ABSTRAK
Muhammad Arifin
(N14-Arifin)
teknologi adalah ilmu
pengetahuan yang mempelajari tentang keterampilan dalam menciptakan alat,
metode pengolahan, dan ekstraksi benda, untuk membantu menyelesaikan berbagai
permasalahan dan pekerjaan manusia sehari-hari.
Ada juga yang menyebutkan
bahwa arti teknologi adalah semua sarana dan prasarana yang diciptakan
oleh manusia untuk menyediakan berbagai barang yang dibutuhkan bagi
keberlangsungan dan kenyamanan hidup manusia itu sendiri. Secara
etimologis, kata “teknologi” berasal dari bahasa Yunani, yaitu “technologia” dimana
kata tech berarti
keahlian dan logia berarti
pengetahuan.
KATA
KUNCI : PENGERTIAN TEKNOLOGI HIJAU, CONTOH TEKNOLOGI HIJAU, MACAM-MACAM
TEKNOLOGI HIJAU
I. PENDAHULUAN
Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang terus bahkan dewasa
ini berlangsung dengan pesat. Perkembangan itu bukan hanya dalam hitungan
tahun, bulan, atau hari, melainkan jam, bahkan menit atau detik terutama
berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi yang ditunjang dengan
teknologi elektronika. Pengaruhnya meluas keberbagai bidang kehidupan, pengaruh
ini sangat cepat memberikan dampak positif dan dampak negative. Perkembangan
ilmu dan teknologi berdampak positif dengan semakin terbuka dan tersebarnya
informasi dan pengetahuan dari dan keseluruh dunia menembus batas ruang dan
waktu. Dapak negatifnya yaitu terjadinya berubahan nilai, norma, aturan, atau
moral kehidupan yang bertentangan dengan nilai, norma, aturan, dan moral
kehidupan yang dianut masyarakat.
II. PERMASALAHAN
1. Apa Pengertian teknologi Hijau?
2. Apa Manfaat Teknologi Hijau ?
3. Bagaimana Peran Teknologi Hijau?
III. PEMBAHASAN
Pengertian
Teknologi Hijau
Istilah TEKNOLOGI HIJAU sendiri merupakan
terjemahan langsung, kata perkata dari istilah dalam bahasa Inggris, yaitu
GREEN TECHNOLOGY (Green = Hijau, Technology=Teknologi).
Definisinya sendiri memang agak sulit
dirumuskan karena mencakup hal yang sangat luas.
Sejak beberapa tahun belakangan ini,
penggunaan istilah teknologi hijau di Indonesia semakin merebak. Berbagai
kalangan, mulai dari pejabat pemerintah, pemerhati lingkungan, pengamat, hingga
masyarakat umum mulai sering memakai istilah yang satu ini.
Hal ini berkembang seiring dengan semakin
meningkatnya kesadaran masyarakat, bukan hanya di Indonesia, tetapi juga di
berbagai belahan dunia lain, terhadap lingkungan yang meninggi. Memang,
gaungnya di Indonesia tidak sekeras di berbagai negara maju karena tingkat
kesadaran terhadap lingkungan masih bisa dibilang tertinggal, tetapi tetap saja
banyak orang mulai melibatkan diri, baik untuk sekedar berpidato atau bahkan
sudah secara praktek berusaha menemukan dan mengembangkan teknologi hijau ini.
Contoh
Teknologi Hijau
Teknologi ini telah banyak diusung atau telah diciptakan
untuk dapat membuat alam menjadi lestari, tetap terjaga keasriannya, dan tidak
merusak keseimbangan ekosistem alam. Yang mana pada saat ini kita sama-sama
mengetahui bahwa banyak teknologi terbaru yang sudah dikembangkan sebagian ada
yang menyebabkan keseimbangan alam menjadi tidak stabil dan tidak terjaga,
justru membuat alam menjadi rusak, dan mencemari lingkungan sekitar. Dan
tentunya dalam proses pembuatan teknologi ramah lingkungan ini pun juga harus
memperhatikan standarisasi atau prosedur-prosedur yang telah tercantum dalam
peraturan-peraturan yang telah dibuat oleh pemerintah.
