Laman

Senin, 07 Oktober 2019

KESETIMBANGAN


Disusun oleh @P12-AROLVO,@P14-AHMAD,@P15-RUSDI


ABSTRAK
Hukum Kesetimbangan Kimia dikemukakan oleh Guldberg dan Waage pada tahun 1866. Hukum kesetimbangan kimia ini dikenal juga dengan istilah Hukum Aksi Massa. Dalam hukum tersebut dikemukakan bahwa pada suhu dan tekanan tertentu perbandingan hasil kali konsentrasi zat-zat disebelah kanan persamaan reaksi akan sama dengan dengan konsentrasi zat-zat sebelah kiri yang masing-masing dipangkatkan dengan koefesien reaksinya adalah tetap. Zat-zat di sebelah kanan adalah zat hasil reaksi sedangkan zat-zat di sebelah kiri adalah zat pereaksi.
Pendahuluan
Kesetimbangan adalah suatu keadaan di mana tidak ada perubahan yang terlihat seiring berjalannya waktu.
 Kesetimbangan kimia tercapai jika:
• Laju reaksi maju dan laju reaksi balik sama besar
• Konsentrasi reaktan dan produk tetap konstan
PEMBAHASAN
I.  PENGERTIAN KESETIMBANGAN KIMIA
 Kesetimbangan kimia terjadi pada reaksi kimia yang reversibel. Reaksi reversibel adalah reaksi yang di mana produk reaksi dapat bereaksi balik membentuk reaktan. Kesetimbangan kimia tercapai ketika laju reaksi maju sama dengan laju reaksi balik dan konsentrasi dari reaktan-reaktan dan produk-produk tidak berubah lagi.


II. CIRI – CIRI KESETIMBANGAN KIMIA
Untuk mengetahui bagaimanakah keadaan setimbang suatu reaksi, yang harus dilakukan adalah mengetahui ciri-ciri keadaan setimbang. Ciri-ciri keadaaan setimbang adalah sebagai berikut:
·                     Reaksi terjadi dalam tempat atau wadah tertutup dengan suhu dan tekanan yang tetap.
·                     Merupakaan reaksi yang bersifat dinamis (terjadi secara terus menerus).
·                     Reaksi terjadi dalam dua arah yang berlawanan.
·                     Laju reaksi ke reaktannya sama dengan laju reaksi ke produknya.
·                     Produk dan reaktan memiliki konsentrasi yang sama.
·                     Merupakan reaksi yang terjadi secara mikroskopik (reaksi pada tingkat partike

III . Faktor
A Perubahan Konsentrasi
Berdasarkan Asas Le Chatelier, apabila konsentrasi pereaksi atau produk reaksi berubah, maka kesetimbangan akan bergerser untuk mengurangi pengaruh perubahan konsentrasi yang terjadi sampai diperoleh kesetimbangan yang baru.
Ada dua cara mengubah konsentrasi zat yaitu:
1 Menaikkan/menurunkan konsentrasi pereaksi atau hasil reaksi
§  Jika konsentrasi pereaksi dinaikkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan. Sebaliknya, jika konsentrasi pereaksi diturunkan, maka konsentrasi pereaksi akan bergeser ke kiri
§  Jika konsentrasi produk reaksi dinaikkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke kiri. Sebaliknya, jika konsentrasi produk reaksi diturunkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan
Kesetimbangan reaksi kimia


2 Pengenceran
Pengenceran (penambahan pelarut cair misalnya air) akan menurunkan konsentrasi pereaksi zat-zat terlarut di dalamnya. Untuk reaksi kesetimbangan berikut:
aA + bB <—> cC + dD
Pengenceran hanya akan menggeser kesetimbangan apabila:
Total mol pereaksi ≠ Total mol produk reaksi


Kesetimbangan reaksi kimia


B. Perubahan Tekanan
Pengaruh perubahan tekanan terhadap kesetimbangan reaksi berlaku hanya untuk sistem reaksi yang melibatkan gas. Berdasarkan Asas Le Chatelier, jika tekanan suatu sistem reaksi diubah, maka kesetimbangan akan bergeser untuk mengurangi pengaruh perubahan tekanan ini.
§  Jika tekanan bertambah, kesetimbangan akan bergeser ke arah dengan total mol lebih sedikit
§  Jika tekanan berkurang, kesetimbangan akan bergeser ke arah dengan total mol lebih banyak.
Kesetimbangan reaksi kimia
tekanan bertambah

Kesetimbangan reaksi kimia
tekanan berkurang
C Perubahan Suhu
Perubahan suhu terkait dengan pelepasan atau penyerapan kalor. Pada reaksi kesetimbangan, apabila reaksi ke kanan menyerap kalor (reaksi endoterm), maka reaksi ke kiri akan melepas kalor (reaksi eksoterm). Demikian pula sebaliknya. Meski demikian, penulisan persamaan termokimianya akan merujuk pada reaksi ke kanan seperti pada skema berikut.
§  Apabila suhu reaksi dinaikkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang menyerap kalor (reaksi edoterm)
Kesetimbangan reaksi kimia

§  Apabila suhu reaksi diturunkan, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah reaksi yang melepas kalor (reaksi eksoterm) 
Kesetimbangan reaksi kimia

KESIMPULAN
Kesetimbangan akan terjadi bila suatu reaksi kimia dapat  berlangsung dua arah. Pada saat kesetimbangan tercapai, kecepatan reaksi ke kiri adalah sama dengan kecepatan reaksi ke kanan.kesetimbangan reaksi dipengaruhi oleh konsentrasi, tekanan, volume, dan tempratur.

DAFTAR PUSTAKA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.