.

Senin, 05 September 2022

Sejarah tabel periodik dari zaman ke zaman

 

SEJARAH TERBENTUK TABEL PERIODIK DARI ZAMAN KE ZAMAN

Oleh : Sigit Pramono (@X25-SIGIT)


 


ABSTRAK

Di zaman modern ini kita sudah banyak tau tentang tabel periodik,tabel periodik banyak di pakai di dunia sekolah dan banyak di pakai oleh ilmuwan-ilmuwan,di zaman sekarang kita masih banyak tidak mengerti,sistem periodik disebut juga tabel periodik,tabel ini sangat penting bagi ilmuwan untuk mereka mengetahui massa suatu logam dan non logam di saat melakukasn sebuah penelitian.

Kata kunci : tabel periodik,penelitian,ilmuwan

 

A.   PENDAHULUAN

          Tabel periodik atau tabel unsur kimia adalah sebuah informasi pengelompokan unsur unsur kimia yang terdapat dalam tabel yang banyak digunakan oleh ilmuwan ilmuwan kimia,untuk melakukan sebuah penelitian yang berkaitan tentang penelitian sifat-sifat unsur yang terdapat dalam sebuah emas dan massa atom yang terdapat di dalam nya.

Dan di setiap perkembangan zaman banyak bermuculan teori teori tentang tabel periodik atau tabel unsur kimia dari beberapa ilmuwan yang mengasilkan sebuah penemuan baru tentang tabel periodik dan bisa menyempurnakan sebuah penemuan tentang tabel periodik dari ilmuwan ilmuwan sebelumnya.

 

B. RUMUSAN MASALAH

  1. Sejarah tentang penemuan tabel periodik

  2. Perbedaan tabel periodik zaman dulu dan di zaman modern

  3. Pengelompokan unsur menurut beberapa ilmuwan di dunia.

 

C. TUJUAN

    1. Mengetahui sejarah tentang penemuan tabel periodik.

     2. Mengetahui perbedaan tabel periodik di zaman dulu dan zaman modern.

     3. Mengetahui pengelompokan unsur menurut beberapa ilmuwan.

 

1. Sejarah tentang penemuan tabel periodik

Dmitri Mendeleev


https://commons.wikimedia.org/wiki/File:%D0%9C%D0%B5%D0%BD%D0%B4.jpg

Dmitri Mendeleev : lahir pada tanggal 8 Febuari 1834,Toblok,Rusia.Pria kebangsaan Rusia ini adalah seorang ahli kimia dari kekaisaran rusia yang menciptakan tabel periodik berdasarkan peningkatan sebuah bilangan atom.Bilangan atom ini menunjukan sebuah jumlah proton yang terdapat dalam inti atom.Jumlah proton sama dengan jumlah electron mengelilingi atom.Ia menemukan saat sedang ingin menyiapkan sebuah buku pelajaran untuk  mahasiswanya.Ia menemukan bahwa jika ia menata unsur-unsur menurut kenaikan massa atom,unsur dengan sifat yang mirip akan muncul dengan selangan yang berskala.Ia berhasil menyajikan hasil kerjanya pada himpunan kimia Rusia di awal tahun 1869.

      Dalam penelitiannya, ia membuat beberapa urutan tentang unsur-unsur zat kimia yang telah diketahui dengan menyusun seperangkat kartu, di mana setiap kartu berisi tiap-tiap unsur dan sifat-sifat kimianya. Ia menemukan hukum periodik ketika menyusun kartu-kartu itu, yang disusun secara berurutan menurut peningkatan massa atomnya, dan sifat-sifatnya diulangi secara periodik. Bahkan ada sedikit kelebihan pada tabel periodik yang disusun, yaitu adanya adanya pengakuan tentang unsur-unsur baru yang belum diketahui pada massa ia menemukan tabel periodik tersebut seperti galium,germanium, dan skandium. Ia menyediakan ruang untuk unsur-unsur itu dan bahkan telah memperkirakan berapa massa atom dan bagaimana sifat-sifat kimianya nanti

 

