Bayu Anggara (@K04-Bayu)
Risza Kurniawan (@K05-Risza)
Faisal Rafi (@K06-Faisal)
Perubahan wujud zat adalah perubahan termodinamika dari satu fase benda ke keadaan wujud zat yang lain.
Perubahan wujud zat ini bisa
terjadi karena peristiwa pelepasan dan penyerapan kalor.Perubahan wujud zat
terjadi ketika titik tertentu tercapai oleh atam/senyawa zat tersebut yang
biasanya dikuantitaskan dalam angka suhu. Semisal air untuk menjadi padat harus
mencapai titik bekunya dan air menjadi gas harus mencapai titik didihnya.
Wujud benda ( zat) terdiri dari :
1). Benda padat contohnya :
papan tulis, penghapus, es batu, dan sebagainya.
Sifat yang dimiliki benda padat
yaitu bentuknya tetap dan mencair jika dipanaskan pada suhu tertentu.
2). Benda cair contohnya : air,
bensin, minyak goreng, spirtus, dan sebagainya.
Sifat-sifat benda cair, antara
lain:
a. Bentuknya tidak tetap, selalu mengikuti bentuk wadahnya;
b. Bentuk permukaan benda cair yang tenang selalu datar;
c. Benda cair mengalir ke tempat yang lebih rendah;
d. Benda cair menekan ke segala arah;
e. Benda cair meresap melalui celah-celah kecil (kapilaritas).
a. Bentuknya tidak tetap, selalu mengikuti bentuk wadahnya;
b. Bentuk permukaan benda cair yang tenang selalu datar;
c. Benda cair mengalir ke tempat yang lebih rendah;
d. Benda cair menekan ke segala arah;
e. Benda cair meresap melalui celah-celah kecil (kapilaritas).
3). Benda gas contohnya
udara
Benda gas tidak dapat diamati
secara langsung tetapi dapat dirasakan keberadaannya. Sifat benda gas yaitu :
Bentuknya tidak tetap karena
selalu mengisi seluruh ruangan yang ditempatinya Menekan ke segala arah
1. Membeku yaitu perubahan wujud
zat dari cair ke padat
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas.
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas.
2. Mencair atau melebur yaitu
perubahan wujud zat dari padat ke cair
Peristiwa perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas.
Peristiwa perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas.
3. Mengkristal yaitu perubahan
wujud zat dari gas ke padat
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas.
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas.
4. Menyublim yaitu perubahan
wujud zat dari padat ke gas
Peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas.
Peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas.
5. Menguap yaitu perubahan wujud
zat dari cair ke gas
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas.
6. Mengembun yaitu perubahan wujud zat dari gas ke cair.
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas.
Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas.
6. Mengembun yaitu perubahan wujud zat dari gas ke cair.
Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas.
Sifat-Sifat Benda Gas
·
Benda gas mengisi seluruh
ruangan yang ditempatinya. Saat kita meniup balon, kita memasukkan udara ke
dalam balon. Semakin kuat kita meniupnya, maka semakin banyak udara yang kita
masukkan ke dalam balon. Akibat tiupan itu, balon mengembang. Udara mengisi
seluruh ruang dalam balon. Hal ini berarti benda gas mengisi seluruh ruangan
yang ditempatinya.
·
Benda gas menekan ke segala
arah. Balon dan kantong plastik mengembang ke seluruh bagian jika ditiup. Hal
ini menunjukkan bahwa udara menekan ke segala arah.
·
Benda gas terdapat di segala
tempat. Benda gas yang selalu ada di sekitar kita adalah udara. Di semua tempat
ada udara. Bahkan wadah yang terlihat kosong pun ternyata berisi udara.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.