Oleh: Nopi Febriani (@T11-Nopi)
Abstrak
Kimia industri adalah cabang ilmu kimia yang
menerapkan pengetahuan kimiawi terhadap produksi material dan zat kimia khusus
dengan sedikit dampak buruk pada lingkungan. Pada artikel ini terdapat pengelompokkan industri kimia
berdasarkan bahan dan ada juga berdasaran kementrian perindustrian
Kata kunci: Kimia Idustri, pengelompokkan kimia industri
Abstrack
Industrial chemistry is the branch of chemistry
that applies chemical knowledge to the production of specialized materials and
chemicals with minimal impact on the environment. In this article there is a
grouping of the chemical industry based on materials and there are also based
on the ministry of industry
Keywords: Industrial Chemistry, industrial chemical grouping
Pendahuluan
Industri
kimia mengalami perkembangan yang pesat dalam kurun waktu antara 1935 -1955, bersamaan
dengan bermunculannya inovasi di berbagai bidang. Permintaan dunia terhadap
produk industri kimia mengalami pertumbuhan yang pesat. Saat itu produksi kimia
industri hanya terpusat di Eropa, Amerika Serikat dan Jepang (Aftalion, 2010).
Pengelompokan industri kimia meliputi banyak versi, The Essential Chemical industry dan The University of York, dalam situs web ECl (2013) menjeiaskan, bahwa produk industri kimia meliputi empat kelompok, yaitu: Kimia Dasar, Kimia Khusus, Kimia Konsumen, dan Kimia yang Berkaitan dengan Ilmu Kehidupan (Biologi).
Rumusan Masalah
Apa itu industri
kimia?
Bagaimana
pengelompokkan Induastri kimia?
Tujuan
Berdasarkan
rumusan masalah di atas artikel ini
bertujuan untuk mengetahui tentang pengelompokkan industri kimia
Pembahasan
Indsutri kimia adalah industri yang di
dalamnya menggunakan bahan-bahan kimia dan prosesnya melibatkan reaksi kimia
sehingga menghasilakan produk kimia yang bermanfaat..
Mc.Kibbin (2005) menjelaskan bahwa industri
kimia merupakan pengembangan, optimasi dan monitoring proses kimia dasar yang
digunakan dalam industri untuk mengubah bahan baku dan prekursor menjadi preduk
komersial yang berguna bagi masyarakat. Kimia industri memainkan peran penting
sebagai ilmu terapan di berbagai bidang _ yang berpengaruh terhadap berbagai
aspek :ggaupan manusna mulai dari stabilitas ekonomi, lingkungan dan Industri
kimia menghasilkan beragam produk yang dapat dimanfaatkan dalam beragam aspek
kehidupan manusia.
Pengelompokkan industri
kimia
The
Essential Chemical industry dan The University of York, dalam situs web ECl
(2013) menjeiaskan, bahwa produk industri kimia meliputi empat kelompok, yaitu:
Kimia Dasar, Kimia Khusus, Kimia Konsumen, dan Kimia yang Berkaitan dengan Ilmu
Kehidupan (Biologi).
1. Industri kmia dasar
Berdasarkan bahan maka industri kimia dasar
disub-kelompokkan menjadi:
Ø Bahan
petrokimia, yang umunya berasal dari minyak
Industri petrokimia adalah industri yang
menghasilkan produk-produk industri kimia organik yang merupakan bahan baku
industri polymer, dengan bahan baku dasar bersumber dari hasil pengolahan
minyak dan gas bumi (gas alam), produk pencairan batubara, bahkan sekarang
sedang dikembangkan oleokimia berbasis biomassa.
Pada
industri petrokimia terdapat tiga bahan dasar yang digunakan dalam industri
petrokimia, yaitu:
·
Aromatik Pada industri
petrokimia, bahan aromatic yang terpenting adalah benzena, toluena, dan xilena.
Bahan aromatic Dari Benzene dihasilkan Recorcinol, Nitrobenzene, Chlorbenzene,
Anline, Ethyl Benzene, dan sebagainya.
·
Olefin, oliefin merupakan
bahan dasar petrokimia yang paling utama. Produksi olefin di seluruh dunia
mencapai milyaran kg per tahun. Di antara olefin yang paling banyak diproduksi
adalah etilena (etena), propilena (propena), dan butadiene. Berbagai produk
yang dihasilkan melalui Industri Petrokimia berbasis Olefin antara lain: ban
(Carbon Black, Poly lsobutylene, Polybutadiene Rubber); plastik (Polyurethane,
Epoxy Resin, Dioctyl Ortho Phthalate); cat (Methyl lsobuthyl Ketone), sabun
kecantikan (G|ycerine); minuman kesehatan (Ethyl Acetate), filter rokok sigaret
(Ester Acetate), deterjen (Surfactant/Ethylene Oxyde); tinta dan cat (Polyvinyl
Acetate); fungisida (Bisphenol A), dan sebagainya.
·
Gas sintetis ini merupakan
campuran dari karbon monoksida (CO) dan hidrogen (H2 ).