2. PERBEDAAN TABEL PERIODIK ZAMAN DULU DAN MODERN

A. Tabel Pada Zaman Dulu

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Berkas:Mendeleev%27s_periodic_table_%281869%29.svg

Gambar di atas adalah salah satu gambar tabel periodik milik seorang ilmuwan yang bernama Dmitri Mendeleev di tahun 1869,Terlihat pada gambar di atas adalah gambar sebuah tabel periodik pada zaman dahulu yang dimana,Mendeleev menyatakan bahwa :

1.      Unsur-unsur, jika disusun menurut massa atomnya, menunjukkan suatu periodisitas sifat-sifat yang nyata

2.      Unsur-unsur yang memiliki kemiripan sifat kimia memiliki berat atom yang hampir sama (misal, Pt, Ir, Os) atau meningkat secara berkala (misal, K, Rb, Cs).

3.      Penyusunan unsur-unsur, atau kelompok unsur sesuai massa atomnya, berhubungan dengan valensinya, dan juga, sampai batas tertentu, dengan sifat kimia pembedanya; seperti terlihat di antara seri lainnya dalam Li, Be, B, C, N, O, and F.

4.      Unsur-unsur yang paling banyak disebarkan memiliki berat atom kecil.

5.      Besarnya berat atom menentukan karakter unsur, seperti besarnya molekul menentukan karakter senyawa.

6.      Kita harus memperkirakan penemuan banyak unsur yang belum diketahui – misalnya, unsur-unsur yang analog dengan aluminium dan silikon – dengan berat atom diperkirakan antara 65 dan 75.

7.      Berat atom unsur kadang-kadang dapat diubah dengan mengetahui unsur-unsur bersebelahan nya. Oleh karena itu berat atom telurium harus berada di antara 123 dan 126, dan tidak mungkin 128.

8.      Sifat karakteristik tertentu unsur dapat diprakirakan dari massa atom mereka.

 

 

B.Tabel Eriodik Zaman Modern

https://id.wikipedia.org/wiki/Tabel_periodik

 

Semenjak masuk ke abad 20,ada seorang kimiawan bernama Glenn Seabrog,pada tahun Pada tahun 1951 ia menerima penghargaan nobel dalam kimia bersama dengan fisikawan Edwin Mattison McMillan atas jasa-jasanya dalam menemukan unsur-unsur transuranium, yang menghasilkan Konsep Aktinida, yang akhirnya membuahkan unsur-unsur aktinida dalam tabel periodik unsur, seperti berkelium kurium amerisium plutonium.Unsur transuranium termasuk ke daftar unsur dengan atom nomor 94-102,sehingga pada abad 20 tabel periodik Moseley di akui sebagai tabel periodik modern.

 3.PENGELOMPOKAN UNSUR MENURUT BEBERAPA ILMUWAN DI DUNIA

1.Pengelompokan unsur menurut Johann Wolfgang Dobereiner

 

https://www.sciencephoto.com/media/224388/view/j-w-dobereiner-german-chemist

Dobereiner adalah ilmuwan pertama yang menemukan Dobereiner adalah orang pertama menemukan hubungan antara sifat unsur dengan massa atom relatifnya. Unsu-unsur dikelompokkan berdasarkan kemiripan sifat-sifatnya. Setiap kelompok terdiri atas tiga unsur, sehingga disebut triade. Di dalam triade, unsur ke-2 mempunyai sifat-sifat yang berada di antara unsur ke-1 dan ke-3 dan memiliki massa atom sama dengan massa rata-rata unsur ke-1 dan ke-3.

Jenis Triade :

·       Triade Litium(Li), Natrium(Na), Kalium(k)

·       Triade Kalsium(Ca), Stronsium(Sr), Barium(Br)

·       Triade Klor(Cl), Brom(Br), Iodium(I)

·       Tabel pengelompokan unsur-unsur menurut Triade Dobereiner

·      

·       KELEBIHAN & KEKURANGAN Pengelompokkan Unsur Menurut Johann Wolfgang Dobereiner

·       (+) KELEBIHAN :

·       + Keteraturan setiap unsur yang sifatnya mirip massa atom (Ar) unsur yang kedua (Tengah) merupakan massa atom rata -rata di massa atom unsur pertama dan ketiga

·       (-) KEKURANGAN

·       – Kurang efisien karena ada beberapa unsur lain yang tidak termasuk dalam kelompok Triade padahal sifatnya sama dengan unsur di dalam kelompok triade tersebut.

