Pembagian Industri Petrokimia Menurut Pohon Industri

Oleh : Karlen Alfani Ariesta 

( @K07-Karlen, @ProyekK03 )

Abstrak :

Industri  Petrokimia adalah,industri yang berkembang berdasarkan suatu pola yang mengkaitkan suatu produk-produk industri dengan pengolahan bahan kimia yang menggunakan bahan baku dari hasil proses minyak bumi, dan gas.

Kata kunci :
Industri, industri kimia, pohon industri,dan industri petrokimia.

Pendahuluan :

            Apa itu industri? Ada beberapa definisi mengenai industri, salah satunya adalah menurut Hidayat,dan Kholil industri adalah seluruh bentuk kegiatan ekonomi yang mengolah bahan baku dan, atau memanfaatkan sumber daya industri sehingga menghasilkan barang yang mempunyai nilai tambah atau manfaat lebih tinggi, termaksud jasa industri.

            Sedangkan apa itu industri kimia? Industri kimia adalah, perindustrian yang merujuk kepada industri yang terlibat dalam produksi zat kimia. Industri ini menggunakan proses kimia, termasuk reaksi kimia untuk membentuk zat baru, pemisahan berdasarkan sifat seperti kelarutan atau muatan ion, dan metode - metode lain.

            Industri kimia mempunyai beberapa kelompok, pengelompokan industri kimia mempunyai banyak versi. The Essential Cheimcal Industry, dan The University of New York, dalam situs web ECI (2013) Menjelaskan, bahwa produk industri kimia meliputi empat kelompok yaitu; kimia dasar, kimia khusus, kimia konsumen,dan kimia yang berkaitan dengan ilmu kehidupan .

            Didalam industri kimia dasar, dibedakan berdasarkan bahan  terdiri atas tiga sub- kelompok yaitu; Industri petrokimia, Industri  polimer, dan Industri anorganik.

https://www.google.com/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwiw5KWr3ODdAhXLdn0KHSTXAt4QjRx6BAgBEAU&url=https%3A%2F%2Fekbis.rmol.co%2Fread%2F2017%2F02%2F27%2F282016%2FIndustri-Petrokimia-Di-Masela-Miliki-Nilai-Ekonomi-Tinggi-&psig=AOvVaw37QERt06KUZR1pri-fh-iO&ust=1538327946314791

            Disini saya akan membahas tentang industri petrokimia. Industri  Petrokimia adalah,industri yang berkembang berdasarkan suatu pola yang mengkaitkan suatu produk-produk industri dengan pengolahan bahan kimia yang menggunakan bahan baku dari hasil proses minyak bumi, dan gas.

            Pohon industri yang disusun oleh Kemenperin ( 2012 ) Mengelompokan Industri Petrokimia menjadi tiga kelompok yaitu :

1. Berbais Aromatik ( Jalur Aromatik )

Senyawa Aromatik merupkan hidrokarbon tak jenuh yang mempunyai  ikatan rantai rangkap dalam betuk selang-seling.

Berikut beberapa bahan aromatik yang digunakan pada industri petrokimia:

• Benzena yang dapat menghasilkan sikloheksana (Untuk membuat nilon)
•  Kumena (Untuk membuat fenol)
• Stirena (Untuk pembuatan karet sintetis)
• Toulena ( Untuk pembuatan produk farmasi )

2. Berbasis Olefin

Olefin merupakan senyawa hidrokarbon tidak jenuh mempunyai ikatan rangkap terbuka yang sangat reaktif. Senyawa ini merupakan bahan baku utama dalam industri petrokimia sehingga diproduksi dalam jumlah besar, berikut beberapa jenis olefin yang sering digunakan.

• Etilena, jenis ini dapat menghasilkan berbagai macam jenis produk seperi ; polietilena (Plastik), PVC (Untuk membuat pipa paralon), dan etilena glikol (Untuk bahan anti beku pada radiator mobil).
•   Isopropyl, dapat digunakan untuk pembuatan bahan lain seperti aseton.
• Propilena, jenis ini dapat menghasilkan beberapa produk petrokimia seperti  butadina (Menghasilkan karet sintetis), gliserol  (Dapat digunakan pada pembuatan bahan pelembab dan peledak), dan polipropilena (Digunakan untuk pembuatan tali dan karung plastik)

3. Berbasis C1

         Industri Petrokimia berbais C1 ini menghasilkan Synthetics Gas dan Methanol.

• Synthetics Gas, menghasilkan obat atau farmasi, kertas, tekstil ( Synthetic Fiber/ Caprolactam) , pupuk, dan pelaratan makan atau minum.
• Methanol, menghasilkan bahan pelapis cat, plywood, pestisida / insektisida, kebutuhan medis, dan tekstil ( Polybutylene Terephthalate )

DAFTAR PUSTAKA

• Aji, Hermawan., Sadikin, Kuswanto., Setiadi, Djohar., Sjafri, Mangkuprawira., “TURBULENSI LINGKUNGAN DALAM PENYUSUNAN STRATEGI PERUSAHAAN: STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN INDUSTRI PETROKIMIA”, Jurnal Manajemen dan Agribisnis, Vol.7, No.2, Oktober 2010, dalam “ http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=79849&val=237&title=TURBULENSI%20LINGKUNGAN%20DALAM%20PENYUSUNAN%20STRATEGI%20PERUSAHAAN:%20STUDI%20KASUS%20PADA%20PERUSAHAAN%20INDUSTRI%20PETROKIMIA ,diunduh 29 September 2018”

• Anonim., “Pengertian Dasar Industri Petrokimia”, [online], (https://www.prosesindustri.com/2015/02/pengertian-dasar-industri-petrokimia.html ,diakses 29 September 2018)

• Emenperin., 2012, “Pohon Industri Kementrian Perindustrian RI”, [online], (http://www.kemenperin.go.id/pohon-industri ,diakses 29 September 2018 )

• Hidayat, Arif., “Pengertian Industri Kimia”, [online], (http://arhidayat.staff.uii.ac.id/2008/08/02/pengertian-industri-kimia/ ,diakses 29 September 2018 )

• Hidayat , Atep Afia., dan Kholil, Muhammad. 2017. Kimia Industri dan Teknologi Hijau. Jakarta. Patona Media
• Ikhwan, Riky., “Industri Petrokimia”, [online], (https://www.academia.edu/8289817/INDUSTRI_PETROKIMIA ,diakeses 29 September 2018)

• Wikipedia., 27 November 2017, “Industri Kimia”, [online], (https://id.wikipedia.org/wiki/Industri_kimia ,diakses 29 September 2018 )