Laman

Jumat, 16 Februari 2018

Perkembangan Ilmu Kimia Dalam Industri Pangan

Perkembangan Ilmu Kimia Dalam Industri Pangan


Oleh: Yan Yan Apriyana (@G25-Yan)
Mahasiswa Teknik Industri, Universitas Mercubuana Jakarta

ABSTRAK

                Jenis produk makanan saat ini diproduksi tidak hanya memperhatikan zat gizi yang terkandung, melainkan juga mensiasati bagaimana jenis makanan dikemas, mudah disajikan, praktis, atau diolah dengan cara modern. Makanan tersebut umumnya diproduksi oleh Industri Pengolahan pangan dengan teknologi tinggi dan memberikan berbagai Zat Aditif (bahan tambahan pangan) untuk mengawetkan dan memberikan cita rasa pada makanan teersebut.
                    
Kata Kunci : Industri Pangan, Zat Aditif

               Bahan tambahan pangan adalah bahan atau campuran bahan yang secara alami bukan merupakan bagian dari bahan baku pangan, tetapi ditambahkan kedalam makanan untuk mempengaruhi sifat atau bentuk pangan antara lain pewarna, pengental, penyedap, penawet, dan pemanis. (Indra, Denny. 2015)

BTP yang digunakan harus mempunyai sifat-sifat sebagai berikut : 
  1. Dapat mempertahankan nilai gizi makanan
  2. Tidak mengurangi zat essensial dalam makanan
  3. Dapat mempertahankan atau memperbaiki mutu makanan
  4. Menarik bagi konsumen serta bukan merupakan penipuan

DAFTAR PUSTAKA
Indra, Denny. 2015. Zat Aditif Makanan. Yogyakarta: Garudawachana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.