Laman

Senin, 28 November 2022

Teknologi Hijau Dalam Industri

 


Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana teknologi hijau tersebut merupakan solusi untuk menjaga kelestarian airsumber daya. Metode penelitian adalah literatur. Hasil yang diperoleh adalah: perubahan iklim yang disebabkan oleh pemanasan global sudah mulai terasa dampaknya dalam kehidupan masyarakat. Jika tidak ada upaya preventif, dampaknya pemanasan global di masa depan merupakan ancaman yang sangat serius bagi kehidupan semua makhluk di bumi. Di menghadapi dampak Global Warming diperlukan upaya mitigasi dan adaptasi yang melibatkan masyarakat, seperti teknologi konservasi sumber daya air dengan biologi tumbuhan (bio-park), teknologi pengolahan air limbah domestik dengan sanitasi ekologis (Ecosan), taman bunga air limbah (waste water garden), sanitasi kebun (sanita) dan konsep green technology (teknologi hijau). Teknologi hijau merupakan salah satu adaptasi dan mitigasi dampak Global Pemanasan yang sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Berbagai Teknologi Hijau di bidang pelestarian sumber daya air dan pengolahan air limbah telah tersedia untuk diterapkan dalam konstruksi. Saran dalam penelitian ini adalah: untuk pemerintah untuk mencoba mengkampanyekan penggunaan teknologi hijau dan untuk masyarakat juga bisa menggunakan teknologi hijau untuk meminimalkan pemanasan global mulai dari rumah tangga.

Kata kunci: teknologi hijau dan konservasi sumber daya air

Absract

This study aims to determine how these green technologies is a solution to preserve water resources. The research method is literature. The results obtained are: climate change caused by global warming are already being felt its impact in people's lives. If no preventive efforts, the impact of global warming in the future is a very serious threat to the lives of all the creatures on earth. In the face of the impact of Global Warming necessary mitigation efforts and adaptation that involves the community, such as water resource conservation technology with plant biology (bio-park), domestic waste water treatment technology with ecological sanitation (Ecosan), flower garden waste water (waste water garden), sanitation garden (sanita) and the concept of green technology (green tecnology). Green technology is one of adaptation and mitigation of the impact of Global Warming which is in line with the principle of sustainable development (sustainable development). Various Green Technology in the field of preservation of water resources and wastewater treatment has been available to be applied in the construction. Suggestions in this study are: for the government to attempt to campaign for the use of green technology and for the community also can use green technology in order to minimize global warming ranging from the household.

Keywords: green technology and conservation of water resources

Pendahuluan

Banyak penelitian mutakhir menunjukkan bahwa masalah pemanasan global yang terjadi saat ini disebabkan oleh perilaku manusia. Di era revolusi industri 50 tahun terahir ini penduduk dunia telah menggunakan sumber energi yang tak terpulihkan yang terlalu banyak dan telah merusak 50% dari hutan dunia. Penggundulan hutan telah menghilangkan kemampuan untuk menyerap emisi karbon sehingga memacu terjadinya perubahan iklim. Sejak Perang Dunia II jumlah kenderaan bermotor di dunia bertambah sekitar 40 juta menjadi 680 juta, yang merupakan penyumbang emisi carbon dioksida pada atmosfer.

Selanjutnya dampak ekonomi dan sosial akan terjadi akibat terendamnya sebagian besar kota-kota di wilayah pesisir. Dampak pada pertanian yaitu, akan terjadi menurunnya produktivitas tanaman karena terganggunya akibat perobahan pola presipitasi, penguapan, air limpasan dan kelembaban tanah. Selain itu pemanasan global juga berisiko terjadinya ledakan hama dan penyakit tanaman, sehingga akan menggangu pertahanan pangan. Peningkatan suhu Bumi akan menyebabkan curah hujan yang semakin lebat sehingga banjir akan lebih besar. Dampak pada kesehatan masyarakat akan meningkat karena peningkatan suhu akan memperpendek siklus hidup beberapa vektor penyakit dan masa inkubasi penularan menjadi lebih singkat terutama malaria dan Demam Berdarah, serta penyakit lainnya seperti Diare, Leptospirosis, kanker kulit, dll,

