Oleh: Nopi Febriani (@T11-Nopi)
Salah
satu teori ikatan kimia adalah adalah “ Ikatan molekul”. Dengan adanya ikatan
molekul tersebut maka dapat di jelaskan sifat fisika maupun kimia dari suatu
senyawa atau ion kompleks yang terbentuk dari ikatan kimia, seperti perbedaan
titik didih suatu senyawa kelarutan. Nah di dalam artikel ini membahas mengenai Ikatan kimia dan struktur kesetabilan
atom menurut Lewis dan struktur Oktet serta jenis-jenis ikatan kimia.
Kata
Kunci; Ikatan kimia, jenis-jenis ikatan kimia
Abstract
One of the theories of chemical bonding is the
"molecular bond". With the presence of these molecular bonds, the
physical and chemical properties of a compound or complex ion formed from
chemical bonds can be explained, such as differences in the boiling point of a
soluble compound. Now in this article, we will discuss about chemical bonds and
the structure of atomic stability according to Lewis and the octet structure and
the types of chemical bonds.
Keywords; Chemical bonds, types of chemical bonds
Pendahuluan
Dalam
ilmu kimia di bahas tentang ikatan kimia. Ikatan kimia merupakan ikatan yang
terjadi karena adanya gaya tarik antara partikel-partikel yang berikatan. Dengan
adanya ikatan kimia tersebut, maka baik sifat kimia maupun sifat fisika dari
senyawa, seperti dapat menghantarkan listrik, kepolaran, kereaktifan, bentuk
molekul, warna, sifat, magnet, titik didih yang tinggi dapat di jelaskan melalui
berbagai teori ikatan kimia tersebut. (Sayarifuddin, Nuraeni.1944).
Salah
satu teori ikatan kimia adalah “Ikatan Molekul “. Dengan adanya molekul
tersebut maka dapat di jelaskan sifat fisika maupun kimia dari suatu senyawa
atau ion kompleks yang terbentuk dari ikatan kimia, seperti perbedaan titik
didih suatu senyawa kelarutan.
Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan ikatan kimia
2. Apa saja jenis-jenis ikatan kimia
Tujuan
1. Mengetahui pengertian
ikatan kimia
2. Mengetahui jenis
dari ikatan kimia
Pembahasan
Pengertian dari ikatan kimia adalah ikatan antar atom yang
saling berinteraksi membentuk molekul
dari dua atom atau lebih dalam upaya mencapai kesetabilan elektron.
Walter Kossel dan
Gillbert Lewis ( 1916) menyatakan bahwa unsur-unsur selain gas mulia dapat
mencapai keadaan stabil dengan cara membentuk molekul, dimana konfigurasi
elektron dari masing-masing atom dalam molekul yang dibentuknya menyerupai konfigurasi
elektron gas mulia. Kecendrungan atom-atom
untuk memiliki struktur atau konfigurasi elektron gas mulia pada kulit
terluar di sebut Aturan Oktet.
Jenis - Jenis
Ikatan Kimia
Berdasarkan
ikatan antar atom jenis ikatan kimia dapat di bedakan menjadi 3, yaitu ikatan
ion, ikatan kovalen, dan ikatan logam.
Ikatan Ion
Ikatan ion adalah
ikatan yang tebentuk akibat adanya gaya tarik menarik eleskrostatik dengan atom-atom
bermuatan listrik (ion) yang berlawanan. Atom yang melepaskan elektron akan
membentuk ion bermuatan positif atau kation, dan atom yang menerima elektron
akan membentuk ion bermuatan negatif atau anion. Kedua ion ini umumnya memiliki
konfigurasi elektron yang sama dengan konfigurasi elektron atom gas mulia yang
terdekat menurut tabel periodik.
Pembentukan ikatan
ionik dilakukan dengan cara transfer ( serah -terima ) elektron. Dalam hal ini,
kation terionisasi dan melepaskan esejumlah elektron hingga mencapai jumlah oktet
yang di syaratkan dalam aturan Lewis.