 

2 .Pengelompokan unsur menurut John Newlands

https://www.chemistryworld.com/features/ordering-the-elements/6914.article

 

Triade Debereiner mendorong John Alexander Reina Newlands untuk melanjutkan upaya pengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom dan keterkaitannya dengan sifat unsur.

Menurut Newlands, jika unsur-unsur diurutkan letaknya sesuai dengan kenaikan massa atom relatifnya, maka sifat unsur akan terulang pada tiap unsur kedelapan. Keteraturan ini sesuai dengan pengulangan not lagu (oktaf) sehingga disebut Hukum Oktaf (law of octaves). Tabel berikut menunjukkan pengelompokan unsur berdasarkan hukum Oktaf Newlands.

(-)KELEMAHAN :

– dalam kenyataanya mesih di ketemukan beberapa oktaf yang isinya lebih dari delapan unsur. Dan penggolonganya ini tidak cocok untuk unsur yang massa atomnya sangat besar.

 

 

3. Pengelompokan unsur menurut Dmitri Mendeleev

 

https://www.britannica.com/biography/Dmitri-Mendeleev

Dmitri Ivanovich Mendeleev pada tahun 1869 melakukan pengamatan 63 unsur yang sudah dikenal dan mendapatkan hasil bahwa sifat unsur merupakan fungsi periodik dari massa atom relatifnya. Sifat tertentu akan berulang secara periodik apabila unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya. Mendeleev selanjutnya menempatkan unsur-unsur dengan kemiripan sifat pada satu lajur vertikal yang disebut golongan. Unsur-unsur juga disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya dan ditempatkan dalam satu lajur yang disebut periode.

Tabel pengelompokan menurut Mendeleev

KELEBIHAN DAN KELEMAHAN:

(+) KELEBIHAN :

+ Sistem Periodik Mendeleev menyediakan beberapa tempat kosong untuk unsur-
unsur yang belum ditemukan.
+ meramalkan sifat-sifat unsur yang belum diketahui.
Pada perkembangan selanjutnya, beberapa unsur yang ditemukan ternyata cocok
dengan prediksi Mendeleev.

(-) KELEMAHAN :

– Masih terdapat unsur – unsur yang massanya lebih besar letaknya di depan unsur yang massanya lebih kecil.

– Adanya unsur-unsur yang tidak mempunyai kesamaan sifat dimasukkan dalam satu
golongan, misalnya Cu dan Ag ditempatkan dengan unsur Li, Na, K, Rb dan Cs.

– Adanya penempatan unsur-unsur yang tidak sesuai dengan kenaikan massa atom

 

D. KESIMPULAN

   Sejarah tentang tabel periodik sangat panjang,dari tahun ke tahun.Banyak ilmuwan ilmuwan yang memberikan teori teori atau menemukan sesuatu hal yang belom pernah di temui di dunia kimia,dari kesimpulan di atas kita bisa menghetahui tentang sejarah tabel periodik yang ditemukan awal tahun 1869 sampai masa kini.Dari yang hanya memiliki beberapa unsur hingga sekarang telah memiliki 118 unsur yang telah ditemukan oleh para ilmuwan ilmuwan yang berjasa.

 

DAFTAR PUSAKA

Bisakimia by amalhanaja : Sejarah perkembangan sistem periodik unsur dan penjelasan https://bisakimia.com/2014/03/04/sejarah-perkembangan-sistem-periodik-unsur-spu/  (Dibuat pada tanggal 04/03/2014)

Wikipedia.com : Sejarah tentang tabel periodik https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_tabel_periodik (Diubah 15 November 2021)

Wikipedia.com : sejarah tentang glenn seabrog https://id.wikipedia.org/wiki/Glenn_Seaborg (Diubah 26 Januari 2022)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.