Laman

Selasa, 26 September 2017

Palm Oil Oleochemical
















Oleokimia Kelapa Sawit
Oleh: Ellyza Anggraini
@D19-Ellyza, @ProyekB04


Industri oleokimia adalah industri antara yang berbasis minyak kelapa sawit (CPO) dan minyak inti sawit (PKO). Dari kedua jenis produk ini dapat dihasilkan berbagai jenis produk antara sawit yang digunakan sebagai bahan baku bagi industri hilirnya baik untuk kategori pangan ataupun non pangan. 
Produk oleokimia terbagi menjadi 2 bagian, yaitu oleokimia dasar dan turunan atau produk hilirnya (downstream product). Oleokimia dasar terdiri dan asam lemak, fatty ester, fatty alcohol, fatty amin dan gliserin, sedangkan turunannya antara lain sabun, produk pembersih, produk kosmetik dan perawatan kulit, surfaktan, pelumas, tinta cetak, agrokimia, pakan ternak dan sebagainya.
Oleokimia dasar terdiri atas:
·         Fatty Acid (Asam Lemak): asam lemak adalah oleokimia yang banyak digunakan,  dapat dibuat menggunakan cara splitting cpo dan kpo, selanjutnya didistilasi atau didisfraksi yang akan menghasilkan asam lemak dengan kemurnian yang tinggi.

·         Fatty ester: Fatty ester sebagian besar diubah menjadi fatty alcohol, yang kemudian diproses menjadi produk hilir terutama suftaktan. Produk turunan yang dihasilkan merupakan gliserin, yang dapat digunakan dalam industry farmasi maupun kosmetik. Fatty ester dapat digunakan sebagai pengganti bahan bakar diesel.

·         Fatty alkohol:  fatty alcohol dapat dibuat dengan cara hidgrogenasi pada suhu tinggi, yang dibantu oleh katalis. Yang kemudian dilakukan distilasi yang dapat menghasilkan fatty alcohol dengan kemurnian tinggi.

·         Fatty amina: fatty amina merupakan senyawa turunan nitrogen yang banyak digunakan untuk pelembut pakaian, dan hair conditioner.

·         Gliserin: gliserin dapat dibuat dengan menggunakan minyak atau lemak alami, yang merupakan turunan dari fatty acid, ester, dan sabun. Walaupun gliserin merupakan turunan, namun memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi.

·         Bioemollent dari asam lemak sawit: industry kosmetik menggunakan salah satu bahan baku yaitu emollient. Yang berfungsi melembutkan kulit, dan melembabkan. Seperti pada product lotion, lipstick, dan sabun.


·         Biodiesel sawit: biodiesel atau metal ester dapat dibuat menggunakan proses transesterifikasi dengan bantuan katalis basa. Biodiesel dapat dibuat berbagai produk yang berasal dari asam lemak nabati. 


DAFTAR PUSTAKA
1.    Petani Hebat, 2016. Produk-produk Oleokimia Kelapa Sawit. http://www.petanihebat.com/2014/10/produk-produk-oleokimia-kelapa-sawit.html , diakses pada 26 September 2017.
2.    Indonesian Palm Oil Exhibition, 2014. Oleokimia Kelapa Sawit. https://pameransawit.wordpress.com/2014/11/25/oleokimia/ , diakses pada 26 September 2017.
3.  Wikipedia, 2017. Oleochemical. https://en.wikipedia.org/wiki/Oleochemical , diakses pada 26 September 2017.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.