Laman

Selasa, 26 September 2017

PRODUK KERAMIK


 @E19-Lestari , @ProyekA04
                                                                                               Oleh : Lestari Febrina Tanjung




PENGERTIAN KERAMIK
        Keramik adalah berbagai produk industri kimia yang dihasilkan dari pengolahan  tambang seperti clay, feldspar, pasir silika dankaolin melalui tahapan pembakaran dengan  suhu tinggi.
Keramik juga dapat diartikan sebagai produk yang terbuat dari bahan galian anorganik  non - logam yang telah mengalami proses panas yang tinggi. Dan bahan jadinya mempunyai struktur kristalin dan non-kristalin atau campuran dari padanya
Industri keramik yaang terdiri dari ubin (tile),  saniter, perangkat rumahtangga (tableware), genteng telah memberikan kontribusi signifikandalam mendukung pembangunan nasional melalui penyediaankebutuhan domestik,  perolehan devisa dan penyerapan tenaga  kerja.

SIFAT-SIFAT KERAMIK
          Keramik memiliki sifat kimia, mekanik, fisika, panas, elektrik, dan magnetik yang membedakan mereka dari material lain seperti logam dan plastik. Industri keramik merubah sifat keramik dengan cara mengontrol jenis dan jumlah material yang digunakan untuk pembuatan.
# Sifat Kimia
Keramik industri sebagian besar adalah oksida (senyawa ikatan oksigen), akan tetapi ada juga senyawa carbida (senyawa ikatan karbon dan logam berat), nitrida (senyawa ikatan nitrogen), borida (senyawa ikatan boron) dan silida (senyawa ikatan silikon).
# Sifat Mekanik
Ikatan keramik dapat dibilang sangat kuat, dapat kita lihat dari kekakuan ikatan dengan mengukur kemampuan keramik menahan tekanan dan kelengkungan. Bend Strength atau jumlah tekanan yang diperlukan untuk melengkungkan benda biasanya digunakan untuk menentukan kekuatan keramik. Salah satu keramik yang keras adalah Zirconium dioxide yang memiliki bend strength mendekati senyawa besi.
# Sifat Fisik
Sebagian besar keramik adalah ikatan dari karbon, oksigen atau nitrogen dengan material lain seperti logam ringan dan semilogam. Hal ini menyebabkan keramik biasanya memiliki densitas yang kecil. Sebagian keramik yang ringan mungkin dapat sekeras logam yang berat. Keramik yang keras juga tahan terhadap gesekan. Senyawa keramik yang paling keras adalah berlian, diikuti boron nitrida pada urutan kedua dalam bentuk kristal kubusnya. Aluminum oksida dan silikon karbida biasa digunakan untuk memotong, menggiling, menghaluskan dan menghaluskan material-material keras lain.

CARA PANDANG TERHADAP KERAMIK
         Keramik dapat pula dipandang dari bentuk visualnya (wujud rupa), dari bahan material ( kimia - fisik ) dan teknologinya ( teknik kimia, teknik fisika, teknologi proses, dll. ), serta dari fungsi praktis, konsep seni dan desain.                              
Bila ditinjau dari sudut ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek), keramik dapat digolongkan dalam lingkup silika enjinering (Teknik Kimia) karena bahan materialnya menjadi titik pusat perhatian dan karakteristiknya. Bisa juga digolongkan dalam lingkup fisika enjinering ( Teknik Fisika ), hal ini bila ditinjau dari sifat fisik dan cara pemanasan atau pembakarannya.  Iptek- material ini meneropong berbagai segi keramik modern. Dari bahan baku, bahan mentah, pemrosesan, sampai dengan analisis dan penerapannya untuk berbagai rekayasa teknologi mutakhir. Rekayasa canggih tersebut meliputi elektronika dan outomotif serta komputer, juga akhir-akhir ini telah merambah ke bidang biologi (tulang dan gigi)  yang mengetengahkan keramik modern yang menakjubkan.

