Oleh : @K17-Natalia, @K19-Luthfiah
1.
Pengertian Kesetimbangan Kimia
Berdasarkan ilmu kimia kimia setimbang
merupakan dua proses memiliki keadaan yang berlawanan arah. Proses tersebut
berlangsung secara terus menerus dan bersifat simultan. Namun, pada
kesetimbangan tersebut tidak terdapat perubahan yang dapat diamati dan di ukur.
Maka, kesetimbangan kimia dapat diartikan sebagai suatu keadaan
reaksi bolak-balik dengan kesamaan laju reaktan dan laju terbentuknya produk
serta konsentrasinya tetap. Reaksi tersebut terjadi secara bolak balik (memiliki
dua arah yang berbeda) dan berlangsung secara terus menerus.
Kesetimbangan kimia
terjadi pada reaksi kimia yang reversibel. Reaksi reversibel adalah reaksi yang
di mana produk reaksi dapat bereaksi balik membentuk reaktan. Kesetimbangan
kimia tercapai ketika laju reaksi
maju sama dengan laju reaksi balik dan konsentrasi dari reaktan-reaktan dan
produk-produk tidak berubah lagi.
Simbol
kesetimbangan ⇄
2.
Derajat Disosiasi
Derajat disosiasi
merupakan harga zat-zat pereaksi. Derajat disosiasi disebut juga dengan
istilah derajat penguraian. Simbol yang digunakan untuk menyatakan derajat
disosiasi adalah α, dengan persamaan sebagai berikut:
3.
Tetapan Kesetimbangan
Hukum
Kesetimbangan Kimia dikemukakan oleh Guldberg dan Waage pada tahun 1866. Hukum
kesetimbangan kimia ini dikenal juga dengan istilah Hukum Aksi Massa. Dalam
hukum tersebut dikemukakan bahwa pada suhu dan tekanan tertentu perbandingan
hasil kali konsentrasi zat-zat disebelah kanan persamaan reaksi akan sama
dengan dengan konsentrasi zat-zat sebelah kiri yang masing-masing dipangkatkan
dengan koefesien reaksinya adalah tetap. Zat-zat di sebelah kanan adalah zat
hasil reaksi sedangkan zat-zat di sebelah kiri adalah zat pereaksi.
a.
Konsentrasi
Molar (Kc)
Ket. K
= tetapan kesetimbangan
[A] = molaritas zat A .................................. (M)
[B] = molaritas zat B .................................. (M)
[C] = molaritas zat C ...................................(M)
[D] = molaritas zat D .................................. (M)
[A] = molaritas zat A .................................. (M)
[B] = molaritas zat B .................................. (M)
[C] = molaritas zat C ...................................(M)
[D] = molaritas zat D .................................. (M)
b.
Tekanan
Parsial (Kp)
c.
Hubungan
Kc dan Kp
Ket. R = tetapan gas = 0,082 atm mol-1
K-1
T
= suhu mutlak (K)
∆n
= jumlah koefisien gas di kanan – jumlah koefisien gas di kiri
∆n merupakan
hasil pengurangan antara jumlaah mol gas hasil reaksi dengan jumlah mol gas
reaktan.
Jika :
4.
Pergeseran Kesetimbangan Kimia
Dalam
reaksi kimia ternyata terjadi pergeseran kesetimbangan. Pergeseran
kesetimbangan kimia ini terjadi karena pengaruh beberapa faktor. Faktor-faktor
yang menyebabkan pergeseran kesetimbangan kimia adalah sebagai berikut:
a.
Konsentrasi zat
Pada
reaksi kimia jika konsentrasi suatu zat ditambah atau dikurangi, akan
menyebabkan pergeseran pada kesetimbangannya. Jika konsentrasinya ditambah, kesetimbangan
akan bergerak menjauhi zat yang ditambahkan konsentrasinya. Begitu pula
sebaliknya, jika konsentrasi zat dikurangi maka kesetimbangan akan bergerak
mendekati zat yang dikurangi konsentrasinya.
b.
