.

Selasa, 16 Oktober 2018

Pencemaran Air Tanah



Oleh: M. Eggy Zulmi Nando (@K13-Eggy, @ProyekK05)
Abstrak
Pencemaran air tanah adalah masuknya makhluk hidup, zat energi atau komponen lain ke dalam tanah yang mengubah tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau pun dengan proses alam sehinggan menurunkan kualitas tanah. Pencemaran air tanah merupakan proses degradasi dari lingkungan yang bersih menjadi wilayah yang tak higienis lagi.

Kata kunci : Pencemaran, air tanah
Menurut Priyana, “Terjadinya pencemaran air tanah memerlukan waktu yang cukup lama, karena limbah yang terbuang tidak langsung masuk ke dalam air tanah limbah yang dibuang melalui saluran atau sepik tank akan merembet melalui celah – celah atau bagian yang sudah mengalami kerusakan dan akhirnya akan masuk ke dalam air tanah. Lapisan tanah itu sendiri sebetulnya merupakan filter yang dapat menyaring semua zat atau limbah yang masuk dalam tanah. Tetapi karena limbah yang terlalu besar mengakibatkan zat – zat tertentu dapat masuk ke dalam tanah dan akhirnya sampai pada lapisan pembawa air atau yang sering disebut dengan akuifer.”
Seperti yang kita ketahui setiap manusia selalu membutuhkan air untuk berbagai keperluan yang menunjang kehidupannya di dunia seperti, untuk minum, mandi, mencuci dan lain sebagainya. Oleh karena kebutuhan akan air merupakan kebutuhan pokok manusia yang harus terjamin ketersediaannya dan kebersihannya, air tanah yang tercemar tentu tidak dapat digunakan untuk mandi apalagi sebagai minum, sebab hal ini membahayakan bagi kesehatan tubuh kita sendiri yang memiliki zat – zat berbahaya apabila memasuki tubuh kita. Pencemaran air tanah dapat terjadi karena ulah manusia itu sendiri dengan cara menebang pohon sembarangan, membuang sampah sembarangan dan mandi di kali dengan menggunakan sabun deterjen dan segala jenis bahan kimia lainnya.
Menurut anonym, “Ciri – ciri pencemaran air tanah yang meliputi:
1.      Perubahan fisis – Terjadinya perubahan air yang bisa kita lihat dan rasakan langsung menggunakan panca indera, seperti berubahnya tingkat kejernihan air, berubahnya suhu air tanah, serta berubahnya warna & rasa air tanah.
2.      Perubahan kimia – Berubahnya pH( tingkat keasaman) dan susunan zat kimia yang terkandung di dalam air tanah.
3.      Perubahan biologi – Munculnya bakteri – bakteri berbahaya di dalam air tanah.”

Penyebab pencemaran air tanah:
Limbah domestik
Dapat berasal daru daerah pemukiman penduduk, pasar. Berupa limbah industri, sisa – sisa pengobatan kimia, pengolahan lapisan logam, limbah dari pertanian.

Dampak pencemaran air tanah bagi lingkungan, yaitu timbulnya endapan, koloid dan bahan terlarut. Perubahan tingkat keasaman pada air tanah. Perubahan warna, bau, dan rasa air menjadi tidak seperti biasa. Dan terjadi eutrofikasi yaitu meningkatkan kesuburan tumbuhan air karena melimpahnya tumbuhan air, maka banyak yang tidak termakan oleh konsumen dan akhirnya mati mengendap di dasar perairan dan menyebabkan pendangkalan.
Untuk menanggulangi pencemaran air tanah, yaitu remediasi adalah memulihkan kembali permukaan tanah yang telah mengalami pencemaran. Bioremediasi dengan cara menambahkan mikroorganisme seperti pengurai jamur vesikular dan bakteri pengurai ke dalam tanah.
Kesimpulan, Sudah sebaiknya dalam menggunakan air tanah tidak boleh digunakan secara boros dan tidak membuang sampah serta hal yang merugikan ekosistem air tanah menjadi tercemar, serta lebih baik mencegah pencemaran tersebut dari pada harus memperbaikinya dikemudian hari.
Daftar pustaka
Anonym, 2018. Pencemaran Air Tanah: Pengertian, penyebab, dampak dan penanggulangannya
Akbar, 2018. Pencemaran air tanah, Jurusan teknik mesin, UNJ, Jakarta.
Priyana, 1991. Pencemaran Air tanah di perkotaan.
Situmorang, 2012. Kimia lingkungan FMIPA Unimed.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.