Rafli Imam Madluthfi (@Z12-RAFLI)
Abstrak
Dalam artikel ini,
berfokus pada perngertian senyawa,ciri, sifat senyawa, dan senyawa dasar dalam kimia organik, yaitu hidrokarbon, alkana,
alkena, dan alkuna. Kimia organik merupakan bagian penting dari kehidupan
sehari-hari dan memiliki berbagai aplikasi dalam berbagai bidang. Oleh karena
itu, penting untuk memahami struktur dan sifat kimia dasar ini.
Pendahuluan
Kimia organik adalah
cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang zat organik, yang merupakan
bahan baku dalam kehidupan dan berbagai industri. Kimia organik mencakup
berbagai aspek, termasuk kimia polimer, koloid, supramolekuler, dan lainnya.
Salah satu komponen penting dalam kimia organik adalah senyawa dasar, yang
meliputi hidrokarbon, alkana, alkena, dan alkuna.
Rumusan
Masalah
·
Apa Pengertian, ciri dan sifat senyawa ?
·
Apa yang dimaksud dengan hidrokarbon?
·
Apa yang dimaksud dengan alkana?
·
Apa yang dimaksud dengan alkena?
·
Apa yang dimaksud dengan alkuna?
Tujuan
· Untuk mengetahui
·
Untuk mengetahui apa itu hidrokarbon
·
Untuk mengetahui apa itu alkane
·
Untuk mengetahui apa itu alkena
·
Untuk mengetahui apa itu alkuna
Pembahasan
· Pengertian, ciri dan sifat senyawa
Pengertian Senyawa
Senyawa merupakan suatu zat tunggal yang masih bisa diuraikan
lagi menjadi dua unsur ataupun lebih. Selain itu, senyawa juga memiliki
beberapa unsur yang saling tergabung secara kimia. Sehingga umumnya lambang
senyawa akan digambarkan dari beberapa lambang unsur. Sebuah analisis yang
menemukan unsur penyusun sebuah senyawa yang umumnya disebut dengan analisis
kualitatif. Sementara bila analisis yang menemukan perbandingan dari setiap
jumlah unsur yang ada di dalam senyawa disebut dengan analisis kuantitatif.
Ciri-ciri Senyawa
Berikut ini adalah beberapa ciri dari senyawa kimia,
antara lain:
a. Terbentuk dari dua ataupun lebih unsur yang disusun
dengan menggunakan reaksi kimia biasa.
b. Mempunyai perbandingan komposisi yang tetap.
c. Kehilangan sifat zat asalnya apabila sudah jadi senyawa.
d. Dapat diuraikan secara kimia, namun tidak secara fisika.
Sifat Senyawa
Masing-masing senyawa mempunyai sifat yang berbeda-beda
dengan unsur pembentuknya. Senyawa hanya dapat diuraikan menjadi unsur
pembentuknya melalui sebuah reaksi kimia. Di dalam kondisi yang sama, senyawa
dapat memiliki wujud yang berbeda dengan unsur pembentuknya.
Sifat fisika dan juga senyawa kimia adalah dua hal yang
berbeda dengan unsur pembentuknya. Misalnya saja, reaksi kimia dua atom
hidrogen (2H) dan juga satu atom oksigen (O) bisa membentuk sebuah molekul air
(H2O). Secara sederhana, senyawa memiliki lima sifat yang bisa kita bedakan
antara satu senyawa dan senyawa lain. Diantaranya yaitu:
a. Senyawa dapat terbentuk melalui proses reaksi kimia
b. Komponen penyusun yang ada di dalam senyawa mempunyai suatu perbandingan
tertentu yang memiliki sifat tetap
c. Senyawa sendiri tidak bisa dipisahkan dengan komponen penyusunnya lagi
dengan menggunakan reaksi kimia
d. Senyawa bisa dikategorikan sebagai senyawa zat tunggal
e. Senyawa mempunyai sifat tertentu yang berbeda-beda dengan unsur pembentuknya
·
Hidrokarbon
Hidrokarbon adalah
senyawa dasar yang terdiri dari carbon (C) dan hidrogen (H). Hidrokarbon dapat
ditemukan dalam berbagai molekul donor, termasuk hidrokarbon satur dan tidak
satur. Hidrokarbon satur berbentuk tetrahedron, sedangkan hidrokarbon tidak satur
berbentuk heksagon. Hidrokarbon memiliki berbagai pola substansi dan sifat
kimia yang berbeda, seperti hidrocarbon alifatik, aromatik, dan alktil.