Rumus Masalah

1.    Pengertian teknologi hijau dalam pemanasan global?

2.    Apa peran teknologi hijau dalam pemanasan global?

3.    Mengetahui teknologi hijau dalam pemanasan global?

Tujuan

1.    Untuk mengetahui teknologi hijau dalam pemanasan global

2.    Untuk mengetahui peran teknologi hijau dalam pemanasan global

3.    Tujuan teknologi hijau dalam pemanasan global

Pembahasan

1.        Teknologi hijau adalah teknik menghasilkan energi, produk, dan atau barang yang tidak mencemari lingkungan hidup atau bersifat ramah lingkungan. Melansir situs Investopedia, teknologi hijau juga dapat merujuk pada jenis produksi energi bersih, menggunakan bahan bakar alternatif, serta teknologi yang tidak berbahaya bagi lingkungan hidup.

2.       Teknologi hijau di era globalisasi adalah teknologi yang bermanfaat bagi banyak umat manusia dan teknologi tersebut haruslah: Pertama, ramah lingkungan, contohnya minim polusi atau bahkan tidak menimbulkan polusi. Kedua, bersifat sustainable atau berkesinambungan sehinggap pemanfaatan teknologinya dapat dirasakan untuk waktu yang lama, dan Ketiga tknologi dapat diterapkan (applied).Dengan keadaan geografis di Indonesia yang setiap tahun dapat sinar matahari, salah satu alat yang optimal di Indonesia adalah “Panel Surya”. Panel surya bekerja mengubah energi cahaya matahari menjadi energi listrik. Panel Surya adalah alat yang terdiri dari sel surya, aki dan baterai yang mengubah cahaya menjadi listrik. Panel surya menghasilkan arus listrik searah atau DC. Untuk menggunakan berbagai alat rumah tangga yang berarus bolak-balik atau AC dibutuhkan converter (alat pengubah arus DC ke AC).

3.       penggunaan teknologi hijau ditujukan untuk melindungi lingkungan, memperbaiki kerusakan lingkungan, serta melestarikan sumber daya alam di Bumi. Beberapa hasil produk dan energi dari teknologi hijau bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dioksida, gas rumah kaca, serta mencegah perubahan iklim. Menurut Handajani Asriningpuri, dkk dalam jurnalTeknologi Hijau Warisan Nenek Moyang di Tanah Parahyangan (2015), teknologi hijau mempertimbangkan penghematan dalam penggunaan sumber daya alam, menjaga ketersediaannya, serta mengurangi dampak negatif yang mungkin ditimbulkan.

Kesimpulan

Perubahan Iklim yang diakibatkan oleh Pemanasan Global telah dirasakan dampaknya dalam kehidupan manusia. Apabila tidak dilakukan upaya pencegahan, dampak pemanasan global di masa yang akan datang merupakan ancaman yang sangat serius bagi kehidupan semua makhluk di bumi. Dalam menghadapi dampak Pemanasan Global diperlukan upaya-upaya mitigasi dan adaptasi yang melibatkan masyarakat, seperti teknologi pelestarian sumber air dengan tanaman biologi (biopark), teknologi pengolahan air limbah domestik dengan ecological sanitation (Ecosan), taman bunga air limbah (waste water garden), sanitasi taman (sanita) dan konsep teknologi hijau (green tecnology). Teknologi Hijau merupakan salah satu upaya adaptasi dan mitigasi dampak Pemanasan Global yang sejalan dengan prinsip pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development). Berbagai Teknologi Hijau di bidang pelestarian sumber air dan pengolahan air limbah telah tersedia untuk diterapkan dalam pembangunan.

Daftar Pustaka

https://www.kompas.com/skola/read/2021/11/01/170000769/mengenal-teknologi-hijau

https://www.mikirbae.com/2016/06/teknologi-hijau-di-era-globalisasi.html

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.