Laman

Senin, 02 Desember 2019

WUJUD ZAT


Muhamad Arifin (N14-Arifin)
Satria Aji Surya (N15-Satria)
ABSTRAK
Menurut Bloom (1979:99) kemampuan pemahaman konsep adalah hal penting dalam kemampuan intelektual yang selalu ditekankan di sekolah dan Perguruan Tinggi. Kemampuan pemahaman konsep suatu materi subjek merupakan hal terpenting dalam pengembangan intelektual. Dalam pembelajaran fisika, kemampuan pemahaman konsep merupakan syarat mutlak dalam mencapai keberhasilan belajar fisika. Hanya dengan penguasaan konsep fisika seluruh permasalahan fisika dapat dipecahkan, baik permasalahan fisika yang ada dalam kehidupan sehari-hari maupun permasalahan fisika dalam bentuk soal-soal fisika di sekolah. Hal ini menunjukkan bahwa pelajaran fisika bukanlah pelajaran hafalan tetapi lebih menuntut pemahaman konsep bahkan aplikasi konsep tersebut.
KATA KUNCI : PENGERTIAN WUJUD ZAT, MACAM MACAM WUJUD BENDA, PERUBAHAN WUJUD BENDA
I. PENDAHULUAN                                                                           
Sangat disayangkan mata pelajaran fisika pada umumnya justru dikenal sebagai mata pelajaran yang “ditakuti” dan tidak disukai murid-murid. Kecenderungan ini biasanya berawal dari pengalaman belajar mereka dimana mereka menemukan kenyataan bahwa pelajaran fisika adalah pelajaran ‘berat’ dan serius yang tidak jauh dari persoalan konsep, pemahaman konsep, penyelesaian soal-soal yang rumit melalui pendekatan matematis hingga kegiatan praktikum yang menuntut mereka melakukan segala sesuatunya dengan sangat teliti dan cenderung “membosankan”. Akibatnya tujuan pembelajaran yang diharapkan, menjadi sulit dicapai. Hal ini terlihat dari rendahnya nilai rata-rata mata pelajaran sains (khususnya fisika) dari tahun ke tahun.
II. PERMASALAHAN
1.       APA PENGERTIAN WUJUD ZAT ?
2.      SEBUTKAN MACAM MACAM WUJUD BENDA
3.      BAGAIMANA PERUBAHAN WUJUD BENDA
III. PEMBAHASAN
 Wujud Zat
Wujud zat terbagi menjadi tiga yaitu padat, cair dan gas. Pada saat tertentu umumnya zat hanya berada dalam satu wujud saja, tetapi zat dapat berubah dari wujud yang satu ke wujud yang lain.
Pernahkah kamu memperhatikan ibumu memasak air ? Jika air sudah mendidih dan dibiarkan dalam selang waktu tertentu, maka air akan berkurang dan lama kelamaan akan habis. Kemanakah air itu ? Air itu menguap menjadi gas.
Perubahan wujud zat cair menjadi padat disebut membeku, contohnya adalah air menjadi es ketika didalam kulkas dan coran besi yang dimasukkan ke dalam cetakan menjadi keras. Zat dapat mengalami perubahan wujud karena energi.
Perubahan wujud padat menjadi cair disebut melebur atau meleleh, contohnya adalah es mencair dan mentega berubah menjadi minyak ketika dimasukkan kedalam penggorengan yang panas.
Perubahan wujud cair menjadi gas disebut menguap contohnya adalah air menjadi uap dan spiritus menjadi gas. Perubahan dari gas menjadi cair disebut mengembun, contohnya adalah embun di pagi hari.
Perubahan  gas ke padat, contohnya  jelaga yang merupakan hasil pembakaran pada lampu minyak. Perubahan padat menjadi gas disebut menyublim, contohnya penguapan kapur barus.
WUJUD BENDA
1.       Benda padat
Banyak sekali manfaat dari benda padat ini. Rumah yang kamu tinggali terbuat dari benda padat. Kendaraan dan jalan terbuat dari benda padat. Komponen penyusun televisi dan radio juga terbuat dari benda padat. Bahan baku semua benda itu berasal dari alam. Tuhan telah menyediakannya untuk dimanfaatkan manusia. Oleh karena itu, kamu harus bersyukur pada-Nya. Kamu sekarang percaya bahwa ciptaan Tuhan tidak ada yang sia-sia dan kebetulan.
1.       Benda cair
Air, minyak, susu, dan kecap termasuk ke dalam benda cair. Dapatkah kamu memberikan contoh benda cair yang lainnya? Oli, minyak tanah, bensin, dan solar merupakan contoh lain benda cair. 
Sifat air , yaitu bergerak ke segala arah dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah. Terbukti ketika kamu tumpahkan air dari botol ke lantai halaman sekolah, air bergerak ke segala arah. Air akan terus bergerak mencari tempat yang paling rendah.
Contoh nyata di lingkunganmu adalah air sungai. Air sungai berasal dari mata air yang terletak di pegunungan. Air tersebut akan mengalir terus menelusuri lembah. Akhirnya, air sungai sampai di laut, tempat yang paling rendah.
Sifat air lainnya adalah menekan ke segala arah. Masukkan air ke dalam tabung plastik. Lalu, berikan lubang-lubang kecil di dinding tabung. Apa yang terjadi? Dari setiap lubang tabung, akan memancar air. Tekanan air di permukaan tabung akan diteruskan oleh air yang berada di bawahnya ke segala arah. Dengan demikian, air akan mengalir keluar tabung.
1.       Wujud benda gas
Udara dan asap merupakan benda yang tergolong benda gas. Berbeda dengan benda padat dan cair, gas sulit diamati. Hanya gas-gas tertentu yang dapat dilihat. Misalnya, asap pembakaran dan asap knalpot kendaraan. Hati-hati jangan sampai kamu mengisapnya karena gas itu mengandung zat berbahaya.
Udara merupakan gas yang tidak dapat dilihat. Akan tetapi, kita dapat merasakan keberadaannya. Karena ada aliran udara, pohon-pohon kecil terlihat bergerak-gerak. Untuk lebih mengenal sifat-sifat benda gas, lakukan kegiatan berikut.
Kamu dapat mengetahui bahwa bagian dalam gelas tetap kosong. Air tidak dapat masuk karena di dalam ada benda lain. Benda lain tersebut adalah udara. Udara tidak dapat terlihat, tetapi ada dan dapat dirasakan. Bukti lainnya ialah ketika kamu berada di depan kipas angin yang sedang dinyalakan. Aliran udara terasa sejuk menerpa, tetapi tidak terlihat.
Perubahan Wujud Benda
Pada penjelasan sebelumnya, kamu telah mengetahui bahwa terdapat tiga wujud benda, yaitu cair, padat, dan gas. Air merupakan contoh benda yang dapat memiliki ketiga wujud tersebut. Perubahan wujud yang akan dibahas berikut ini adalah perubahan wujud benda yang disebabkan oleh proses pemanasan dan pendinginan
1.       Perubahan dari Cair ke Padat dan Sebaliknya
2.       Perubahan dari Cair ke Gas dan Sebaliknya
3.       Perubahan dari Padat ke Gas
IV. KESIMPULAN
Wujud zat terbagi menjadi tiga yaitu padat, cair dan gas. Pada saat tertentu umumnya zat hanya berada dalam satu wujud saja, tetapi zat dapat berubah dari wujud yang satu ke wujud yang lain.
Wujud Benda :
Benda padat, setiap benda yang berwujud padat bentuknya selalu tetap.
Benda cair, Benda cair mengikuti bentuk wadahnya, sifat benda cair yang lain ialah selalu memiliki permukaan datar dan Sifat air yang selanjutnya, yaitu bergerak ke segala arah dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah.
Wujud benda gas, Udara dan asap merupakan benda yang tergolong benda gas. Berbeda dengan benda padat dan cair, gas sulit diamati. Hanya gas-gas tertentu yang dapat dilihat. Misalnya, asap pembakaran dan asap knalpot kendaraan. Hati-hati jangan sampai kamu mengisapnya karena gas itu mengandung zat berbahaya. Udara merupakan gas yang tidak dapat dilihat. Akan tetapi, kita dapat merasakan keberadaannya.




