.

Kamis, 16 Juni 2022

Energi Alternatif untuk Indonesia

 

Energi Alternatif untuk Indonesia 

 (@W16-HAYI)

Kehidupan manusia di bumi tak lepas dari penggunaan energi, keduanya memang akan selalu berdampingan. Energi dibutuhkan manusia dan beberapa di antaranya butuh usaha lebih dalam mendapatkannya. Sifat energi alternatif adalah pengganti, kemunculannya merupakan dampak dari kekhawatiran habisnya sumber energi yang tidak bisa diperbaharui.

Karena penting untuk kehidupan makhluk, maka energi alternatif sudah termasuk dalam komponen penting dalam hidup. Selama bumi belum hancur dan kehidupan manusia masih terjaga, energi menjadi sumber kehidupan yang membuat makhluk hidup di dunia sangat bergantung untuk bisa melangsungkan kehidupan di dunia.

Energi alternatif juga bisa disebut sebagai energi yang bukan berasal dari minyak bumi, seperti air, panas bumi, nuklir, angin, gelombang, surya, gas alam, gambut, biomassa hingga batu bara. Kehadiran energi alternatif muncul tak lepas dari kesadaran masyarakat akan dampak buruk dan bahaya dari energi yang tak bisa diperbaharui hingga membuat kerusakan.

Dampak lain akibat energi yang tak diperbaharui adalah mengganggu keberlangsungan hidup manusia di bumi dan bumi itu sendiri. Sumber energi alternatif adalah berasal dari energi yang bisa didapatkan lewat sumber energi yang mampu diperbaharui, terbarukan, terpulihkan dan bisa disebut energi yang kekal seperti biomassa, biogas, matahari dan air laut.

Energi alternatif yang mulai banyak dibuat serta perkembangannya dipantau dengan serius, hal ini dilakukan karena manusia sadar akan bahaya yang muncul jika sumber energi lenyap. Di sisi lain biasanya perusahaan memiliki tujuan tersendiri ketika membuat energi alternatif, yakni untuk mendapatkan untung dari dibuatnya energi alternatif tersebut dengan cara diperjualbelikan.

Dengan begitu perusahaan-perusahaan yang membuat energi alternatif sendiri berperan sebagai penjaga lingkungan sekaligus mendapatkan untung dari peran yang mereka miliki dari pembuatan energi alternatif. Kelompok masyarakat yang berniat menjaga lingkungan juga dapat membuat energi alternatif sendiri, tujuannya tentu tidak untuk mendatangkan untung hanya demi menjaga sekitar.

Di Indonesia, banyak sekali sumber energi alternatif yang dapat dimaksimalkan pemanfaatannya, seperti energi surya, energi air, energi angin, energi gelombang air laut dan energi biomassa.

1.     Energi surya merupakan salah satu sumber energi alternatif yang paling mudah didapatkan di Indonesia karena Indonesia merupakan negara tropis. Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, sumber energi surya di Indonesia sangatlah besar yakni sekitar 4.8 KWh/m2 atau setara 112.000 GWp. Namun sayangnya pemanfaatan energi surya sebagai sumber energi alternatif di Indonesia masih sangat kecil yakni sekitar 10 MWp. Oleh karena itu, pemerintah sedang mengupayakan pengoptimalan manfaat energi surya menjadi energi alternatif yang dapat menjamin kelangsungan hidup masyarakat Indonesia. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral juga menyatakan bahwa pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Indonesia sudah memiliki basis kebijakan yang kuat. Akan tetapi pemerintah masih harus fokus dalam produksi photovoltaic (PV) yang akan menjadi komponen utama dalam sistem PLTS.


