemari air
dan tidak melakukan pengolahan limbah cair dengan benar.
Pencemaran air merupakan
terkontaminasinya bahan kimia atau mikroorganisme di perairan seperti aliran,
sungai, danau, lautan, atau badan air lainnya yang mengakibatkan menurunnya
kualitas air dan menjadikannya beracun bagi manusia atau lingkungan.
Salah satu pencemar terbesar disumbang
oleh pertanian. Pencemaran ini termasuk non sumber polusi tunggal dimana
kontaminasi ini bersumber dari difus yang termasuk ke dalam limpasan pertanian.
Rumusan Masalah
1. Apa
itu pencemaran air?
2. Bagaimana
pertanian dapat menyebabkan air tercemar?
3. Limbah
apa saja yang dihasilkan dari pertanian?
4. Bagaimana
penanggulangannya?
Tujuan
1. Untuk
mengetahui apa itu pencemaran air.
2. Untuk
memahami bagaimana pertanian dapat menyebabkan pencemaran air.
3. Untuk
mengetahui limbah apa saja yang dihasilkan dari pertanian.
4. Memahami
bagaimana menanggulangi pencemaran air.
Pembahasan
Pencemaran air
adalah peristiwa masuknya zat-zat atau komponen yang lainnya yang menyebabkan
kualitas airterganggu bahkan menurun. Pencemaran air bersumber dari beberapa
hal yaitu limbah pertanian,limbah rumah tangga, limbah industry dan penangkapan
ikan yang tidak dilakukan dengansemestinya. Akibat dari pencemaran air merusak
ekosistem yang di dalam maupun di luarkehidupan air terganggu. Pencemaran air
juga dapat berdampak bagi kehidupan manusia yangtidak pernah luput dari
penggunaan air. Namun pencemaran air dapat diatasi dengan berbagaicara baik
dari diri sendiri maupun dari instansi pemerintahan.
Sector terbesar penyumbang limbah
cair pada perairan adalah limbah pertanian.
A.
Jenis Limbah Pertanian
1.
Berdasarkan Sumber Penghasilannya
a.
Limbah tanaman pangan
Limbah tanaman pangan berasal dari hasil pengelolaan
tanaman yang menjadi bahan pangan.
b.
Limbah Tanaman Hortikultura
Sayuran dan buah-buahan yang rusak atau tidak memenuhi
kualitas penjualan akan menjadi limbah pertanian.
c.
Limbah Tanaman Perkebunan
Limbah tanaman perkebunan berasal dari pengelolaan
hasil perkebunan.
d.
Limbah Peternakan
Peternakan menjadi salah satu penghasil limbah yang
paling besar dan terus mengalami peningkatan seiring dengan penambahan jumlah
hewan ternak.
e.
Limbah Organik Perkotaan
Beberapa kota dengan produksi limbah tertinggi di
Indonesia, yaitu Jakarta, Surabaya, Semarang, Bandung, dan Surakarta.
2.
Berdasarkan Waktu Penghasilannya
a.
Limbah Prapanen
Limbah prapanen merupakan limbah yang terkumpul
sebelum atau saat hasil pertanian utama sedang diambil.
b.
Limbah Saat Panen
Limbah saat panen merupakan limbah yang dihasilkan
saat musim panen.
c.
Limbah Pascapanen
Limbah pascapanen merupakan limbah yang terkumpul
setelah proses panen.
3.
Berdasarkan Wujudnya
a.
Limbah Padat
b.
Limbah
Cair
c.
Limbah gas
B.
Pengelolaan Limbah Pertanian
1.
Sebagai pupuk organic
Pengomposan merupakan pemanfaatan bahan organik
melalui proses penguraian secara biologis. Proses pembuatan pupuk kompos
dilakukan dengan mencampur bahan secara seimbang dengan memberikan air yang
cukup, mengatur aerasi, dan menambah aktivator pengomposan.
2.
Sebagai pengendalian penyakit tanaman
Penggunaan limbah pertanian, seperti kotoran ayam dan
sapi, baik yang segar maupun yang sudah difermentasi, telah mampu mengendalikan
penyakit tanaman.
3.
Sebagai pakan ternak
Pemanfaatan limbah pertanian sebagai pakan hewan
ternak dilakukan dengan mengeringkan limbah tersebut di bawah sinar matahari
selama 3-4 hari. Pemanfaatan limbah pertanian sebagai sumber makanan ternak
juga dapat dilakukan melalui proses fermentasi.
4.
Sebagai bahan kerajinan
5.
Sebagai produk budidaya
Onggok merupakan salah satu limbah pertanian dapat
dimanfaatkan sebagai bahan pengolahan produk budidaya. Onggok berasal dari
hasil pengolahan singkong menjadi tapioka. Onggok menjadi salah satu limbah
pertanian yang memiliki kadar pencemaran yang tinggi.
6.
Sebagai Bionergi
Biogas merupakan gas yang dihasilkan dari proses
biologi bahan organik oleh bakteri-bakteri metan. Biogas dapat diproduksi dari
hasil pemanfaatan berbagai bahan organik yang dibuat bubur dan diperam selama
beberapa hari sampai timbul gas.
Kesimpulan
Operasi pertanian pasti akan menghasilkan
limbah pertanian oleh karena itu diperlukan penanganan baik untuk limbah
pertanian agar tidak menimbulkan dampak negative baik pada lahan pertanian itu
sendiri maupun lingkungan sekitar. Pemanfaatan limbah pertanian yang optimal dapat
berkontribusi besar terhdap peningkatan pendapatan petani dan perbaikan kualitas
lahan pertanian sehingga dapat digunakan secara berkesinambungan.
Daftar Pustaka
Irianto, Ketut. 2015. Buku Ajar
Limbah Pertanian Diktat. Universitas Warmadewa.
Jenis dan Contoh Limbah
Pertanian. Gramedia Blog.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.