Adythia Batubara (@J07-Adythia)
Bunyi Hukum
II Termodinamika
Untuk
menjelaskan tidak adanya reversibilitas para
ilmuwan merumuskan prinsip baru, yaitu Hukum II Termodinamika, dengan
pernyataan : “kalor mengalir secara alami dari benda yang panas ke benda yang
dingin, kalor tidak akan mengalir secara spontan dari benda dingin ke benda
panas”.
Entropi
Termodinamika
menyatakan bahwa proses alami cenderung bergerak menuju ke keadaan
ketidakteraturan yang lebih besar. Ukuran ketidakteraturan ini dikenal dengan
sistem entropi. Entropi merupakan besaran termodinamika yang menyerupai
perubahan setiap keadaan, dari keadaan awal hingga keadaan akhir sistem.
Semakin tinggi entropi suatu sistem menunjukkan sistem semakin tidak teratur.
Entropi sama seperti halnya tekanan dan temperatur, yang merupakan salah satu
sifat dari sifat fisis yang dapat diukur dari sebuah sistem. Apabila sejumlah
kalor Q diberikan pada suatu sistem dengan proses reversibel pada suhu
konstan, maka besarnya perubahan entropi sistem adalah :
∆S = Q/T
∆S : Perubahan Entropi (J/K)
Q : Kalor (J)
T : Suhu (K)
Mesin Kalor
Sebuah
mesin kalor adalah sesuatu alat yang menggunakan kalor/panas untuk melakukan
usaha/kerja.
Mesin
kalor memiliki tiga ciri utama:
1.
Kalor dikirimkan
ke mesin pada temperatur yang relatif tinggi dari suatu tempat yang
disebut reservoar
2. Sebagian dari kalor input
digunakan untuk melakukan kerja oleh working substance dari
mesin, yaitu material dalam mesin yang secara aktual melakukan kerja (e.g.,
campuran bensin-udara dalam mesin mobil).
3. Sisa dari kalor input
heat dibuang pada temperatur yang lebih rendah dari temperatur
input ke suatu tempat yang disebut reservoar
Rumus
efisiensi
e = W/Qh
e : efiensi
W : kerja
yang dilakukan
Qh : input
Panas
Rumus
Konversi Energi
Qh = W + Qc
Qh : input
paas
W : Kerja
yang dilakukan
Qc : Input
pendingin
1.
1. 1. Sebuah
mesin mobil memiliki efisiensi 25,0% dan menghasilkan kerja sebesar 2820 J.
Hitung jumlah kalor yang dibuang oleh mesin itu.
Penyelesaian:
·
Mencari
kalor panas yang diambil
·
Menghitung
kalor yang dibuang
W = QH + QC
2820
J = 11280 J + QC
QC = -8460
J
1. 2. Sebuah
mesin pendingin memiliki kalor pendingin sebanyak 3160 J dan membutuhkan kerja
sebesar 3792 J. Berapakah efisiensi oleh mesin itu?
Penyelesaian:
·
1. 3. Seorang
mahasiswa menambahkan panas ke dalam 0,250 kg es pada 0,0 °C sampai semuanya
meleleh. Berapa perubahan entropi air? (ces = 2100 J/kg.K dan L =
3,34 ´ 105J/kg)
Penyelesaian:
Daftar Pustaka
Agung,Rangga.2017.Phyiscs
Dalam : https://physicsranggaagung.wordpress.com/2017/06/26/mesin-kalor-entropi-dan-hukum-kedua-termodinamika/
Ibrahim,Maliq.2017.Oktet C
Dalam : https://oktetkimiacgmail.wordpress.com/2017/12/10/hukum-ii-termodinamika/
Maharani.2012.Lawera Al Furqan
Dalam : https://furqanlawera.blogspot.com/2012/12/hukum-ii-termodinamika.html
@Kel-J04, @J08-Andika, @J09-Lintang,@J10-Faishal
BalasHapusSoal :
Apakah penting penerapan termodinika Dalam kehidupan? Berikan alasan