Udara merupakan atmosfer yang mengelilingi bumi. Udara
mengandung beragam unsur gas yang penting bagi kelangsungan hidup organisme.
Adapun komponen gas dalam udara ialah nitrogen 78%, oksigen 21%, karbondioksida
0,03%, argon 0,93%, ozon 0,00001%. Senyawa – senyawa seperti nitrogen,
karbondioksida, oksigen, dan ozon sangat penting bagi makhluk hidup.
Tanpa udara, manusia dan hewan tidak bisa bernafas,
tumbuhan pun tidak bisa melakukan fotosintesis. Pentingnya peran udara bagi
kehidupan membuat kita harus menjaganya agar udara kita tidak tercemar.
Pengertian Pencemaran Udara
Seperti dikutip dari Wikipedia, pengertian
pencemaran udara adalah kehadiran substansi fisik, biologi, atau kimia di
lapisan udara bumi dalam jumlah yang bisa membahayakan kesehatan seluruh
komponen biotik penyusun ekosistem, mengganggu keindahan dan kenyamanan, dan
merusak properti.
Penyebab Pencemaran Udara
Pencemaran udara timbul akibat adanya
sumber-sumber pencemaran, baik yang bersifat alami ataupun karena kegiatan
manusia.
Berikut ini merupakan penyebab pencemaran
udara yaitu:
1. Asap vulkanik hasil dari aktivitas gunung berapi
menebarkan partikel-partikel debu ke udara.
2. Asap cerobong pabrik dan knalpot kendaraan bermotor, asap
rokok, pembakaran, atau kebakaran hutan, membebaskan CO2 dan CO ke udara.
3. Bahan radioaktif dari percobaan nuklir atau bom atom
membebaskan partikel-partikel debu radioaktif ke udara.
4. Asap pembakaran batu bara dari pembangkit listrik
membebaskan partikel nitrogen oksida (NO2), dan oksida sulfur (SO2).
5. Chloro Fluoro Carbon (CFC) dari kebocoran mesin
pendingin, kulkas, dan AC mobil.
Dampak Pencemaran Udara
Pencemaran udara menimbulkan banyak dampak merugikan.
Dampak pencemaran udara tersebut misalnya :
1. Terganggunya kesehatan manusia
2. Rusaknya bangunan karena pelapukan
3. Terganggunya pertumbuhan tanaman
4. Terjadinya Hujan Asam
Mengatasi Pencemaran udara
Perlu kesadaran dari diri sendiri untuk
memulai mengurangi meningkatnya pencemaran yang terjadi di udara. Kelangsungan
organisme dapat terancam jika kita tidak bertindak untuk mengakhiri pencemaran
yang telah terjadi. Mengingat tugas kita sebagai khalifah di muka bumi ini
yaitu untuk menjaga, melestarikan serta mengambil manfaat dari muka bumi ini. Bukan
membuat kerusakan.
Beberapa
tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah dampak pencemaran udara tersebut
misalnya
1. Dengan
membuat jalur hijau berupa penanaman pohon-pohon di kota-kota besar agar
CO2 sebagai salah satu bahan pencemaran udara dapat terserap kembali melalui daur oksigen dan fotosintesis.
- Mengurangi penggunaan minyak bumi dan bahan bakar fosil pada industri, pembangkit listrik, dan rumah tangga untuk mengurangi jumlah limbah udara yang terlepas ke atmosfer.
- Memanfaatkan energi alternatif yang ramah lingkungan, seperti biogas, energi surya, atau energi panas bumi.
- Melakukan pengawasan lebih ketat di wilayah hutan yang rawan terbakar.
- Melarang warga membakar hutan saat melakukan land clearing lahan pertanian.
- Tidak melakukan percobaan nuklir secara masif untuk mengurangi pencemaran radioaktif.
Sumber :
- Ubay Tahun 2016 "Jenis-Jenis Pencemaran Udara dan Dampaknya" http://www.seputarpendidikan.com diakses pada 04 Februari 2017
- kakakpintar.com Tahun 2015 "Pengertian, Penyebab Pencemaran Udara, Dampak dan Cara Mengatasinya" http://kakakpintar.com diakses pada 04 Februari 2017
- Admin eBiologi.com Tahun 2015 "Pencemaran Udara" http://www.ebiologi.com diakses pada 04 februari 2017
- Editor Lingkungan Hidup Tahun 2015 "Pencemaran Udara : Pengertian, Sebab dan Dampaknya" http://www.lingkunganhidup.co/ diakses pada 04 Februari 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.