PENGELOMPOKAN KERAMIK
          1. Kelompok Industri Hulu
Meliputi Industri bahan baku keramik seperti tanah liat, kaolin, feldspar,pasir kuarsa, zirkonBahan Baku dan Sumber Deposit Bahan BakuBahan baku dan penolong yang masih di impor sebagian besar dariChina seperti feldspar, glazur / fritz, China Stone dan zat pewarna (pigmen).
          2. Kelompok Industri Antara
Meliputi bahan baku body keramik, bahan pewarna, frits dan glasir
          3. Kelompok Industri Hilir
Meliputi industri barang jadi keramik seperti perlengkapan rumahtangga dari porselin, bahan bangunan dari porselin, alat laboratoriumdan alat listrik/teknik dari porselin, barang untuk keperluan industri keramik.

JENIS-JENIS KERAMIK
           Keramik termasuk dalam katagori thermoset yaitu suatu benda yangsetelah mengalami pemanasan dan pendinginan kembali tidak dapatberubah lagi kebentuk asalnya.
Berdasarkan fungsi dan strukturnya produk keramik dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu :
* Keramik Konvensional
     Keramik konvensional menggunakan  bahan–bahan alam fas amorf(dengan atau tanpa diolah).Keramik konvensional dapat dibagi dalam 2 (dua) golongan               masing-masing:
• Industri keramik berat terdiri dari refraktori, mortar, abrasive danindustri semen
• Industri keramik halus yang terdiri dari industri gerabah/keramikhias, porselen lantai dan dinding (ltile), saniter, tableware danisolator listrik.
* Keramik Maju
     Keramik maju dikenal juga advanced ceramics menggunakan bahan baku artifikal murni yang mempunyai fasa kristalin. Beberapa jenisindustri keramik maju anatara lain :
• Zirkonia dan silikon, seperti untuk kebutuhan otomotif (blok mesin,gear, mata pisau dan gunting
• Barium titanat untuk industri elektronika (kapasitor dan gunting)
• Keramik nitrid oksida (zirkon nitride, magnesium nitride, cilikonkarbida) digunakan untuk high technologi, cutting tools, komponenmesin, alat ekstraksi dan pengolahan logam
• Fiber optic di industri telekomunikasi, penerangan, gedung pencakar langit dan tenaga surya

KECENDERUNGAN GLOBAL KERAMIK
          Hingga saat ini pemasaran industri keramik selain untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri juga telah diekspor ke berbagai negara seperti Asia, Amerika, Eropa (produk keramik tile dan saniter) dan keramik tableware ke negara-negara Amerika Serikat, Eropa, Asia,Afrika dan Amerika Latin.
Kecenderungan yang telah terjadi
setelah mengalami krisis ekonomi sejak tahun 1997 sejak tahun 2006,industri keramik mengalami pertumbuhan yang cukup baik dilihat dari utilisasi kapasitas maupun perolehan devisa karena daya beli masyarakat telah membaik bahkan keramik bukan lagi termasuki barang mewah akan tetapi karena terkait dengan kesehatan, maka keramik khususnya tile sudah merupakan kebutuhan masyarakat mulai dari tingkat bawah, menengah dan atas.

DAFTAR PUSTAKA

Fiqrotul 2011. Karakteristik keramik. Wordpress.com. dalam
https://www.google.co.id/amp/s/fiqrotul.wordpress.com/2011/12/14/karakteristik-struktur-dan-sifat-keramik/amp/
( 14 Desember 2011 )

Effendi.Dachyar 2010. Pengelompokan keramik. Blogspot.co.id. dalam
http://keramikindustri.blogspot.co.id/2010/09/pengelompokan-industri-keramik.html?m=1
( 21 September 2010 )

Mulyadi.Agus 2012. Istilah dan pengertian keramik. Goesmul.com. dalam
http://goesmul.blogspot.co.id/2012/02/istilah-dan-pengertian-keramik.html?m=1
( 22 Februari 2012 )

Yuniastuti.Niken 2012. Industri keramik. Checen21.com. dalam
http://checen21.blogspot.co.id/2012/11/industri-keramik_27.html?m=1
( 27 november 2012 )

Djontex 2011. Fungsi dan guna keramik. Dyztorsy.com. dalam
http://dyztorsy.blogspot.co.id/2011/12/fungsi-atau-guna-keramik-teknik.html?m=1
( 06 Desember 2011 )






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.