Ø Bahan
polimer
Polimer sudah menjadi material yang
memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari manusia. Polimer dapat menjadi bahan
bermacam-macam alat kebutuhan manusia seperti botol, tali, plastik, teflon, dan
lainnya. Dalam hal ini penggunaannya semakin digemari karena sifatnya yang
ringan, tahan korosi, beberapa bahan relatif tahan asam, beberapa bahan relatif
tahan sampai temperatur tinggi, dan kuat. Polimer adalah senyawa yang bermassa molekul
relatif besar dan terdiri atas monomer-monomer (Labtek, 2011).
Ø Bahan
dasar anorganik
Industri kimia dasar dengan bahan dasar senyawa anorganik digunakan
untuk manufaktur dan pertanian, diproduksi dalam jumlah yang sangat besar
(dapat mencapai jutaan ton per tahun) (ECI, 2013).
Sebagaimana industri petrokimia, saat ini sudah banyak negara berkembang yang mampu menghasilkan beragam produk industri kimia dasar dengan bahan dasar senyawa anorganik, dengan ongkos produksi dan harga jual yang lebih rendah dibanding industri serupa yang ada di Amerika Serikat dan Eropa. Hal ini telah menyebabkan persaingan ketat di pasar internasional, sehingga setiap perusahaan berupaya memangkas biaya produksi, sekaligus berusaha memenuhi standar lingkungan yang sudah ditetapkan. (Hidayat 2021).
2. Bahan Kimia Khusus
Industri kimia yang menghasilkan bahan kimia khusus terutama untuk perlindungan tanaman, cat dan tinta, pewarna (pewarna dan pigmen), termasuk di dalamnya bahan kimia yang digunakan oleh industri tekstil dan kertas. Khusus di Amerika Serikat dan Eropa telah muncul kecenderungan untuk lebih fokus pada industri kimia yang menghasilkan bahan khusus dibanding industri kimia bahan dasar. Hasil riset dan pengembangan menunjukkan bahwa industri kimia yang menghasilkan bahan khusus memberikan keuntungan yang lebih baik dan relatif stabil (ECI, 2013).
3. Bahan Kimia Konsumen
Bahan kimia konsumen dapat dijual langsung kepada masyarakat, contohnya deterjen, sabun, perlengkapan mandi lain, kosmetik dan parfum. Dalam kurun waktu 20 tahun terakhir, telal berhasil dikembangkan jenis deterjen yang lebih efektif dan lebih ramah lingkungan, terutama dengan ditemukannya jenis surfaktan yang memiliki daya bersih lebih baik. Nilai penjualan industri kimia bahan kimia konsumen mencapai 10 persen dari nilai penjualan industri kimia secara keseluruhan (Technofunc, 2012).
4. llmu Kehidupan (Life
Sciences)
Produk
industri kimia ada yang berkaitan dengan ilmu kehidupan atau biologi, antara
lain produk farmasi, vitamin, produk kesehatan hewan dan pestisida
(insektisida, fungisida, herbisida, rodentisida). Dari segi volume jauh lebih
kecil jika dibanding dengan produk industri kimia lainnya, namun memiliki
rata-rata harga jual yang lebih tinggi.
5. Pengelompokan Oleh
Kemenperin
Adapun pengelompokan industri kimia oleh Kementerian Perindustrian
(Kemenperin) Republik Indonesia, meliputi Industri Kimia Hilir dan Industri
Kimia Hulu.
a.
Industri kimia hulu, yaitu industri yang kegiatannya hanya
mengolah bahan- bahan mentah menjadi bahan setengah jadi. Industri hulu ini
memiliki sifat hanya menyediakan bahan baku yang dibutuhkan oleh industri lain.
b.
Industri kimis Hilir, adalah
industri yang kegiatannya mengolah barang setengah jadi menjadi barang jadi sehingga
barang yang dihasilkan dapat langsung dikonsumsi atau digunakan oleh konsumen
Kesimpulan
Indsutri kimia adalah industri yang di dalamnya menggunakan bahan-bahan kimia dan prosesnya melibatkan reaksi kimia sehingga menghasilakan produk kimia yang memiliki beragam bermanfaat.. Dan industri kimia juga terdapat beragam jenis pengelompokannya yang meliputi banyak versi.
Daftar Puastaka
Fatma, Desy. 2017. Industri Hulu: Pengertian, Tujuan, Contoh, dan Manfaatnya bagi Perekonomian. Dalam https://ilmugeografi.com/geografi-teknik/industri-hulu. (Diakses Pada 18 Oktober 2021).
Hidayat, Atep Afia. 2021. Kimia dan Lingkungan Industri. Jakarta: Universitas Mercu Buana.
Suaiman, Fatah.
2016. Mengenal Industri Petrokimia. Serang; Untirta press. Dalam http://www.fatahsulaiman.com/tridarma/buku/Buku%20Mengenal%20Industri%20Petrokomia%20(OKE).pdf.
(Diakses Pada 18 Oktober 2021).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.