Laman

Sabtu, 22 Oktober 2022

Industri Kimia Pulp dan Kertas

 

Oleh: Egi Melgiyansyah (X09-Egi)

Abstrak

Industri Kimia merupakan usaha atau kegiatan pengolahan bahan mentah menjadi barang jadi itu akan memiliki nilai tambah untuk mendapatkan keuntungan atau hasil. Industri Kimia mencakup pada sebuah Industri  yang  merujuk pada Petrokimia agro kimia , polimer, cat , dan oleokimia. Industri kimia dapat di susun sesuai jenis bahan baku utama, karena itu Industri Kimia di kelompokan menjadi inudstri kimia organik dan anorganik. Industri juga mencakup segala aspek perkembangan dimasa depan atau  masa yang akan datang. Contoh seperti industri agro antara lain: Industri kertas (pulp), minyak kelapa, dll.

Kata Kunci : Industri Kimia, Perkembangan dimasa depan, Pulp dan Kertas

 

Abstract

 The chemical industry either businesses or processes processing raw materials into goods so it will have added value for profit or profit. The chemical industry includes an industry that refers to petrochemical agro chemicals, polymers, paint, and oleoxin. The chemical industry can be grouped according to the main types of raw materials, so the chemical industry in groups becomes the organic and inorganic chemical industries. It also covers all aspects of future or future development. Examples such as the agro industry include the paper industry (pulp), coconut oil, etc.

 Keywords: chemical industry, future development, pulp and paper

 

Pendahuluan

Industri kertas merupakan industri yang menghasilkan limbah cair dalam jumlah besar. Selain itu kandungan parameter pencemar dalam proses pewarnaan kertas sangat tinggi. Struktur Industri plup dan kertas sangat kuat dibandingkan dengan industri lainnya yang ada di Indonesia. Industri ini tidak mengalami ketergantungan impor, dan bahan baku, bahkan bahan baku dalam bentuk Akasia  dan Eucalyptus tersedia dalam jumlah banyak pada jangka waktu panjang . Dengan itu membuat sektor Industri memiliki keunggulan komparatif.              

 

Rumusan Masalah

1.      Apa yang dimaksud dengan plup dan kertas!

2.      Jelaskan dampak penggunaan plup dan kertas!

3.      Bagaimana cara pengolahan limbah  pulp dan kertas? Jelaskan!

 

Tujuan

1.      Mengetahui pulp dan kertas itu apa

2.      Memahami dampak penggunaan pulp dan kertas

3.      Memahami cara pengolahan limbah pulp dan kertas

 

 

Pembahasan

1.      Pulp merupakan serat dari bahan baku berserat kayu maupun nonkayu, melalui berbagai proses pembuatannya      (mekanis, semikimia, kimia). Pulp terdiri dari serat-serat (selulosa dan hemiselulosa) sebagai bahan baku kertas. Proses pembuatan plup ini dilakukan dengan cara proses mekanis, yaitu dengan pengikisan dengan menggunakan alat seperti gerinda.

 

 Kertas adalah bahan yang tipis dan rata yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari pulp. Biasanya serat yang digunakan adalah alami dan mengandung selulosa dan hemiselulosa. Kertas dikenal sebagai media menulis, mencetak, menggambar, melukis dan banyak kegunaan lainnya. Seperti kertas pembersih (tissue) yang digunakan untuk hidangan, kebersihan, kertas nasi digunakan sebagai pembungkus atau tempat makanan.

 

2.      Adanya kertas merupakan revolusi bentuk baru dalam dunia tulis  menulis yang berpengaruh dalam peradaban dunia. Sebelum ditemukannya kertas, bangsa-bangsa dahulu menggunakan tablet dari tanah lempung yang dibakar.

1.      Dampak positif

Dampak positif dari industri kertas memiliki beberapa manfaat karena dapat di daur ulang menjadi art paper dan dapat digunakan untuk membuat kerajinan tangan seperti kartu ucapan, membuat karton, tas, kap lampu. Dengan itu pengolahan sampah limbah kertas  sudah banyak digunakan oleh masyarakat tanpa mereka menyadari bahwa bahan dari produk tersebut merupakan dari limbah kertas.