Perubahan Wujud Benda,
Perubahan dari Cair ke Padat dan Sebaliknya, Perubahan es, dari wujud cair ke padat disebut membeku. Agar tetap berwujud padat, es harus disimpan di tempat yang dingin seperti lemari es. Ketika es berada di tangan, es berada di tempat yang lebih panas dibandingkan dengan di lemari es. Panas yang ada di sekitar es tersebut akan menyebabkan es berubah menjadi wujud cair. Perubahan es dari wujud padat ke wujud cair disebut meleleh atau mencair.
Perubahan dari Cair ke Gas dan Sebaliknya, Perubahan air dari wujud cair ke wujud gas disebut proses penguapan. Uap air yang panas apabila didinginkan, akan berubah menjadi wujud cair kembali. Perubahan air dari wujud gas ke wujud cair disebut proses pengembunan.
Perubahan dari Padat ke Gas, Perubahan wujud padat ke wujud gas disebut menyublim.
DAFTAR PUSTAKA
___________ Senang Belajar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas IV       
Amstrong, T. (2004). Kamu itu lebih cerdas daripada yang kamu duga (You’re smarter than you think). Batam Centre : Interaksara
Dahar, Ratna Wilis, Prof. Dr. M.Sc,. (1996).Teori-teori belajar. Jakarta: Erlangga
Duxes, Herbert. (1996). Kompedium didaktik fisika. Bandung : Remaja Rosdakarya
Kompas, Rabu 23 Maret 2005, hal. 9, kol. 1
 http://genius.smpn1-mgl.sch.id/file.php/1/ANIMASI/fisika/Zat%20dan%20Wujudnya/perubah




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.