Yogurt adalah
susu yang dibuat melalui fermentasi bakteri. Yogurt dapat dibuat dari susu apa
saja, termasuk sari kacang kedelai. Produksi modern saat ini didominasi oleh
susu sapi. Fermentasi gula susu (Laktosa)
menghasilkan asam laktat yang berperan dalam protein susu untuk menghasilkan
tekstur seperti gel dan aroma yang unik pada yogurt. Yogurt tersedia dalam
beraneka rasa seperti plain, rasa
buah atau rasa coklat.
1. Sejarah
Bukti-bukti
menunjukkan bahwa produk susu budidaya telah diproduksi sebagai makanan sejak
4.500 tahun yang lalu atau sejak abad ke-3 SM. Yogurt awalnya mungkin
terfermentasi secara spontan oleh bakteri liar yang hidup pada tas kulit
kambing yang dibawa oleh bangsa bulgar, orang nomadik yang mulai berimigrasi ke
Eropa pada abad ke-2 M dan akhirnya menetap di Balkan pada abad ke-7. Sekarang,
banyak negara memiliki yogurt-nya sendiri. Meskipun demikian, sampai sekarang
belum ada bukti yang jelas mengenai siapa yang menemukan yogurt.
2. Etimologi
Kata yogurt
berasal dari bahasa Turki yogurt diambil dari kata sifat yogun, yang berarti “padat
dan tebal”.
3. Bakteri yang digunakan
Yogurt
dibuat dengan memasukkan bakteri spesifik ke dalam susu di bawah temperatur
yang dikendalikan dalam kondisi lingkungan, terutama dalam produksi industri.
Bakteri merombak laktosa dan
melepaskan asam laktat sebagai produk
sisa. Keasaman meningkat menyebabkan protein susu membuatnya menjadi padat. Keasaman
yang meningkat dengan PH = 4-5, juga menghindari poliferasi bakteri patogen
yang potensial. Jika suhu teralu rendah bakteri akan berkembang biak lambat
atau tidak sama sekali. Jika suhu teralu panas bakteri bisa rusak atau mati.
Yogurt dibuat
dengan bantuan dua jenis bakteri yang menguntungkan, satu dari keluarga lactobacillus yang berbentuk batang (Lactobacillus bulgaricus) dan yang
lainnya dari keluarga Streptococcus
yang berbentuk bulat (Streptococcus
thermophilus). Lactobacillus
bulgaricus lebih berperan pada pembentukan aroma, sedangkan Streptococcus thermophilus lebih berperan
dalam pembentukan citra rasa yogurt. Kedua bakteri ini juga berperan dalam pengaturan
mikroflara usus. Saat tumbuh di usus, kedua bakteri tersebut mampu menciptakan
keadaan asam yang menghambat bakteri penyembab penyakit tidak tahan tumbuh
disekitar bakteri yogurt. Sementara bakteri lain yang memang seharusnya
melimpah dirangsang untuk tumbuh, sehingga mikroflora dalam usus didorong
mendekati keadan seimbang yang normal.
4. Proses Fermentasi Yogurt
Susu terfermentasi
dibuat melaui beberapa cara yaitu menambahkan enzim-enzim untuk proses
fermentasinya atau menambahkan mikroba yang dapat melakukan proses fermentasi
susu. Cara yang pertama membutuhkan biaya yang sangat mahal, karena enzim yang
ditambahkan lebih dari satu dan membutuhkan kondisi tingkat kemurnian tinggi. Maka
yang biasa digunakan adalah penambahan mikroba, karena mkroba tersebut secara
alami terdapat pada susu, kita hanya tinggal mengisolasinya menjadi biakan
murni untuk selanjutnya diperbanyak dan ditambahkan pada susu yang
difermentasi.
Adapun tahap-tahap pembuatan
yogurt adalah sebagai berikut :
1.
Susu segar dipanaskan sampai suhu 900C
dan selalu diaduk supaya protein tidak mengalami koagulasi. Waktunya sekitar 1
jam. Apabila dilakukan pasteurisasi maka suhu pemanasannya adalah 70-750C.
jika hal ini dilakukan maka pemanasan dilakukan sebanyak 2 kali.
2.
Setelah dipanaskan, selanjutnya proses pendinginan
yaitu dengan cara dimasukkan ke dalam wadah tertutup sampai suhunya mencapai
antara 37-450C.
3.
Selanjutnya dilakukkan inokulasi/ penambahan
bakteri ke dalam susu tersebut sejumlah 50-60 ml/Liter susu. Penempatan bakteri
dilakukan dengan teknik aseptik (di dekat api).
4.
Selanjutnya diperam pada ruangan hangat (30-400C),
dalam keadaan tertutup selama 3 hari.
5.
Selanjutnya adalah filtrasi. Hal ini untuk
memisahkan bagian yang padat/gel dengan bagian yang cair. Pemisahan dilakukan
didekat api sehingga bagian yang cair (stater berikutnya) terhindar dari kontaminasi.
Bagian yang cair ini mengandung bakteri Lactobacillus
sp yang dapat digunakan untuk menginokulasi susu segar. Bagian padat inilah
yang dikonsumsi sebagai yogurt.
6.
Supaya yogurt terasa lebih enak dapat ditambahkan
dengan gula, sirup, buah atau untuk bahan pembuatan jus.
Daftar
Link :
Anonim. 2016.
Yogurt. Wikipedia. org (diakses 18 November 2016)
Anonim. 2012.
Proses Pembuatan Yogurt Yang Baik dan Benar. Wordpress.com (diakses 2016)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.