Berikut adalah beberapa contoh hasil diterapkannya
teknologi ramah lingkungan diantaranya yaitu:
1. Mobil dengan tenaga matahari
2. Pembangkit tenaga surya
3. Mobil dengan tenaga listrik
4. PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir)
5. Briket, bahan untuk membantu proses memasak
6. Bahan memasak dari kotoran hewan yang di proses
Macam
Macam Teknologi Hijau
1.
MENGHILAGKAN GARAM DARI AIR LAUT
PBB
mencatat, suplai air bersih akan sangat terbatas bagi miliaran manusia pada
pertengahan abad ini. Dan juga itensitas hujan yang semakin berkurang membuat
pasokan air tawar bersih bagi manusia berkurang Ada teknologi bernama
desalinasi, yakni menghilangkan kadar garam dan mineral dari air laut sehingga
layak diminum. Ini merupakan solusi yang bisa dilakukan untuk mencegah krisis
air.
Masalahnya,
teknologi ini masih terlalu mahal dan membutuhkan energi cukup besar. Kini para
ilmuwan tengah mencari jalan agar desalinasi dapat berlangsung dengan energi
lebih sedikit. Salah satu caranya adalah dengan melakukan evaporasi pada air
sebelum masuk ke membran dengan pori-pori mikroskopis
2.
PLASTIK TAPIOKA RAMAH LINGKUNGAN
Ecoplas
atau biobag merupakan tas ramah lingkungan yang terbuat dari tepung singkong
dan polimer sintetik. Kandungan tepung singkong yang ada dalam ecoplas
mendorong mikroorganisme tanah untuk mengurai sampah plastik tersebut sampai
hancur, sehingga tidak menimbulkan pencemaran bagi tanah, air, laut, maupun
udara seperti halnya yang disebabkan oleh kantong plastik biasanya.
3.
TENAGA HIDROGEN
Bahan
bakar hidrogen dianggap sebagai bahan bakar alternatif bebas polusi. Energi
dihasilkan dari perpaduan antara hidrogen dan oksigen. Problemnya adalah
bagaimana hidrogen itu dihasilkan.
Molekul
seperti air dan alkohol harus diproses dulu untuk mengekstraksi hidrogen
sehingga menjadi sel bahan bakar. Proses ini juga membutuhkan energi besar.
Namun setidaknya ilmuwan sudah mencoba membuat laptop serta peranti lain dengan
tenaga fuel cell.
4.
TENAGA SURYA
Energi
surya yang sampai di bumi terbentuk dari photon, dapat dikonversikan menjadi
listrik atau panas. Beberapa perusahaan dan perumahan sudah berhasil
menggunakan aplikasi ini. Mereka memakai sel surya dan termal surya lain
sebagai media pengumpul energi.
5.
KONVERSI PANAS LAUT
Media
pengumpul tenaga surya terbesar di bumi ini adalah air laut. Departemen Energi
Amerika Serikat (AS) menyebut, laut mampu menyerap panas surya setara dengan
energi yang dihasilkan 250 miliar barel minyal per hari.
Ada
teknologi bernama OTEC yang mampu mengkonversikan energi termal laut menjadi
listrik. Perbedaan suhu antar permukaan laut mampu menjalankan turbin dan
menggerakan generator. Masalahnya, teknologi ini masih kurang efisien.
6.
ENERGI GELOMBANG LAUT
Laut
melingkupi 70 persen permukaan bumi. Gelombangnya menyimpan energi besar yang
dapat menggerakkan turbin-turbin sehingga mengasilkan listrik. Problemnya agak
sulit memperkirakan kapan gelombang laut cukup besar sehingga memproduksi
energi yang cukup.
Solusinya
adalah dengan menyimpan sebagian energi ketika gelombang cukup besar. Sungai
Timur kota New York saat ini sedang menjadi proyek percobaan dengan enam turbin
bertenaga gelombanng air. Sedangkan Portugis justru sudah lebih dulu
mempraktekkan teknologi ini dan sukses menerangi lebih dari 1500 rumah.
