Laman

Minggu, 12 Januari 2020

Kimia Hijau Prinsip 7-9 10-12

Oleh: Rosa Amaria Putri (@P09-Rosa)


Abstrak
            Kimia Hijau dikenal juga sebagai Kimia Berkelanjutan (Sustainable Chemistry).Dalam hal ini Kimia Hijau merupakan konsep dan pemikiran mengenai kimia untuk menyelamatkan lingkungan dari pencemaran . Kimia Hijau bukanlah canbang ilmu baru, namun merupakan cara pandanng atau strategidalam kaitannya dengan pemanfaatan kimia.Limbah kimia/limbah apapun dengannya ada konsep Kimia Hijau bisa diubah/diolh menjadi limbah yang tidak merugikan bahkan limbah bisa didaur ulang.Bahan-bahan yang digunakan lebih alami yang tidak akan merugikan makhluk hidup maupun alam.Energi yang dihasilkan konsep Kimia Hijau lebih positif dan menjadi energy yang sehat.Biaya yang dikeluarkan bisa di minimalisir.Dampak negatif yang dikeluarkan oleh bahan-bahan,limbah yang tidak sehat akan dikendalikan/adanya pengendalian karena konsep Kimia Hijau.
Kata Kunci
Prinsip 7-9,prinsip 10-12
       I.            Pedahuluan
Kimia Hijau merupakan paradigma yang relatif baru, dengan focus pada upaya mengoptimalkan kegiatan perancangan proses, produk dan pasca produk yang bisa memperkecil bahkan menihilkan pemakaian dan pembentukan bahan kimia beracun dan berbahaya.
     II.            Permasalahan
Masih banyak manusia yang kurang kesadaran dalam hidup dialam ini,masih banyak pabrik-pabrik yang nakal membuang limbah kimia ke aliran sungai,atau tempat yang dilalui banhyak makhluk hidup,kurangnya kesadaran bahwa kita sebagai makhluk hidup masih membutuhkan alam yang sehat,energy yang positif,udara yang segar.
  III.            Pembahasan
Prinsip 7-9
·         Penggunaan bahan baku ( bahan dasar atau bahan mentah) terbarukan
·         Mengurangi tahapan reaksi atau derivatif
·         Katalis
Prinsip 10-12
§  Rancangan untuk degradasi (peruraian)
§  Analisis seketika (real time)
§  Minimalisir potensi kecelakaan
·          
  IV.            Kesimpulan dan Saran
Konsep kimia hijau berupaya membuat langkah-langkah kreatif dan inovatif,Kimia Hijau ingin membangun prinsip hijau dimana alam menjafi sehat,lingkungan menjadi asri dan manusia,hewan,tumbuhan mendapatkan dampak yang positif.
Saran saya adalah bangkitkan kesadaran dalam diri agar selalu bisa menjaga,dan mearwat lingkungan dan alam sekitar kita,karena jika alam dan lingkungan rusak kita juga mendapatkan dampak yang negatif.
    V.            Daftar Pustaka
Hidayat, A A; kholil, Muhamad. 2018. Kimia dan Pengetahuan Lingkaran Industri. Yogyakarta: Penerbit  Wahana Resolusi.

Nasir,M;S,P,Edy.2015. MANAJEMEN PENGELOLAAN LIMBAH INDUSTRI.Dalam http://journals.ums.ac.id/index.php/benefit/article/viewFile/2313/1575 (akses 12 Januari 2020)
Sulistyono. PENGGUNAAN PRODUK PLASTIK DARI PETROKIMIA DENGAN BAHAN DASAR MINYAK DAN GAS BUMI MANFAAT DAN BAHAYANYA BAGI KESEHATAN DAN LINGKUNGAN.Dalamhttp://www.pusdiklatmigas.esdm.go.id/file/T7_Penggunaan_Plastik___Sulistyono.pdf (akses 12 Januari 2020)
Kementerian Perindustrian.2012. KEBIJAKAN PENGEMBANGAN INDUSTRI HIJAU.Dalam http://www.iesr.or.id/files/2apr_WORKSHOP_ENERGI.pdf (akses 12 Januari 2020)
Nurhayati,D,N.2013. BAHAN KIMIA DALAM KEHIDUPAN.Dalam https://nanikdn.staff.uns.ac.id/files/2013/10/Bahan-Kimia-aditif-guru.pdf
(akses 12 Januari 2020)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.