.

Jumat, 25 Maret 2022

Jenis Kesetimbangan Kimia



Jenis Kesetimbangan Kimia
Oleh : Tasya Ariibah (@W24-TASYA)




Kesetimbangan kimia 

terdiri atas dua macam, yaitu kesetimbangan statis dan kesetimbangan dinamis. Kesetimbangan statis terjadi jika reaksi kimia yang dihasilkan merupakan reaksi kimia satu arah atau reaksi kimia yang tidak dapat kembali lagi seperti semula.
Sedangkan kesetimbangan dinamis terjadi jika reaksi kimia yang dihasilkan merupakan reaksi kimia dua arah atau reaksi kimia yang bisa kembali lagi seperti semula.


Besaran dan Rumus Kesetimbangan Kimia

Karena reaksi kesetimbangan berlaku untuk reaksi bolak balik yang tak pernah usai maka, ada harga K konstanta atau tetapan kesetimbangan yang akan didapatkan dari reaksi kesetimbangan. K ini  didapat dengan membandingkan kondisi panah dengan produk.

K = produk Reaktan

Ada dua harga K dihitung pada reaksi kesetimbangan yaitu tetapan konsentrasi (Kc)
Dan tetapan tekanan (Kp)

Kc

Harga Kc hanya dipengaruhi oleh senyawa dengan wujud larutan (aq) atau gas (g) saja.
Rumusan menghitung Kc adalah sebagai berikut:

Misalkan ada reaksi:
2A(g) + 3B(s) ↔ A2B3(aq)
Karena B berbentuk solid alias padatan ,maka B tidak masuk pada persamaan K
Kp
Harga Kp hanya dipengaruhi oleh senyawa/ unsur dengan wujud gas saja.

Rumusan persamaan  Kp :
Misalnya:
2A(g) + 3B(aq) ↔ AB3(g)
Maka untuk persamaan Kp, B tidak akan masuk ke dalam persamaan karena
larutan (aq).

Jadi persamaan Kp nya seperti ini :
Kesetimbangan Dinamis

Sedangkan kesetimbangan dinamis terjadi jika reaksi kimia yang dihasilkan
merupakan reaksi kimia dua arah atau reaksi kimia yang bisa kembali lagi
seperti semula.
Berikut ini beberapa ciri-ciri dalam kesetimbangan dinamis:
  • Reaksi berlangsung terus-menerus dengan arah yang berlawanan.
  • Terjadi pada ruang tertutup, suhu, dan tekanan tetap.
  • Kecepatan reaksi ke arah produk (hasil reaksi) sama dengan kecepatan
  • reaksi ke arah reaktan (zat-zat pereaksi).
  • Tidak terjadi perubahan makroskopis, yaitu perubahan yang dapat
  • dilihat, tetapi terjadi perubahan mikroskopis, yaitu perubahan tingkat
  • partikel (tidak dapat dilihat).
  • Setiap komponen tetap ada.
  • Simbol kesetimbangan dalam reaksi kimia adalah

Contoh :
Pada reaksi kesetimbangan peruraian gas N 2 O 4  menjadi gas NO 2 , tercapai
keadaan setimbang saat kecepatan terurainya N 2 O 4  sama besarnya dengan
kecepatan membentuk kembali N 2 O 4 .
 N 2 O 4(g)  ⇄ 2 NO 2(g)
(a) Reaksi dimulai, campuran reaksi terdiri dari N 2 O 4  tidak berwarna.
(b) N2O4 terurai membentuk NO 2  cokelat kemerahan, warna campuran
jadi cokelat.
(c) Kesetimbangan tercapai, konsentrasi NO 2  dan N 2 O 4  konstan dan
warna campuran mencapai warna final.
(d) Karena reaksi berlangsung terus-menerus dengan kecepatan sama,
maka konsentrasi dan warna konstan.

1. Kesetimbangan Homogen

Kesetimbangan homogen adalah kesetimbangan kimia dimana seluruh zat
yang terlibat dalam persamaan reaksi mempunyai wujud sama. Misalnya:

Kesetimbangan antara gas-gas

Contoh :
N 2 (g) + 3H 2 (g) ↔ 2 NH 3 (g)

Kesetimbangan antara ion-ion dalam larutan

Contoh :
Fe 3+ (aq) + SCN - (aq) ↔ Fe(SCN) 2+ (aq)

2. Kesetimbangan Heterogen

Kesetimbangan homogen adalah kesetimbangan kimia dimana seluruh zat
yang terlibat dalam persamaan reaksi mempunyai wujud sama. Misalnya:

Kesetimbangan dalam sistem padat dan gas

Contoh :
CaO(s) + SO 2 (g) ↔ CaSO 3 (s)

Kesetimbangan dalam sistem padat dan larutan

Contoh :
Fe 3 O 4 (s) + 4 CO(g) ↔ 3Fe(s) + 4CO 2 (g)
Pada saat terjadi kesetimbangan reaksi, ada beberapa kemungkinan
perubahan konsentrasi pada pereaksi dan hasil reaksi. Beberapa kemungkinan
yang terjadi pada kesetimbangan P + Q R + S dapat kalian pelajari pada gambar
berikut:

Pada gambar, diketahui 3 kemungkinan yang terjadi pada pereaksi dan hasil
reaksi saat tercapai keadaan setimbang, yaitu:

1. Konsentrasi hasil reaksi lebih besar daripada konsentrasi pereaksi (Gambar a)
2. Konsentrasi hasil reaksi lebih kecil dari pada konsentrasi pereaksi (Gambar b)
3. Konsentrasi hasil reaksi sama dengan konsentrasi pereaksi (Gambar c)

Dari gambar juga terlihat bahwa pada saat setimbang, jumlah pereaksi dan
hasil reaksi adalah konstan, sehingga perbandingannya juga konstan.

Kesetimbangan Statis

Kesetimbangan statis terjadi jika  reaksi  kimia yang dihasilkan
merupakan  reaksi  kimia satu arah, yang tidak dapat kembali lagi seperti
semula.



Daftar Pustaka

https://www.ruangguru.com/blog/kesetimbangan-kimia-jenis-jenis-reaksi-dan-
tetapan

https://www.rumuskimia.net/2018/04/kesetimbangan-dinamis.html

https://www.nafiun.com/2013/06/reaksi-kesetimbangan-homogen-dan-
heterogen.html

https://www.gramedia.com/literasi/kesetimbangan-kimia/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.