7.
MENANAMI ATAP RUMAH
Konsep
ini diilhami dari Taman Gantung Babilonia yang masuk dalam daftar Tujuh
Keajaiban Dunia. Istana Babilonia terdiri atas atap yang ditanami aneka flora,
juga balkon dan terasnya.
Taman
atap ini mampu menyerap panas dan mengurangi karbon dioksida. Bayangkan jika
burung-burung dan kupu-kupu beterbangan di sekitar rumah hijau kita.
8.
BIOREMIDIASI
Ada
proses bernama bioremediasi, yakni memanfaatkan mikroba dan tanaman untuk membersihkan
kontaminasi. Salah satunya adalah membersihkan kandungan nitrat dalam air
dengan bantuan mikroba.
Atau
memakai tanaman untuk menetralisir arsenik dari tanah. Beberapa tumbuhan asli
ternyata punya faedah untuk membersihkan bumi kita dari aneka polusi.
9.
BUKU ELEKTRONIK
Bayangkan,
berapa ton kertas dan berapa banyak pohon harus ditebang bagi seantero dunia
jika kita semua harus membeli koran, majalah, novel, buku pelajaran, buku
tulis, kertas faks, sampai tisu toilet.
Buku
elektronik atau surat elektronik yang lebih dikenal dengan e-book dan email
memberi kontribusi sangat berarti pada kelangsungan hidup. Dengan teknologi
itu, produksi kertas dapat ditekan, sehingga kita tak perlu menebang terlalu
banyak pohon.
10.
TEKNOLOGI KOMPOR TENAGA SURYA
Yaitu
sebuah kompor yang di rancang dengan energi matahari sebagai sumber utamanya,
sebagai sumber energi untuk memasak sehari-hari di saat harga minyak tanah, gas
, dan kayu yang sangat tinggi sekarang ini.
11.
TEKNOLOGI HIBRIDA
Teknologi
hibrida membantu mengurangi konsumsi bahan bakar, dan sekaligus menjadikan
perusahaan pembuat mobil dapat memenuhi ambang batas emisik karbon-dioksida
(Co2)
12.
KOMPOR BIOGAS
Menggunaka
energi biogas yang berasal dari hasil samping pembuatan kompos secara anaerob/kotoran
ternak. Gas ini sebagian besar mengandung metana dan karbondioksida. Cara
pembuatan nya dengan cara fermentasi yang dibantu mikroorganisme terutama
bakteri metan.
IV.KESIMPULAN
Istilah TEKNOLOGI HIJAU sendiri merupakan
terjemahan langsung, kata perkata dari istilah dalam bahasa Inggris, yaitu
GREEN TECHNOLOGY (Green = Hijau, Technology=Teknologi).
Definisinya sendiri memang agak sulit
dirumuskan karena mencakup hal yang sangat luas.
Sejak beberapa tahun belakangan ini,
penggunaan istilah teknologi hijau di Indonesia semakin merebak. Berbagai
kalangan, mulai dari pejabat pemerintah, pemerhati
lingkungan, pengamat, hingga masyarakat umum mulai sering memakai istilah yang
satu ini.
Berikut adalah beberapa contoh hasil diterapkannya
teknologi ramah lingkungan diantaranya yaitu:
1. Mobil dengan tenaga matahari
2. Pembangkit tenaga surya
3. Mobil dengan tenaga listrik
4. PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir)
5. Briket, bahan untuk membantu proses memasak
6. Bahan memasak dari kotoran hewan yang
di proses
DAFTAR PUSTAKA
Anonim.2019.
Pengertian Teknologi. https://www.maxmanroe.com/vid/teknologi/pengertian-teknologi.html.
(akses 16 Desember 2019)
Anonim.2019. Teknologi Ramah
Lingkungan. https://markey.id/plan/teknologi-ramah-lingkungan.
(16 December 2019 )
Samudra.2017. Teknologi Ramah
Lingkungan. https://samudra31.blogspot.com/2017/02/12-teknologi-ramah-lingkungan-1.html.
(16 December 2019)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.