Laman

Selasa, 03 Maret 2020

Pengelolaan Sampah Organik




                  
               Pentingnya pemanfaatan sampah merupakan wujud untuk mengurangi dampak udara yang tidak segar serta membantu pemerintah dalam pengolahan sampah sehingga pencemaran udara dapat diminimalisir  .Salah satu cara untuk mengurangi dampak sampah adalah mengolah sampah tersebut menjadi barang yang berguna diantaranya adalah sampah menjadi organik yang bermanfaat untuk pupuk kompos yang bermanfaat untuk tanaman dan tumbuhan sehingga  tumbuh subur tanpa memakai bahan kimia .
             Limbah organik adalah bahan yang biodegradable dan berasal dari salah satu tanaman atau hewan. Limbah biodegradable adalah bahan organik yang dapat rusak
menjadi karbon dioksida, metana atau molekul organik sederhana.
Contoh : sampah organik termasuk limbah hijau, limbah makanan, kertas yang kotor makanan, tidak berbahaya limbah kayu, limbah hijau, dan pemandangan dan pemangkasan limbah. Ketika sampah organik dibuang di tempat pembuangan sampah, itu mengalami dekomposisi  anaerobik (karena kurangnya oksigen) dan menghasilkan metana. Ketika dilepaskan ke atmosfer, metana adalah 20 kali lebih kuat gas rumah kaca daripada karbon dioksida. Daur ulang Organik mengurangi emisi rumah kaca sementara dan sebagai wujud
melestarikan sumber daya alam kita.
Salah satu metode yang paling efektif dalam mengelola sampah adalah melalui penurunan jumlah limbah yang kita hasilkan. 

Salah satu proses yang paling dikenal dalam pengelolaan sampah organik adalah pengomposan. Pada dasarnya, dalam pengomposan yaitu dengan mengumpulkan limbah organik, dengan proses , dan menunggu berminggu-minggu dan bahkan berbulan-bulan sebelum bahan ini  untuk digunakan.  setelah itu kompos berfungsi untuk memperkaya tanaman dan kebun Anda dengan nutrisi dan bahan alami lainnya. Proses ini sangat membantu, terutama dalam kasus pertanian organik. Dengan cara ini, Anda mengubah produk organik berbahaya menjadi kompos yang aman dan berharga.

Apa saja bahaya untuk pengelolaan sampah organik yang tidak bertanggung jawab?

Ini hanya contoh bagaimana berbahaya pengelolaan limbah organik yang tidak bertanggung jawab. Tujuannya adalah untuk mengubah cara orang berperilaku dalam pembuangan sampah dan manajemen dan membantu mereka latihan pengelolaan limbah yang bertanggung jawab.

Kesimpulan
Setiap sampah yang kita buang alangkah baiknya kita olah menjadi bahan yang berguna sehingga pencemaran udara yang berasal dari sampah dapat dikurangi dan hasil dari pengolahan sampah tersebut sangat bermanfaat bagi tumbuhan dan tanaman





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.