PENGERTIAN STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK
Oleh : Atharic Alfadh (@T26-Atharic)
Abstrak
Struktur Atom adalah struktur terkecil pembentuk materi dan dalam
strukturnya atom terdiri dari proton, neutron dan elektron. Elektron memiliki
ruang yang bebas untuk mengelilngi inti atom dan proton serta neutron berada
pada inti atom yang sifatnya mengikat. Elektron muatannya negatif dan proton
muatannya positif, sedangkan neutron bermuatan netral.
Kata Kunci : sistem atom, struktur, sifat.
Abstract
Structure Atom is the smallest structure that makes up matter and
in its structure an atom consists of protons, neutrons and electrons. Electrons
have free space to surround the atomic nucleus and protons and neutrons are in
the atomic nucleus which are binding. Electrons have a negative charge and
protons have a positive charge, while neutrons have a neutral charge.
Keywords : atomic system, structure, properties
Pendahuluan
Atom adalah satuan dasar yang memiliki
inti atom dan inti atom terdiri dari elektron yang muatannya negatif, proton
yang muatannya positif dan neutron yang muatannya netral. Elektron yang terikat
pada inti atom, terjadi akibat adanya tarikan elektromagnetik dan sekumpulan
atom memiliki ikatan dengan yang lainnya. Atom yang jumlah proton serta
elektronnya sama, maka atom tersebut bersifat netral dan proton serta elektron
yang jumlahnya berbeda, menandakan bahwa atom bersifat positif atau negatif.
Untuk menentukan unsur kimia atom, maka bisa terlihat pada jumlah protonnya dan
untuk menentukan isotop unsur, dapat terlihat dari jumlah neutron.
Dalam
sejarahnya atom berasal dari bahasa yunani yang artinya tidak dapat
dipotong-potong atau tak bisa terbagi lagi dan untuk menentukan konsep atom,
perlu waktu yang sangat panjang dalam penetapannya. Dalam kehidupan
sehari-hari, atom dianggap sebagai objek yang sangat kecil dan memiliki massa
yang kecil. Dalam ilmu pengetahuan, atom selalu menjadi titik pembahasan yang sangat
panjang dan setiap kurikulum, pembahasan tentang atom selalu ada. Atom hanya
bisa terlihat dengan peralatan yang canggih seperti mikroskop.
Rumusan Masalah
1.
Apa
pengertian dari struktur atom?
2.
Apa pengertian
dari sistem periodik?
3.
Apa
sifat-sifat periodic unsur?
Tujuan Masalah
1.
Untuk
mengetahui pengertian dari struktur atom
2.
Untuk
mengetahui pengertian dari sistem periodik
3.
Untuk
mengetahui sifat-sifat periodik unsur
Pembahasan
a)
Struktur
Atom
Struktur Atom adalah struktur terkecil
pembentuk materi dan dalam strukturnya atom terdiri dari proton, neutron dan
elektron. Elektron memiliki ruang yang bebas untuk mengelilngi inti atom dan
proton serta neutron berada pada inti atom yang sifatnya mengikat. Elektron
muatannya negatif dan proton muatannya positif, sedangkan neutron bermuatan
netral. Konsep atom terus mengalami perkembangan dan Demokritos menjadi ilmuwan
yang sempat mengemukakan hasil temuannya, namun beberapa ahli tidak setuju
dengan temuannya. Secara ilmiah pengembangan konsep atom terus mengalami
perkembangan mulai dari John Dalton pada tahun 1805, Thomson pada tahun 1897,
Rutherford pada tahun 1911 dan Bohr pada tahun 1914.
Hasil
eksperimen konsep atom menjadi gambaran besar susunan partikel dalam suatu atom
dan gambaran ini memberikan pemahaman mengenai sifat kimia suatu atom. Gambaran
partikel atom sering disebut dengan model atom dan struktur atom mengalami
perkembangan ke arah yang lebih jelas. Dalam pembahasan dasar, atom, ion dan molekul memiliki
ikatan yang sangat erat. Konsep struktur atom selalu menjadi topik pembahasan
yang harus dipahami para pelajar, karena konsep ini menjadi dasar dalam ilmu
kimia.
b)
Sistem
Periodik
Sistem Periodik adalah susunan yang
didasarkan nomor urut atom dan berbagai kemiripan yang dimiliki unsur kimia.
Dalam sejarahnya, pada tahun 1869 seorang ilmuwan yang bernama Dmitri Mendeleev
membuat sistem periodik dan sistem periodik ini masih dipelajari sampai sekarang.
Sistem periodik dibuat dengan sistem tabel dan setiap unsur diurutkan dengan
berdasarkan nomor atom, konsfigurasi elektron dan keberulangan sifat kimia.
Dalam suatu tabel, baris sering disebut dengan periode dan kolom sering disebut
dengan golongan. Ada beberapa kegunaan dari tabel periodik seperti menurunkan
sifat unsur dan memperkirakan sifat unsur yang baru. Ada banyak teori model atom modern yang
mengemuka dan ada banyak penemuan baru yang dihasilkan.
Sistem
periodik dibuat dalam bentuk kotak yang berini nomor atom, nomor massa dan
lambang dari unsur. Kotak dalam sistem periodik dibuat tersusun dari kiri ke
kanan dan disusun berdasarkan kenaikan dari nomor atom. Periode tersusun dari
barisan yang horizontal dan golongan ditulis dalam barisan yang horizontal.
