Oleh Khalil Gibran Setiaman
PENDAHULUAN
Salah satu polutan yang paling berbahaya
bagi kesehatan manusia adalah logam berat. WHO(World Health Organization) atau Organisasi Kesehatan Dunia dan FAQ
(Food Agriculture Organization) atau Organisasi pangan Dunia merekomendasikan
untuk tidak mengkonsumsi makanan laut yang tercemar logam berat. Kasus
pencemaran logam berat salah satunya terjadi di Teluk Buyat, Kabupaten
Minahasa, Sulawesi Utara. Lokasi tersebut adalah pembangunan limbah tailing
(lumpur sisa penghancuran batu tambang ) milik PT.Newmont Minahasa Raya (NMR).
Sejak tahun 1996, PT.NMR membuang sebanyak 2000 ton limbahtailing ke dasar perairan Teluk Buyat setiap harinya. Dari lokasi
tambang tailing dialirkan melalui pipa baja sepanjang 10 km menuju perairan
Teluk Buyat dikedalaman 82 meter. Mulut pipa pembuangan tersebut berjarak 900
meter dari bibir pantai Buyat. Bersamaan dengan pembuangan limbah tailing di
perairan Teluk Buyat, nelayan yang bermukim di sekitar Teluk Buyat mulai
mendapatkan puluhan ikan mati diwilayah perairan tempat mereka mencari nafkah.
KASUS
PENCEMARAN DAN PERUSAKAN DI TELUK BUYAT
1.
Berlawanan dengan klaim PT Newmont Minahasa
Raya, lapisan “pelindung”termoklin tidak ditemukan pada kedalaman 82 meter.
2.
Teluk Buyat TECEMAR arsen dan merkuri
berdasarkan ASEAN Marine Water Quality Criteria 2004
3.
Sumber (pencemaran) Arsen dan Merkuri di
Teluk Buyat adalah limbah tambang PT Newmont Minahasa Raya bukan alamiah.
4.
Keanekaragamn hayati kehidupan laut di Teluk
Buyat MENURUN akibat pencemaran Arsen.
5.
Terjadi akumulasi (penumpukan) Merkuri dalam
makhluk dasar laut (benthos) di Teluk Buyat.
6.
Kadar merkuri dalam ikan beresiko (kesehatan)
bagi penduduk Teluk Buyat.
7.
Kadar Arsen dalam ikan beresiko (kesehatan)
bagi penduduk Teluk Buyat.
8.
Upaya PEMBERSIHAN (clean up) di Teluk Buyat
perlu dilakukan berdasarkan tingkat ancaman terhadap kesehatan manusisa (human
health hazard)
9.
Kadar Arsen dalam air minum melampaui baku
mutu PERMENKES
10. Kadar
logam berat dalam udara di dusun Buyat Pante secara keseluruhan paling tinggi dibanding
desa lainnya.
11. Pembuangan
limbah tambang PT NMR MELANGGAR undang undang pengelolaan limbah beracun.
KESIMPULAN
KASUS PENCEMARAN DI TELUK BUYAT
Dari bukti-bukti yang sudah ada, contohnya :
Keanekaragaman hayati kehidupan laut di Teluk Buyat menurun. Kadar merkuri
dalam ikan yang sangat tinggi beresiko (kesehatan) bagi penduduk Teluk Buyat
dan masyarakat yang terkena berbagai penyakit, ssudah sangat jelas bahwa
pencemaran Teluk Buyat adalah karena ulah PT.Newmont Minahasa Raya yang telah
membuang limbahnya ke perairan Teluk Buyat dan sudah selayaknya pemerintah
campur tangan secara tegas dalam mengatasi masalah ini.
DAFTAR
PUSTAKA
Putra,Dwiki.2014.Pencemaran
Logam berat di Teluk Buyat https://dwikiputraw.wordpress.com/2014/06/24/pencemaran-logam-berat-hg-di-teluk-buyat-minahasa-sulawesi-utara-oleh-pt-newmont-minahasa-raya/
Febryandhy.2014. Pencemaran
Teluk Buyat http://febri-kesling.blogspot.co.id/2011/11/pencemaran-teluk-buyat-oleh-pt-newmont.html
Kumurur,Veronica.2006.Pencemaran
Perairan Teluk Buyat http://veronicakumurur.blogspot.co.id/2006/08/oleh-veronica-kumurur-kasus-buyat.html
AlAlif,Sabil.2017.
Pencemaran logam berat di Teluk Buyat Sulawesi Utara http://www.academia.edu/12500019/PENCEMARAN_LOGAM_BERAT_DI_TELUK_BUYAT_SULAWESI_UTARA_OLEH_PT._NEWMONT_MINAHASA_RAYA_NMR_
Yusriani.2014.Bencana
Pencemaran Teluk Buyat http://milikyusry.blogspot.co.id/2014/03/bencana-pencemaran-teluk-buyat-di-desa.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.