Disusun Oleh: Muhammad Zaki Rahman. Ban terbuat dari karet sintesis SBR
(Stynere-Butadiene-Rubber) adalah kopolimer dari stirena (25%) dan butadiena
(75%).
1 Sejarah Pembuatan Ban
Bermula Pada tahun 1839, Charles Goodyear
berhasil menemukan teknik vulkanisasi karet. Lalu Pada tahun 1845 Thomson dan
Dunlop menciptakan ban atau pada waktu itu disebut ban hidup alias ban berongga
udara. Sehingga Thomson dan Dunlop disebut Bapak Ban. Dengan perkembangan
teknologi Charles Kingston Welch menemukan ban dalam, sementara William Erskine
Bartlett menemukan ban luar.
2.
Stuktur dan Konstruksi Ban
-BAN
RADIAL
Konstruksi ban radial terdiri dari Body ply
yang benangnya disusun secara tegak lurus dengan garis tengah ban
-BAN
BIAS
Konstruksi ban bias terdiri dari Body ply
yang benangnya disusun secara bersilang dengan arah diagonal antara satu dengan
yang lain.
3.
Komponen
sebuah Ban
-Beads
menciptakan segel bertekanan kedap udara antara ban dan velg pada roda.
-Beads
menciptakan segel bertekanan kedap udara antara ban dan velg pada roda.
-Belt
Sabuk baja ditempatkan disekeliling ban untuk memperkuat dan menghasilkan bentuk tetap.
Sabuk baja ditempatkan disekeliling ban untuk memperkuat dan menghasilkan bentuk tetap.
-Ply
Lapisan (plies) adalah tumpukan lembaran yang membentuk kerangka ban. Konstruksi ini membuat ban menjadi lentur.
Lapisan (plies) adalah tumpukan lembaran yang membentuk kerangka ban. Konstruksi ini membuat ban menjadi lentur.
-Dinding Samping
Merupakan bagian samping banyak memiliki karet ekstra-tebal .biasanya terdapat logo merk ban, dan informasi tentang ban.
Merupakan bagian samping banyak memiliki karet ekstra-tebal .biasanya terdapat logo merk ban, dan informasi tentang ban.
-Sipe dan Groove
Terletak di blok telapak, biasanya dibagi ke dalam beberapa celah (groove) dalam yang memungkinkan ban memecah air, salju dan lumpur. Sedang sipes adalah celah yang lebih kecil atau berbentuk sobekan di blok telapaknya langsung sehingga memberi cengkeraman yang lebih baik.
Terletak di blok telapak, biasanya dibagi ke dalam beberapa celah (groove) dalam yang memungkinkan ban memecah air, salju dan lumpur. Sedang sipes adalah celah yang lebih kecil atau berbentuk sobekan di blok telapaknya langsung sehingga memberi cengkeraman yang lebih baik.
-Shoulder
Ban kamu memiliki pinggiran siku sebelum dinding samping. Didisain dan dibuat demikian rupa yang penting ketika ban membantu kamu berbelok.
Ban kamu memiliki pinggiran siku sebelum dinding samping. Didisain dan dibuat demikian rupa yang penting ketika ban membantu kamu berbelok.
-Telapak
Ini adalah area dimana ban bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Berfungsi memberikan kenyamanan dan cengkeraman, desain dan kompon ban akan menentukan performa ban.
Ini adalah area dimana ban bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Berfungsi memberikan kenyamanan dan cengkeraman, desain dan kompon ban akan menentukan performa ban.
4.
PROSES PEMBUATAN BAN
Campuran/Mixing
Campuran ban yang digunakan untuk karet ban terdiri dari lebih 30 jenis. Proporsi setiap jenisnya tergantung pada tujuan performa ban yang dikehendaki. Campuran karet ban tadi dicampur dalam mesin pencampur raksasa yang dikenal sebagai Mixer Banbury. Hasilnya kompon hitam yang akan lanjut ke proses penggilingan.
Campuran ban yang digunakan untuk karet ban terdiri dari lebih 30 jenis. Proporsi setiap jenisnya tergantung pada tujuan performa ban yang dikehendaki. Campuran karet ban tadi dicampur dalam mesin pencampur raksasa yang dikenal sebagai Mixer Banbury. Hasilnya kompon hitam yang akan lanjut ke proses penggilingan.
Penggilingan
Setelah karet dingin, lalu dikirim ke mesin penggilingan khusus dimana karet tadi akan dipotong dalam bentuk strip panjang yang menjadi struktur dasar ban. Pada proses penggilingan, elemen lain dari ban akan ditambahkan, diantaranya kemudian akan dilapis menjadi karet yang lain.
Setelah karet dingin, lalu dikirim ke mesin penggilingan khusus dimana karet tadi akan dipotong dalam bentuk strip panjang yang menjadi struktur dasar ban. Pada proses penggilingan, elemen lain dari ban akan ditambahkan, diantaranya kemudian akan dilapis menjadi karet yang lain.
Pembentukan
Ban itu sendiri dibentuk dari dalam keluar. Elemen tekstil, sabuk baja, beads, ply, tread dan komponen lainnya akan ditempatkan pada mesin pembuat-ban yang memastikan setiap bagian tadi terpasang benar pada tempatnya. Hasilnya adalah ban setengah jadi, disebut sebagai “green tyre”.
Ban itu sendiri dibentuk dari dalam keluar. Elemen tekstil, sabuk baja, beads, ply, tread dan komponen lainnya akan ditempatkan pada mesin pembuat-ban yang memastikan setiap bagian tadi terpasang benar pada tempatnya. Hasilnya adalah ban setengah jadi, disebut sebagai “green tyre”.
Mengembangkan
Ban setengah jadi atau “Green tyre” tadi lalu divulkanisir di dalam cetakan panas di press curing, memadatkan semua bagian dari ban menjadi satu dan memberi bentuk akhir pada ban, termasuk pola (kembangan) telapak ban, logo merk ban, dan informasi tentang ban di dinding samping ban.
Ban setengah jadi atau “Green tyre” tadi lalu divulkanisir di dalam cetakan panas di press curing, memadatkan semua bagian dari ban menjadi satu dan memberi bentuk akhir pada ban, termasuk pola (kembangan) telapak ban, logo merk ban, dan informasi tentang ban di dinding samping ban.
Finishing/Quality Control
Setelah
selesai, ban diperiksa secara visual apakah ada cacat atau tidak. Proses ini tidak
menggunakan mesin,melainkan melalui ketelitian pekerja yang mengeceknya. Selain
itu, kontrol juga dilakukan dengan pemeriksaan balance antara ban dengan
velg dan menggunakan sinar X.
Wrapping/Packaging
Proses
Wrapping / Packaging Merupakan proses terakhir. Setelah ban lulus quality
control, setiap ban dibungkus seluruh permukaannya dengan lilitan plastik
secara mekanis.
Daftar Pustaka
-Anonim. 2016. Polimer dalam Industri dan
sifatnya. www.bahasapedia.com. http://bahasapedia.com/polimer-dalam-industri-dan-sifatnya/ (Diakses tanggal 21 November 2016)
-Londong, Dedy. 2011. Bagaimana proses
pembuatan ban mobil. www.dedylondong.blogspot.com.
http://dedylondong.blogspot.co.id/2011/11/bagaimana-proses-pembuatan-ban-mobil.html (Diakses tanggal 21 November 2016)
-Anonim. 2016. How tyres are made. www.goodyear-indonesia.com. https://www.goodyear-indonesia.com/learn/how-tyres-are-made (Diakses tanggal 21 November 2016)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.