Usaha ini menarik karena dapat menciptakan sesuatu yang baru yang bermanfaat dengan modal yang tidak terlalu besar dan bahan baku utamanya adalah sampah kertas. Dengan cara itu kita telah membantu pemerintah mengurangi sampah. Maka usaha membuat suatu bentuk yang baru seperti jam dari bahan pengolahan dengan pertimbangan souvenir jam dari bahan kertas.

 

2.      Dampak Negatif

a.      Dampak Negatif dari industri kertas bagi manusia dan lingkungan,yaitu penebangan hutan yang terlalu banyak, limbah yang membuat sekitar industri berdampak bagi kesehatan. Dampak kertas dan pulp terhadap lingkungan sangat signifikan Karena dipengaruhi keputusan di industri serta perilaku di tingkat pribadi dan bisnis. Sehingga kemajuan teknologi, seperti mesin cetak dan permanenan kayu, ketersediaan kertas sekali pakai menyebabkan penghasilan limbah yang tinggi.

b.      Limbah cair industri pulp dan papper tersebear keseluruh ekosistem disekitarnya. Dalam percobaan labolatorium, air limbah industri kertas menyebabkan penyimpangan reproduktif pada zooplankton dan invertebrate yang merupakan makanan untuk ikan. Selain itu hal itu juga membuat kerusakan genetic dan reaksi sistem kekebalan pada tubuh ikan. 

c.       Sebagian besar Industri kertas menggunakan pemutih yang mengandung klorin. Klorin akan bereaksi dengan senyawa organik dalam kayu membentuk senyawa toksik seperti dioksin. Dioksin ditemukan dalam proses pembuatan kertas, air limbah (efluen), bahkan didalam produk kertas yang telah dihasilkan.

 

3.      Yaitu dengan Implementasi Bioteknologi, Air limbah pulp dan kertas sangat mencemar         i dan umumnya mengandung pencemar organik terlarut yang cukup tinggi. Pengolahan dengan proses lumpur aktif merupakan pengolahan biologi yang telah banyak digunakan sebab sudah memberikan efisiensi yang tinggi. Namun proses lumpur aktif merupakan proses yang sensitive, sebab proses ini ketergantungan dengan aktivitas mikoorganisme yang dipengaruhi oleh banyak faktor lingkungan dan kondisi proses. Proses pengolahan lumpur aktif ini pada prinsipnya, yaitu memanfaatkan populasi mikroba aerobik yang bisa merombak senyawa organik menjadi gas CO2 dan H2O.   

Simpulan

Industri pulp dan kertas  merupakan bahan tipis dan rata yang dihasilkan dengan kompresi serat yang berasal dari pulp, serat yang digunakan biasanya alami , dan mengandung selulosa dan hemiselulosa. Bahan baku yang pada umumnya adalah kayu. Dan proses pengolahan pulp dan kertas menggunakan bahan baku klorin, untuk proses pemutihan kertas (bleaching). Untuk masing – masing pulp dan kertas mempunyai dampak positif dan negatif tergantung orang dalam menyikapinya.

 

Daftar Pustaka

Hidayat, Atep Afia. 2022. Kimia dan Pengetahuan Lingkungan Industri.Industri Kima di Masa Depan (Modul 8 ). Universitas Mercu Buana, Jakarta.

Fitri Wulandari. 2007. STRUKTUR DAN KINERJA INDUSTRI KERTAS DAN PULP DI INDONESIA: SEBELUM DAN PANCAKRISIS. STAIN, Surakarta. https://media.neliti.com/media/publications/81229-ID-struktur-dan-kinerja-industri-kertas-dan.pdf.

Sulistyani, Novita Dwi. 2017. DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF TERHADAP EFEK PRODUKSI KERTAS PT. LECES BAGI LINGKUNGAN, http://novitadwisulistyani.blogspot.com/2017/04/dampak-positif-dan-negatif-terhadap.html.

Yudi, 2020. Proses Pembuatan Kertas dan Dampak Buruk bagi Alam. https://www.islampos.com/proses-pembuatan-kertas-dan-dampak-buruk-bagi-alam-210847/.

 Pengolahan Air Limbah Pulp dan Kertas Dengan Implementasi Bioteknologi, http://www.bbpk.go.id/berita_tampil.php?id=Sk7-whYFL1sjKI0AY93w4VYllliQD1sFbQ4oiXt0NVM,.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.