Tekanan dan volume
Tekanan
dan volume mempengaruhi kesetimbangan kimia. Secara sederhana dapat dijelaskan
bahwa tekanan dan volume merupakan dua hal yang berbanding terbalik dalam
kesetimbangan kimia. Namun keduanya dapat menyebabkan pergeseran kesetimbangan
kimia. Pengaruh tekanaan dan volume terhadap kesetimbangan yaitu:
·
Jika
pada suatu sistem tekanan ditambahkan dan volumenya diperkecil, akan
menyebabkan reaksi kesetimbangan mengalami pergeseran ke arah zat yang jumlah
molekulnya lebih kecil, Pergeseran terjadi kearah kanan.
·
Jika
pada suatu sistem tekanan diperkecil dan volume diperbesar akan
menyebabkan reaksi kesetimbangan bergeser ke arah yang jumlah molekulnya lebi
besar, Pergeseran terjaadi kearah kiri.
c.
Temperatur
Temperatur
akan menyebabkan pergeseran kesetimbangan. Temperatur ini berkaitan dengan
kalor, sehingga arah pergeseran kesetimbangan kimia adalah pada zat yang
menerima (membutuhkan) kalor dan zat yang melepaskan kalor. Jika temperatur
dinaikkan pergesaran kesetimbangan kimia akan menuju ke arah reaksi yang
membutuh kalor. Sebaliknya, jika temperatur diperkecil, pergeseraan
kesetimbangan kimia akan menuju ke arah reaksi yang melepaskan kalor.
Contoh soal :
1.Di dalam suatu bejana 1 Liter pada suhu tertentu , terdapat 1
mol H2S, 1 mol O2, 4 mol H2O dan 2 mol SO2 yang berada dalam keadaan setimbang.
Berikut ini persamaan reaksinya :
2H2S
+ 3O2 → 2H2O + 2SO2
Maka
tentukanlah harga tetapan kesetimbangan ( Kc ) dari reaksi diatas !
→
Untuk mencari harga Kc, kita gunakan rumus berikut :
Jadi
harga Kc nya ialah sebesar 64
DAFTAR PUSTAKA :
Susianto, Nirwan.
2017. Kesetimbangan Kimia, [online],
(https://www.studiobelajar.com/kesetimbangan-kimia/, diakses tanggal 14 Oktober 2018)
Sawitri, Ratna.
2016. Kesetimbangan Kimia, [online],
(http://kimia-sawitri.blogspot.com/2016/02/kesetimbangan-kimia_9.html, diakses tanggal 14 Oktober 2018)
Edra, Rabia.
2018. Kesetimbangan Kimia : Jenis-Jenis,
Reaksi, dan Tetapan, [online], (https://blog.ruangguru.com/kesetimbangan-kimia-jenis-jenis-reaksi-dan-tetapan, diakses tanggal 14 Oktober 2018)
Anonim. 2018. Kesetimbangan Kimia : Pengertian, Ciri,
Tetapan, Perhitungan, [online], (http://www.ilmudasar.com/2018/02/Kesetimbangan-Kimia-adalah.html, diakses tanggal 14 Oktober 2018)
Anonim. 2017. Cara Menentukan Kc dan Kp, [online], (http://www.panduankimia.net/2017/05/cara-menentukan-kc-dan-kp-30-contoh.html, diakses tanggal 14 Oktober 2018)
@K13-Eggy, @K15-Rivaldi
BalasHapusSoal:
Dalam subbab temperatur, coba jelaskan menurut pendapat kalian kemanakah hilangnya dingin setelah terjadinya pemanasan?
@K17-Natalia @K19-Luthfiah @Kel-K06
HapusJadi sebenarnya hal ini berkaitan dengan kalor. Panas atau kalor adalah energi yang berpindah dari suhu yang tinggi ke suhu yang rendah. Dimana konduktor (benda yang bisa menghantarkan panas) memberikan kalor pada benda dingin sehingga terjadi perpindahan kalor yang menyebabkan benda dingin menjadi panas.
Terima kasih sudah bertanya:)