2.   energi air juga menjadi potensi energi alternatif untuk masa depan Indonesia. Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, energi air menjadi salah satu energi alternatif yang berpotensi menyumbangkan energi cukup besar yakni sekitar 75.000 MW. Potensi sumber energi alternatif ini telah tersebar di beberapa pulau di Indonesia antara lain di Sumatera sebesar 15.600 MV (20,8%), di Jawa sebesar 4.200 (5,6%), di Kalimantan sebesar 21.600 MW (28,8%), di Bali, NTT dan NTB sebesar 620 MW (0,8%), di Maluku sebesar 430 MW (0,6%), dan Papua sebesar 22.350 (29,8%). Sehingga dari total energi alternatif air yang dimanfaatkan bangsa Indonesia sekitar 7,572 MW atau hanya sekitar 10,2% dari total keseluruhan potensi energi alternatif air.


3.   Energi angin. Pemanfaatan energi angin sebagai sumber energi alternatif sangatlah mungkin untuk diterapkan di Indonesia. Menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Indonesia memiliki pantai sepanjang 800.791,42 km yang menjadi sebuah potensi untuk pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral juga menyatakan bahwa untuk saat ini Indonesia memiliki potensi sebesar 60,6 Giga Watt (GW) listrik yang dihasilkan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB). Sejauh ini, sudah tercatat lima provinsi yang memiliki potensi besar untuk pemanfaatan energi angin sebagai sumber energi alternative yakni Nusa Tenggara Timur (10.188 MW), Jawa Timur (7.907 MW), Jawa Barat (7.036 MW), Jawa Tengah (5.213 MW), dan Sulawesi Selatan (4.193 MW). 


4.     Energi laut. Meskipun menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pemanfaatan sumber energi laut sebagai energi alternatif ini masih perlu dilakukan pengkajian yang mendalam, tetapi pemanfaatan sumber energi alternatif ini sangat mungkin untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan Indonesia merupakan negara kepulauan dengan laut yang luas yang memungkinkan adanya pemanfaatan energi air laut sebagai sumber energi alternatif baru. Energi laut yang dapat dimanfaatkan untuk menjadi sumber energi alternatif adalah energi pasang surut, energi gelombang air laut, energi arus laut, dan energi perbedaan suhu lapisan air laut. Menurut Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Indonesia dengan lautan yang luas memiliki potensi termal 2,5 x 1.023 Joule dan efisiensi energi panas laut sebesar tiga persen dapat dihasilkan daya kurang lebih sekitar 240.000 MW.



5.    Energi biomassa adalah energi yang dihasilkan dari bahan biologis seperti hewan, tanaman, limbah pertanian, limbah hutan yang kemudian diolah menjadi bahan bakar alternatif. Menurut penelitian, potensi sumber energi alternatif biomassa di Indonesia diperkirakan sebanyak 49.810 MW, yang dihasilkan dari tanaman dan limbah. Selain itu dengan melihat kondisi geografis di Indonesia yang memiliki hutan yang luas serta teknologi pertanian yang terus berkembang menambah peluang Indonesia untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber energi alternatif biomassa. Menurut Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), meskipun pemanfaatan sumber energi alternatif ini belum maksimal, tetapi pemerintah sudah mulai mengambil Langkah dengan mulai mengolah beberapa limbah seperti sampah dan pelet biomassa untuk diolah menjadi energi alternatif biomassa.


Memanfaatkan sumber energi alternatif yang dimiliki Indonesia merupakan hal yang sangat mungkin untuk dilakukan. Kendati demikian, hal tersebut tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Menilik kekayaan sumber energi alternatif Indonesia yang telah disebutkan sebelumnya, hal ini diharapkan dapat memberikan kesempatan besar sekaligus motivasi bagi Indonesia untuk terus mengeksplorasi sumber energi alternatif yang dapat menjamin kelangsungan hidup masyarakat Indonesia di masa yang akan datang.



Daftar Pustaka: 

Sampoerna Academy. Pengertian Energi Alternatif, Tujuan, Sumber dan Contohnya. April 29,2022

Pertamina Gas. Pengoptimalan Sumber Energi Alternatif untuk Keberlangsungan Hidup Masyarakat Indonesia yang akan Datang. 23 September 2020



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.