KONSEP IKATAN KIMIA
Abstrak
Ada beberapa hal yang kita dapat perhatikan,
yaitu terdapat banyak contoh penerapan unsur-unsur kimia dalam kehidupan
sehari-hari. Salah satunya contohnya adalah air. Air merupakan materi yang
penting bagi kehidupan. Sebagian besar kebutuhan pokok kita menggunakan air.
Bahkan dalam tubuh, air penting untuk menjaga DNA dari kerusakan, mengantarkan
nutrisi ke seluruh bagian tunuh, dan menjaga keseimbangan suhu tubuh. Kita
mengetahui air memiliki rumus senyawa H2 O. Air tersusun dari unsur-unsur
hidrogen dan oksigen. Tanpa kita sadari bahwa kita sedang berhadapan dengan
contoh aplikasi dari unsur-unsur yang berikatan, yang kemudian membentuk
senyawa.
Kata kunci: Ikatan,kimia,atom,unsur.
Abstract
There
are several things we can note, namely there are many examplesa application of
chemical elements in daily life. One example is water. Water is an essential
material for life. Most of our basic needs use water. Even in the body, water
is important for protecting DNA from damage, delivering nutrients to all parts
of the body, and maintaining a balanced body temperature. We know that water
has the compound formula H2 O. Water is composed of the elements hydrogen and
oxygen. Without us realizing that we are dealing with examples of the
application of the elements that bond, which then form compounds.
Keyworsd: bonds, chemistry,
atoms, elements
Pendahuluan
Pohon
kersen (Muntingia calabura L.) adalah tanaman jenis
neotropik yaitu suatu jenis tanaman yang tumbuh baik di daerah tropis
seperti Indonesia. Tanaman kersen berasal dari Filipina dan dilaporkan
masuk ke Indonesia pada abad ke-19. Kersen merupakan pohon
yang dapat tumbuh dengan ketinggian 3–12 m dan berbuah dengan
cepat sepanjang tahun. Buahnya bertipe buah buni, berwarna merah
kusam, berdiameter 15 mm, berisi beberapa ribu biji yang kecil di dalam
daging buah yang lembut (Verheij dan Coronel, 1997). Kersen termasuk
buah tropis dan dapat dimakan dengan rasa manis dan aroma yang khas.
Di dalam 100 g kersen mengandung rata-rata 76,3 g air,2,1 g protein,
2,1 g lemak, 17,9 g karbohidrat, 6,0 g serat, 1,4 g abu, 125 mg kalsium,
94 mg fosfor, 0,015 mg vitamin A, 90 mg vitamin C. Nilai energi adalah
380 kJ/100 g (Rahman dkk., 2010).
Rumusah masalah
· Apa
pengertian ikatan kimia
· Apa
sajakah jenis-jenis ikatan kimia
Tujuan
· Untuk
mengetahui seluruh jenis-jenis ikatan kimia
· Memahami
pengertian dari ikatan kimia
Pembahasan
A. IKATAN KIMIA
Ikatan kimia adalah ikatan
yang terjadi antar atom atau antar molekul ikatan
kimia itu sendiri bertujuan agar mencapai kestabilan dalam suatu unsur. Adapun
ikatan adalah sesuatu yang menghubungkan sesuatu hal dengan hal yang lain.
Ikatan Kimia adalah ikatan yang terjadi antar atom atau antar molekul dengan
cara sebagai berikut:
• Atom yang 1 melepaskan
elektron, sedangkan atom yang lain menerima elektron (serah terima elektron).
• Penggunaan bersama
pasangan elektron yang berasal dari masing-masing atom yang berikatan.
• Penggunaan bersama
pasangan elektron yang berasal dari salah 1 atom yang berikatan.
B. Aturan octet
Hampir semua atom membentuk
ikatan dengan atom-atom lain. Tetapi ada enam unsur lain yang tidak bersifat
demikian, yaitu unsur-unsur gas mulia yang terdiri dari: helium (2He), neon (10Ne),
argon (18Ar), krypton (36Kr), xenon (54Xe), dan radon (86Rn). Unsur-unsur gas
mulia hampir tidak membentuk ikatan dengan atom lain dan karena tidak
reaktifnya maka sering disebut gas inert. Kecuali helium yang memiliki 2
elektron (duplet), semua gas mulia
memiliki 8 elektron (oktet) pada kulit terluarnya. Susunan yang demikian
menurut Kossel dan Lewis sangat stabil, sehingga atom-atom gas mulia tidak
menerima elektron ataupun melepaskan elektron terluarnya. Hal inilah yang
menyebabkan mengapa gas mulia sangat stabil.
C. Struktur Lewis
Langkah pertama yang dilakukan untuk menggambarkan struktur suatu
molekul adalah dengan mengkonversikan rumus molekulnya ke dalam struk…
Dalam bentuk padat, atom-atom logam
b. Ikatan hidrogen.
Ikatan hidrogen merupakan gaya tarik menarik antara atom H dengan atom
lain yang mempunyai keelektronegatifan besar pada satu molekul dari senyawa
yang sama. Ikatan hidrogen merupakan ikatan yang paling kuat dibandingkan
dengan ikatan antar molekul lain, namun ikatan ini masih lebih lemah
dibandingkan dengan ikatan kovalen maupun ikatan ion.
c. Ikatan Van Der Walls.
Gaya Van Der Walls dahulu dipakai untuk menunjukan semua jenis gaya
tarik menarik antar molekul. Namun kini merujuk pada gaya-gaya yang timbul dari
polarisasi molekul menjadi dipol seketika. Ikatan ini merupakan jenis ikatan
antar molekul yang terlemah, namun sering dijumpai diantara semua zat kimia
terutama gas. Pada saat tertentu, molekul-molekul dapat berada dalam fase dipol
seketika ketika salah satu muatan negatif berada di sisi tertentu. Dalam keadaa
dipol ini, molekul dapat menarik atau menolak elektron lain dan menyebabkan
atom lain menjadi dipol. Gaya tarik menarik yang muncul sesaat ini merupakan
gaya Van der Walls.
Kesimpulan.
dengan mempelajari ikatan
kimia kita dapat membentuk senyawa sintetis yang berguna dalam kehidupan kita.
Kita juga bisa memanfaatkan
pengetahuan tentang ikatan kimia untuk memodifikasi struktur kimia suatu zat
agar lebih berguna dalam aplikasinya.
Daftar Pustaka
Hidayat, Atep Afia.
2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Termodinamika dalam Ilmu Kimia
(Modul 5). Universitas Mercu Buana, Jakarta.
Kimia Unair. 2020. Ikatan
Kimia (Video Youtube). Universitas Airlangga, Surabaya.
https://lppm.umaha.ac.id/gula-garam-dan-antigen/
https://www.rumuskimia.net/2015/12/rumus-kimia-gula.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.