Periode diberi tanda dengan nomor dari 1 sampai dengan 7 dan setiap golongan
diberi tanda dengan nomor 1 sampat 8 serta A atau B. Jika dilihat dari sifatnya
unsur atom dapat dilihat dari logam, nonlogam dan metalloid. Atom menjadi salah
satu bahasan penting dalam cabang ilmu kimia dan
selalu dipelajari setiap kurikulum pelajaran.
c)
Sifat-sifat
Periodik Unsur
1)
Jari-jari
Atom
Jari-jari atom
adalah jarak dari inti atom sampai ke elektron di kulit terluar. Besarnya jari-jari
atom dipengaruhi oleh besarnya nomor atom unsur tersebut. Semakin besar nomor
atom unsur-unsur segolongan, semakin banyak pula jumlah kulit elektronnya,
sehingga semakin besar pula jari-jari atomnya. Jadi dalam satu golongan (dari
atas ke bawah), jari-jari atomnya semakin besar. Dalam satu periode (dari kiri
ke kanan), nomor atomnya bertambah yang berarti semakin bertambahnya muatan
inti, sedangkan jumlah kulit elektronnya tetap. Akibatnya tarikan inti terhadap
elektron terluar makin besar pula, sehingga menyebabkan semakin kecilnya
jari-jari atom. Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), jari-jari atomnya
semakin kecil.
2)
Energi
Ionisasi
Energi Ionisasi
adalah energi minimum yang diperlukan atom netral dalam bentuk gas untuk
melepaskan satu elektron membentuk ion bermuatan +1. Jika atom tersebut
melepaskan elektronnya yang ke-2 maka akan diperlukan energi yang lebih besar (disebut
energi ionisasi kedua).
EI 1 < EI 2
< EI 3 dst
Dalam satu
golongan (dari atas ke bawah), EI semakin kecil karena jari-jari atom bertambah
sehingga gaya tarik inti terhadap elektron terluar semakin kecil. Akibatnya elektron
terluar semakin mudah untuk dilepaskan. Dalam satu periode (dari kiri ke
kanan), EI semakin besar karena jari-jari atom semakin kecil sehingga gaya
tarik inti terhadap elektron terluar semakin besar/kuat. Akibatnya elektron
terluar semakin sulit untuk dilepaskan.
3)
Afinitas
Elektron
Afinitas Elektron
adalah energi yang dilepaskan atau diserap oleh atom netral dalam bentuk gas
apabila menerima sebuah elektron untuk membentuk ion negative. Semakin negatif
harga afinitas elektron, semakin mudah atom tersebut menerima/menarik elektron
dan semakin reaktif pula unsurnya. Afnitas elektron bukanlah kebalikan dari
energi ionisasi. Dalam satu golongan (dari atas ke bawah), harga afinitas
elektronnya semakin kecil. Dalam satu periode (dari kiri ke kanan), harga afnitas
elektronnya semakin besar. Unsur golongan utama memiliki afnitas elektron
bertanda negative, kecuali golongan IIA dan VIIIA. Afnitas elektron terbesar
dimiliki golongan VIIA.
4)
Keelektronegatifan
Keelektronegatifan
adalah kemampuan suatu unsur untuk menarik elektron dalam molekul suatu senyawa
(dalam ikatannya). Diukur dengan menggunakan skala Pauling yang besarnya
antaranya 0, 7 (keelektronegatifan Cs) sampai 4 (keelektronegatifan F). Unsur yang
mempunyai harga keelektronegatifan besar, cenderung menerima elektron dan akan
membentuk ion negatif. Sedangkan unsur yang mempunyai harga keelektronegatifan
kecil, cenderung melepaskan elektron dan akan membentuk ion positif. Dalam satu
golongan (dari atas ke bawah), harga keelektronegatifan semakin kecil. Sedangkan
dalam satu periode (dari kiri ke kanan), harga keelektronegatifan semakin besar.
Kesimpulan
Secara ilmiah pengembangan konsep atom
terus mengalami perkembangan mulai dari John Dalton pada tahun 1805, Thomson
pada tahun 1897, Rutherford pada tahun 1911 dan Bohr pada tahun 1914. Struktur
Atom adalah struktur terkecil pembentuk materi dan dalam strukturnya atom
terdiri dari proton, neutron dan elektron. Sistem periodik dibuat dengan sistem
tabel dan setiap unsur diurutkan dengan berdasarkan nomor atom, konsfigurasi
elektron dan keberulangan sifat kimia. Sistem periodik dibuat dalam bentuk
kotak yang berini nomor atom, nomor massa dan lambang dari unsur. Selain itu, sifat-sifat
periodik unsur yaitu jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron,
keelektronegatifan.
Daftar Pustaka
https://kimiaku.wordpress.com/materi-belajar/struktur-atom-dan-sistem-periodik-unsur/
2019. Pengertian Struktur Atom dan Sistem Periodik Serta
Tabelnya. https://materiipa.com/struktur-atom-dan-sistem-periodik
(Di unduh pada 25 September 2021)
@T13-Nanda
BalasHapusArtikel sangat baik. Izin bertanya, unsur apa yang mempunyai energi ionisasi terbesar?
Terima kasih
menurut saya artikel nya sudah bagus, tapi ada baiknya untuk penulisan daftar pustaka lebih diperhatikan lagi, dan ada baiknya juga untuk sumber literasi nya diperbanyak lagi.
BalasHapus@T03-Ika
BalasHapusArtikel cukup baik dan rapi, untuk sumber jurnalnya bisa lebih di perluas lagi dan penulisannya sebaiknya sesuai dengan ketentuan APA (Nama penulis. Tahun terbit. Judul buku/jurnal. Kota dan Nama Penerbit. Dalam alat web. Diakses pada...(hari pengaksesan/penguduhan))