Lindungi Ozone Kita !

Oleh : Samsul Hadi - Ozon Stratosfer atau dkenal dengan ozone (O3)merupakan pelindung bumi dari sinar ultraviolet matahari (Sinar Uv). Pada akhir 2000an penggunaan CFC (Kloroflukarbon) menimbulkan lubang pada lapisan ozone dengan luas 29,5 juta kilometer persegi dan penyebaran pengikisannya terjadi di bagian mana-mana.

Meningkatnya paparan sinar UV membuat jumlah penderita kanker kulit dan mata bertambah.

Namun pelarangan penggunaan CFC secara signifikan dapat menekan proses perluasan lubang ozon. Produk-produk dan praktik – praktik yang merusak lapisan ozon harus dilobi melalui pemerintah serta industri agar melakukan banyak aksi lebih.

Peran serta kita sebagai orang peduli lingkungan dapat diterapkan dari hal-hal yang sederhana seperti berikut;

• Hindari penggunaan produk yang dapat mengkikis lapisan ozon

Periksa tabung pemadam api apakah berisi bahan aktif atau tidak.
Jika terdapat bahan utama seperti “Halon” atau “Hidrokarbon Terhaloginasi” segera hubungi pemadam sekitar untuk mengganti tabung dengan yang baru serta mintalah ganti tabung agar bahan kimia yang berbahaya tidak kita gunakan ketika memadamkan api.

• Jangan membeli produk aerosol yang mengandung klorofluorokarbon (CFC).

Pada keadaan sekarang ini CFC telah dilarang atau dikurangi penggunaannya dalam berbagai hal, kita bisa mengecek label barang yang kita pakai dan gunakan apakah mengandung CFC atau tidak, serta hindari penggunaan produk berwadah tabung bertekanan dan sebaiknya gunakan produk dalam wadah semprot.

• Pensiunkan Lemasri Es dan mesin pembeku (Freezer) serta pengatur suhu ruangan yang diproduksi sebelum tahun 1995.

Alat-alat tersebut sudah saatnya kita gantikan dengan alat yang lebih baru penggunaan klorofluorokarbon untuk memfungsikan alat tersebut sehingga apabila ada kebocoran maka akan melepaskan senyawa yang dapat menipiskan ozon.

• Gunakan produk mebel yang tidak diproses dengan metil bromida.

Kayu yang diproses dengan pestisida berjenis metil bromide akan "melepaskan gas" bromin yang dapat mengikis lapisan ozon. Semua kayu palet atau peti kayu dibubuhi cap yang menunjukkan cara pemrosesan kayu tersebut, Meriset dan memilih produk konstruksi yang tidak menggunakan bromometana sama pentingnya dengan penggunaan CFC di rumah, karena gas bromin ternyata lebih beracun terhadap lapisan ozon.

• Memberi Imbauan untuk Melindungi Ozon

Hubungi pertanian setempat atau wakil rakyat untuk menganjurkan penggunaan pupuk yang lebih efisien.

Pupuk organik dan anorganik merupakan sumber terbesar produksi oksida nitrit, dan gas ini kini merupakan gas paling berbahaya yang bisa menipiskan lapisan ozon. Pupuk memang penting, tetapi untuk membatasi dampaknya pada atmosfer kita, coba lakukan hal-hal berikut yang bisa menghemat uang dan mengurangi emisi: Sesuaikan banyaknya pupuk dengan kebutuhan tanaman.

Pakai formulasi pupuk dan zat aditif yang bisa mengurangi emisi. Tingkatkan waktu pemupukan untuk memastikan penyerapan nitrogen secara maksimum. Pakai pupuk secara tepat untuk meminimalkan menguapnya nitrogen ke atmosfer.


• Tulis surat kepada wakil rakyat tingkat daerah atau nasional.

