Abstrak :
Apa itu Petrokimia? Petrokimia adalah bahan kimia apapun yang diperoleh dari bahan bakar fosil. Ini termasuk
bahan bakar fosil yang telah dipurifikasi seperti metana, propana, butana, bensin, minyak tanah, bahan bakar diesel, bahan bakar pesawat, dan juga termasuk berbagai bahan kimia untuk pertanian
seperti pestisida, herbisida, dan pupuk, serta bahan-bahan
seperti plastik, aspal, dan serat buatan
Kata
kunci :
petrokimia, industri, plastik
Plastik merupakan barang yang tidak asing bagi
kehidupan manusia, karena hampir semua peralatan baik rumah tangga, industri
kecil hingga industri besar menggunakan plastik. Plastik adalah polimer
rantai-panjang dari atom yang mengikat satu sama lain. Bahan dasar plastik yang
utama adalah dari minyak mentah atau minyak bumi (crude oil) dan gas bumi atau
gas alam yang telah mengalami proses lebih lanjut sehingga menjadi produk
petrokimia. Secara umum minyak bumi diproses melalui proses pemurnian bersama
dengan gas bumi sehingga menjadi produk petrokimia, selanjutnya produk
petrokima tersebut diproses lebih lanjut sehingga menjadi pelet atau bijih
plastik, akhirnya dari bijih plastik tersebut dapat dibuat aneka jenis produk
plastik sesuai dengan peruntukannya.
Produk-produk petrokimia merupakan produk strategis
karena merupakan bahan baku bagi industri hilirnya seperti industri plastik dan
industri yang lain seperti industri tekstil, karet sintetik, kosmetik,
pestisida, bahan pembersih, bahan farmasi, bahan peledak, kulit imitasi dan
lain-lain. Pada umumnya produk plastik dari petrokimia berupa barang-barang
atau bahan-bahan yang dalam kehidupan sehari-hari banyak dipakai di rumah
tangga seperti sisir, botol plastik, kantong plastik, sampul plastik, ember
plastik, gigi palsu, pipa paralon, produk elektronik, komputer, peralatan
telekomunikasi, hingga plastik untuk industri sepeda, motor, mobil, kereta api
hingga pesawat terbang
Industri petrokimia secara umum dibagi menjadi dua
bagian besar yaitu :
1. Industri petrokimia hulu, yaitu mengolah produk
dasar (produk primer) menjadi produk setengah jadi (produk antara). Contohnya
seperti methanol, ethylene, prophylene, benzene, toluene, xylene, fuel
coproducts, pyrolisis gasoline, pyrolisis fuel oil.
2. Industri petrokimia hilir, yaitu mengolah produk
setengah jadi menjadi produk jadi yang siap pakai. Contohnya seperti plastik
dan aneka jenis produk plastik, pelarut (solvent), zat peledak, karet sintetis,
nilon dll.
Sedangkan secara umum untuk memperoleh produk
petrokimia dilakukan dengan 3 (tiga) tahapan proses, yaitu:
a. Mengubah minyak dan gas bumi menjadi bahan dasar
petrokimia;
b. Mengubah bahan dasar petrokimia menjadi produk
setengah jadi;
c. Mengubah produk setengah jadi menjadi produk
akhir
Secara umum ada 3 (tiga) bahan dasar yang digunakan
dalam industri petrokimia yaitu:
1. Olefin
2. Aromatik
3. Syn-Gas (Gas Sintetis)
Penggunaan dan Pemanfaatan Petrokimia Menurut Sektor
Industri :
a. Penggunaan Dalam Industri
Pupuk Dan Pestisida
1). Produk amoniak/ urea dalam negeri sebagian
besar digunakan sebagai pupuk pertanian, dan adhesive urea formaldehida.
2). Dalam industri pestisida, sebagaian bahan
aktif pestisida, pelarut dan aditifnya merupakan produk akhir petrokimia
seperti senyawa carbamate, thiocarbamate, surfaktan organik, organoklorida,
alkohol, dsb.
b. Penggunaan dalam Industri Serat Sintetik.Produk
petrokimia yang digunakan untuk serat sintetik adalah TPA (terepthalic acid),
DMT (dimethyl terepthalate), PTA (purified terepthalic acid), dan
kaprolaktam.s
c. Penggunaan dalam Industri Bahan PlastikPE
(polietilena), PP (polipropilena), PVC (poli vinil klorida), dan PS
(polistirena).
d. Penggunaan Dalam Industri Adhesive
ResinUrea formaldehida, melamin formaldehida dan fenol formaldehida.
e. Penggunaan dalam Industri Deterjen.Alkil
benzena, alkil benzene sulfonat (ABS), dan selulosa karboksi metil (CMC)\
DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia.2017. Petrokimia. https://id.wikipedia.org/wiki/Petrokimia
(diakses pada 30 September 2018)
Sulystyono. PENGGUNAAN
PRODUK PLASTIK DARI PETROKIMIA DENGAN BAHAN DASAR MINYAK DAN GAS BUMI MANFAAT
DAN BAHAYANYA BAGI KESEHATAN DAN LINGKUNGAN. http://pusdiklatmigas.esdm.go.id/file/T7_Penggunaan_Plastik___Sulistyono.pdf
(diakses pada 30 September 2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.