·
Alkana
Alkana adalah senyawa
dasar yang terdiri dari carbon (C) dan oksigen (O). Alkana dapat ditemukan
dalam berbagai bentuk, termasuk alkan, alken, alkina, dan alkanat. Alkana
memiliki sifat kimia yang berbeda, seperti pola substansi, reaktivitas
kesetimbangan, dan interaksi molekul.
Contoh Senyawa Alkana
Berikut ini adalah dua contoh senyawa alkana yang perlu
dipahami:
1. Metana
Metana atau CH4 merupakan hidrokarbon yang paling
sederhana. Dimana senyawa alkana yang satu ini berbentuk gas pada saat keadaan
temperatur dan tekanan standar atau STP.
2. Etana
Dua atom karbon yang berhubungan tunggal biasanya
dilengkapi dengan enam hidrogen yang disebut dengan etana. Etana adalah molekul
hidrokarbon kedua yang paling sederhana. Metana sendiri bisa dianggap sebagai
dua molekul metana yang berikatan satu sama lain, namun dengan atom hidrogen
yang dikurangi dua.
·
Alkena
Alkena adalah senyawa
dasar yang terdiri dari carbon (C) dan oksigen (O). Alkena dapat ditemukan
dalam berbagai bentuk, termasuk alken, alkadien, alkenat, dan alkadienat.
Alkena memiliki sifat kimia yang berbeda, seperti pola substansi, reaktivitas
kesetimbangan, dan interaksi molekul.
·
Alkuna
Alkuna adalah senyawa dasar yang
terdiri dari carbon (C) dan nitrogen (N). Alkuna memiliki struktur yang mirip
dengan alkana dan alkena, tetapi memiliki sifat kimia yang berbeda. Alkuna
memiliki pola substansi yang lebih kompleks dan interaksi molekul yang lebih
kompleks daripada alkana dan alkena. contoh
senyawa alkuna:
C2H2 merupakan etuna.
C3H4 merupakan propuna.
Adapun tata nama senyawa yang memiliki kandungan atom
karbon lebih banyak seperti halnya alkena dan alkuna, perlu dipahami posisi
ikatan rangkapnya. Posisi ikatan rangkap alkena dan juga alkuna ada di dalam
atom karbon dengan nomor urut terkecil.
Kesimpulan
Senyawa dasar dalam kimia
organik, seperti hidrokarbon, alkana, alkena, dan alkuna, memiliki peran
penting dalam berbagai aspek kehidupan dan industri. Pemahaman yang lebih baik
tentang struktur dan sifat kimia dasar ini akan membantu dalam mengembangkan
kepentingan dan keterampilan dalam bidang kimia organik.
Daftar
Pustaka
Pertamina, pengertian senyawa hidrokarbon, onesolution.pertamina.com,
diakses pada tanggal 12 Desember 2023, https://onesolution.pertamina.com/Insight/Page/Pengertian_senyawa_hidrokarbon#:~:text=pengertian%20Senyawa%20hidrokarbon%20dapat%20diartikan,dari%20golongan%20hidrokarbon%20tersebut%20sendiri.
Kartini SMA SMA YPHB Kota
Bogor, Jawa Barat, e-modul kimia, diakses
pada tanggal 12 Desember 2023, https://repositori.kemdikbud.go.id/20658/1/Kelas%20XI_Kimia_KD%203.1.pdf.
Prof. Dr. Hardiono
Sastrohamidioio, kimia organik dasar, ugmpress.ugm.ac.id,
diakses pada tanggal 12 Desember 2023, https://ugmpress.ugm.ac.id/userfiles/product/daftar_isi/Kimia_Organik_Dasar.pdf.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.