Ikatan Kovalen
Ikatan kovalen
merupakan ikatan kimia yang terbentuk akibat adanya pemakaian elektron bersama-sama oleh atom-atom
pembentuk ikatan. Ikatan ini terjadi oleh unsur non logam dengan unsur non
logam.
Menurut Lewis, atom-atom bukan logam dapat membentuk ikatan dengan
atom-atom bukan logam dengan cara masing-masing dari atom memberikan
sumbangan elektron valensi untuk digunakan bersama membentuk ikatan kovalen.
Ikatan kovalen terjadi Ketika
masing – masing atom dalam ikatan tidak mampu memenuhi aturan oktet, dengan
pemakaian elektron bersama dalam ikatan kovalen, masing-masing atom memenuhi
jumlah oktetnya. Senyawa yang terbentuk dinamakan senyawa kovalen.
Ada beberapa
jenis ikatan kovalen yang semuanya bergantung pada jumlah pasangan elektron yang
terlibat dalam ikatan kovalen yaitu:
Ik 1.Ikatan Kovalen Tunggal
Ikatan kovalen tunggal adalah ikatan yang terbentuk dari penggunaan bersama sepasang elektron (masing-masing atom memberikan satu elektron valensi untuk digunakan bersama).
2. Ikatan Kovalen Rangkap
Pada ikatan
rangkap ini terdapat ikatan rangkap dua dan ikatan rangkap tiga. Yang dimana
ikatan rangkap dua ini merupakan Ikatan yang terjadi pada dua atom yang berikatan kovalen menggunakan
bersama dua elektron valensi dalam satu paket ikatan. Dan ikatan rangkap tiga terjadi pada dua atom yang berikatan kovalen
menggunakan bersama tiga elektron valensi dalam satu paket ikatan.
I 3. Ikatan Kovalen Koordinasi
Ikatan kovalen
koordinasi merupakan ikatan kimia yang terjadi apabila sepasang elektron yang
digunakan bersama berasal dari salah satu atom saja. Sementara itu atom yang
lain hanya berfungsi sebagai penerima elektron berpasangan saja. Adapun syarat-syarat
terbentuknya ikatan kovalen koordinasi adalah sebagai berikut:
-
Salah
satu atom memiliki pasangan elektron bebas
-
Dan
atom yang lainnya memiliki orbital kosong.
Ikatan Logam
Ikatan logam merupakan salah satu ciri khusus dari logam, dimana pada ikatan
logam ini elektorn tidak hanya memiliki satu atau dua arom saja., melainkan
menjadi milik dari smeua atom yang ada di dalam ikatan logam tersebut. Elektron
– elektron dapat terdelokalisasi sehingga dapat bergerak bebas dalam awan
elektron yang mengelilingi atom logam. Akibat dari elektron bebas ini tedapat
beberapa sifat logam yaitu mengkilap, sebagai konduktor listrik dan panas, serta
bersifat lentur.
Kesimpulan
Ikatan
kimia adalah ikatan
antar atom yang saling berinteraksi membentuk molekul dari dua atom atau lebih dalam upaya mencapai
kesetabilan elektron. Pencapaian kesetabilan elektron tersebut di perkuat
dengan adanya struktur lewis dan struktur oktet. Dan beberapa jenis dari ikatan kimia adalah ikatan ion, ikatan kovalen,
dan ikatan logam.
Daftar Pustaka
Hidayat, Atep Afia. 2021.
Ikatan Kimia. Modul Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri. Jakarta:
Universitas Mercu Buana.
Rafiq, Nur Ainur. dkk. 2013. Makalah
Ikatan Kimia 2. Dalam https://www.academia.edu/22158221/Makalah_ikatan_kimia.
(Diakses Pada 4 September 2021).
Sulistyani. Ikatan Kimia dan
Struktur Atom. Dalam http://staffnew.uny.ac.id/upload/198001032009122001/pendidikan/4-ikatan-kimia-dan-struktur-molekul.pdf
(Diakses Pada 4 September 2021).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.