Sebagian besar bahan kimia buatan manusia yang bisa menipiskan lapisan ozon kini berasal dari pertanian. Dorong wakil rakyat untuk menetapkan undang-undang mengenai penggunaan pupuk. Pastikan untuk menjelaskan bahwa dengan menggunakan pupuk secara efektif, aturan-aturan ini dapat menghemat uang para petani dan juga menjaga lingkungan. 



• Sampaikan kepada teman-teman Anda mengenai hal-hal yang dapat mereka lakukan untuk menjaga lapisan ozon.

Diperlukan kerja sama dari kita semua untuk mengurangi semakin lebarnya lubang lapisan ozon. Dorong teman-teman Anda supaya lebih sering naik kendaraan umum, mengurangi konsumsi daging, membeli produk lokal, dan membuang secara bijak tabung pemadam kebakaran atau peralatan pendingin yang berisi zat yang dapat mengikis lapisan ozon. 



• Mengubah Kebiasaan untuk Melindungi Lapisan Ozon

Kurangi frekuensi naik kendaraan bermotor.

Nitrit oksida kini merupakan zat sisa terbesar dari aktivitas manusia yang dapat mengikis lapisan ozon (dan juga gas rumah kaca yang sangat berbahaya), dan gas itu dihasilkan dalam pembakaran internal yang menggerakkan kebanyakan mobil. Di Amerika Serikat, kira-kira 5% dari semua polusi nitrit oksida ditimbulkan dari kendaraan. Untuk mengurangi jumlah nitrogen oksida yang dihasilkan mobil Anda, pertimbangkan untuk melakukan hal-hal berikut: Melakukan car pooling atau ikut mobil orang lain yang searah dengan tujuan kita Naik kendaraan umum Berjalan Naik sepeda Naik mobil hybrid atau mobil listrik


• Mengurangi makan daging.

Nitrit oksida juga timbul ketika pupuk mengalami pembusukan, sehingga peternakan ayam dan sapi menjadi penghasil gas tersebut.



• Beli produk lokal.

Semakin jauh jarak yang harus ditempuh makanan atau barang untuk sampai ke tangan Anda, semakin banyak nitrit oksida yang dihasilkan oleh mesin yang membawa barang-barang tersebut kepada Anda. Dengan membeli produk lokal, Anda tidak hanya mendapatkan barang segar atau terbaru, tetapi juga melindungi lapisan ozon. 



Segala sesuatu yang menjadikan lingkungan kita memburuk haruslah digalakan upaya pencegahan serta penanganan dampak yang ditimbulkan, pengetahuan kita tentang lapisan ozon serta pengaruh zat-zat tertentu dalam kimia yang berbahaya dan mempengaruhi haruslah disikapi bijak guna menjadikan bumi kita bersahabat dengan makhluk yang ada didalamnnya. 

Daftar Pustaka :

United States Environmental Protection Agency. 2007. The Plain English Guide to the Clean Air Act. [Online]. https://www.epa.gov/sites/production/files/2015-08/documents/peg.pdf. diakses pada tanggal 14 Agustus 2016.

Miller Clay. 2009. How t Properly Dispose of Smoke Alarm and Fire Extinguishers. [Online]. http://www.ways2gogreenblog.com/2009/07/21/how-to-properly-dispose-of-smoke-alarms-and-fire-extinguishers/. diakses pada tanggal 12 Agustus 2016.

S.E. Strahan, A.R. Douglass, P.A. Newman, S.D.Steenrod. 2014. Journal of Geophysical Research : Atmosphere. Inorganic Chlorine Variability in the Antractic Vortex and Implications for Ozon Recovery. [Online]. http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1002/2014JD022295/epdf?r3_referer=wol&tracking_action=preview_click&show_checkout=1&purchase_referrer=onlinelibrary.wiley.com&purchase_site_license=LICENSE_DENIED. diakses tanggal 13 Agustus 2016.

Kusumadewi Anggi. 2011. Lindungi Ozon, Indonesia Raih Penghargaan. [Online]. http://nasional.news.viva.co.id/news/read/266142-lindungi-ozon-indonesia-raih-penghargaan. diakses pada tanggal 13 Agustus 2016.